1.000 Bunga Pengabdian untuk Dua Mahasiswa USK yang Meninggal dalam Laka Maut di Saree

TRIBUNGAYO.COM, BANDA ACEH - Meninggalnya dua mahasiswa Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Syiah Kuala (USK) Banda Aceh dalam kecelakaan maut di Saree, Aceh Besar pada Kamis (3/11/2022) meninggalkan duka mendalam bagi rekan-rekannya.

Pihak FK USK Banda Aceh menyampaikan duka cita yang mendalam atas meninggalnya dua mahasiswa dari fakultas tersebut.

Kedua mahasiswa FK USK tersebut meninggal dalam kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Kawasan Saree, Aceh Besar, Kamis (3/11/2022).

Baca juga: Dua Jenazah Mahasiswa USK asal Jakarta dan Padang Korban Kecelakaan Maut Diantar ke Daerah Asalnya

Peristiwa itu terjadi saat mereka yang tergabung dalam rombongan mahasiswa Kedokteran itu berniat untuk survei Lokasi Bakti Sosial (AKMK) Aksi Kemanusiaan Mahasiswa Kedokteran di Pidie pada 18 November mendatang.

Namun nahas, kejadian laka maut antara mobil yang mereka tumpangi bertabrakan dengan sepeda motor di jalan nasional Banda Aceh- Medan Desa Suka Mulya, Kecamatan Lembah Seulawah, Aceh Besar.

Kepergian kedua mahasiswa kedokteran itu Annisa Khairina Putri Siagian dan Rafif Irfan Maulana menimbulkan luka yang begitu mendalam.

Baca juga: USK Rilis Foto Mahasiswa Kedokteran yang Meninggal Alami Laka Maut di Saree, Keduanya Angkatan 2020

Terutama bagi seluruh mahasiswa Fakultas Kedokteran dan juga mahasiswa Universitas Syiah Kuala (USK) umumnya.

Maka dari itu Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) USK mengajak seluruh Civitas Akademika untuk turut serta dalam peletakan bunga pengabdian.

Dimana 1.000 bunga pengabdian tersebut diletakkan di pelataran gerbang Fakultas Kedokteran USK pada Senin (7/11/2022).

Sementara itu, Ustaz Ilham Maulana menyampaikan tausyiah soal rahasia ajal dan maut dalam pegelaran doa dan zikir bersama.

Gelar Doa dan Zikir Bersama

Sehari setelah meninggalnya dua mahasiswa tersebut, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FK USK juga menggelar doa dan zikir bersama yang berlangsung di Mushalla Asyifa FK USK, Banda Aceh.

Melalui akun media sosialnya, BEM FK USK mengajak seluruh mahasiswa untuk mengikuti zikir dan doa bersama sekaligus penggalangan dana.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Saree Aceh Besar, Sopir Hilang Kendali Tabrak 2 Sepeda Motor, 3 Orang Meninggal

Pengajian berlangsung dari pukul 10.00 WIB pada Jumat (4/11/2022).

Turut berhadir Ustadz Ilham Maulana yang memberikan Tausyiah.

Dikutip Serambinews.com dalam siaran langsung Instagram BEM FK USK, Ustaz Ilham Maulana menyampaikan tausyiah soal rahasia ajal dan maut.

Ia mengatakan, tak ada satu manusia pun mengetahui kapan maut menghampirinya.

Di akhir tausyiahnya, Ustadz Ilham mengatakan jika kedua mahasiswa FK USK yang menjadi korban kecelakaan maut di Saree berniat untuk pergi beramal dan berbakti sosial di tengah masyarakat.

Namun takdir berkata lain, keduanya berpulang menghadap Sang Ilahi.

Untuk itu, Ustadz Ilham memanjatkan doa, sekiranya kedua mahasiswa tersebut meninggal dalam keadaan syahid dan husnul khotimah.

"Insya Allah kita berdoa pada Allah semoga almarhum dan almarhuman diterima oleh Allah SWT.

Niat mereka untuk pergi, untuk beramal dan untuk berbakti sosial, dicatat oleh Allah sebagai perjalanan untuk mereka, sehingga mereka dalam keadaan syahid bertemu Allah SWT," pungkas Wakil Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA) Universitas Syiah Kuala (USK), Dr rer nat Ilham Maulana SSi ini. 

Baca juga: Dua Mahasiswa dan Satu Pelajar Meninggal Dalam Kecelakaan Maut di Saree, Avanza Kontra Dua Sepmor

Dan perginya dua mahasiswa dalam kecelakaan maut ini membuat tagar "FK USK Berduka" kini bergema di media sosial.

Banyak mahasiswa FK USK menuliskan tagar tersebut sebagai bentuk ucapan belasungkawa melalui Instagram Stories mereka.

Belakangan diketahui korban kecelakaan adalah rombongan survei bakti sosial (Baksos) Aksi Kemanusiaan Mahasiswa Kedokteran (AKMK) ke Pidie.

Baksos tersebut rencananya akan dilaksanakan di Pidie pada 18 November 2022 mendatang.

Namu takdir berkata lain, kecelakaan terjadi hingga merenggut dua nyawa mahasiswa Fakultas Kedokteran USK.

Baca juga: Rombongan Mahasiswa Kedokteran USK Alami Laka Maut di Saree, Korban Meninggal Asal Jakarta & Padang

Mereka adalah Annisa Khairina Putri Siagian (20) dan Rafif Irfan Maulana (20).

Diketahui Annisa beralamat di Desa Semper Barat Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara Provinsi DKI Jakarta.

Kemudian Rafif beramat di JR III Kampung Gadut Tilkam Agam Provinsi Sumatera Barat.

Keduanya merupakan mahasiswa FK USK Banda Aceh tahun angkatan 2020.

Usai kejadian itu, jenazah keduanya juga sudah dipulangkan ke daerah masing-masing, yaitu Rafif Irfan Maulana di Bukit Tinggi dan Annisa Khairina Putri Siagian di Medan.

Dalam pengantaran jenazah ini, turut didampingi dari pihak USK yaitu Kepala Biro Kemahasiswaan dan Wakil Dekan III Fakultas Kedokteran.

Kronologi Peristiwa

Sementara itu kronologis kecelakaan maut itu terjadi bermula saat mobil Toyota Avanza yang ditumpangi lima mahasiswa melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Banda Aceh menuju Medan.

Mobil itu kemudian menabrak sepeda motor Supra X dan Suzuki Satria F yang dikendarai pelajar dari arah berlawanan.

Baca juga: BREAKING NEWS Rombongan Mahasiswa Kedokteran USK Alami Laka Maut di Saree, 3 Orang Jadi Korban

Diduga sopir mobil tersebut hilang kendali sehingga keluar dari badan jalan, dan akhirnya menabrak kendaraan lain di jalur berlawanan.

Akibatnya, kecelakaan tersebut menyebabkan tiga orang meninggal dunia.

Mereka yang meninggal dunia adalah Anissa (20) mahasiswa Fakultas Kedokteran USK asal Jakarta.

Rafif Irfan Maulana (20) mahasiswa Fakultas Kedokteran USK asal Padang, Sumatera Barat.

Dan seorang pelajar inisial I (14) warga Sare Aceh Besar.

Kepala Satuan Kepolisian Resor Aceh Besar, AKP Rina Bintar mengatakan, korban merupakan mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala dan seorang pelajar asal Aceh Besar. (TribunGayo.com/Cut Eva Magfirah)