Dirut Garuda Bicara dari Rakyat Aceh Menuju Global, Panglima TNI Bahas Perjuangan Aceh di Medan Area

Laporan Fikar W Eda I Jakarta

TRIBUNGAYO.COM, JAKARTA ---Direktur Utama (Dirut) Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra, dan Panglima TNI  Jenderal Andika Perkasa bicara dalam seminar "Aceh Daerah Modal"  Taman Iskandar Muda secara  hybrid.

Acara it berlangsung dari Ruang Serbaguna lantai 4 Gedung Perpustakaan Nasional,

Jl Medan Merdeka Selatan Jakarta Pusat, Sabtu (13/8/2022).

Dirut Garuda bicara tentang "Garuda Indonesia dari Rakyat Aceh Menuju Global." 

Sementara Panglima TNI Andika Perkasa bicara tentang "Perjuangan Rakyat Aceh di Medan Area Pertahankan Indonesia." 

Pembahasan tentang  "Makna Aceh Daerah Modal Bagi Indonesia" disampaikan oleh Prof Dr lr Marwan IPU. 

Baca juga: Taman Iskandar Muda Gelar Seminar Aceh Daerah Modal, Pemateri dari Profesor Hingga Panglima TNI

"Aceh Di Tengah Polemik dan Tantangan Masa Depan Indonesia"  diulas Dr Fachry Ali MA.

Kemudian "Perempuan dan Refleksi Aceh ke Depan" disampaikan Prof Dr Eka Srimulyani MA (UIN Ar-Raniry).

Ketua Umum PP TIM, Surya Darma menyampaikan para pembicara menyampaikan pemikirannya selama 10-15 menit.

Seminar itu dipandu Moderator Dr Umaimah Wahid, Dosen Universitas Budi Luhur Jakarta, Pakar Komunikasi Politik.

Seluruh pembicaraan ditanggapi  masing-masing oleh Prof Ahmad Humam Hamid,

Abdullah Puteh (Anggota DPD RI), dan Dr Syafrizäl ZA (Dirjen Adwil Kemendagri).

Baca juga: Safrizal ZA Kuliah Umum di USK, Ini 8 Skill Wajib Bagi Mahasiswa Masa Kini

Sesi II, selepas makan siang, menghadirkan M Jusuf Kalla bicara "Bangkitkan Semangat Saudagar Generasi Muda untuk Masa Depan Aceh."

Kemudian "Modal Aceh bangun Indonesia" oleh Dr Ahmad Farhan Hamid (Wakil Ketua MPR RI Periode 2009-2014).

"Aceh sebagai Daerah Model untuk Indonesia" disampaikan Dr Mustafa Abubakar

(Pj Gubernur Aceh 2006-2007 dan Menteri BUMN 2009-2012).

"Kerelaan Ulama Aceh Bantu Bung Karno untuk Indonesia" disaksikan  Prof Warul Walidin/Prof Dr Mujiburrahman MAg (Rektor UIN Ar Raniry Banda Aceh).

Baca juga: Beasiswa ke Tomsk State University, Gustira asal Bener Meriah Bawa "Upuh Pawak" ke Rusia

Kemudian "Di Balik Kisah PDRI di Aceh Tengah," oleh Sabela Abubakar (Bupati Aceh Tengah),

"Perjuangan Radio Rimba Raya Tegakkan Indonesia" oleh  Ikmal Gopi.

Para penanggap Terdiri dari  Nasir Djamil, Ketua Forbes DPRRI,

Ferry Murysidan Baldan (Mantan Ketua Pansus RUU PA).

Prof Dr Bachtiar Aly (Guru Besar UI, Pakar Komunikasi),

Prof Dr Adli Abdullah (Pakar Sejarah). Moderator jurnalis Murizal Hamzah.(*)