Berita Gayo Lues

Dapur Penyulingan Minyak Nilam Meledak, Mantan Wabup Gayo Lues dan Seorang Warga Jadi Korban 

Dalam musibah tersebut, mantan wabup Gayo Lues, Said Sani bersama seorang warga lainnya menjadi korban dan mengalami luka dibagikan tubuhnya.

Penulis: Rasidan | Editor: Mawaddatul Husna
FOR TRIBUNGAYO.COM
Salah satu korban akibat dapur ketel penyulingan minyak nilam di Buntul Musara Rerebe kecamatan Tripe Jaya meledak. 

Laporan Rasidan | Gayo Lues

TRIBUNGAYO.COM, BLANGKEJEREN - Sebuah ketel penyulingan minyak nilam di Desa Rerebe, Kecamatan Tripe Jaya, Gayo Lues milik mantan wakil bupati (wabup) Gayo Lues, Said Sani meledak, Selasa (20/12/2022) sekian pukul 18.10 WIB.

Dalam musibah tersebut, mantan wabup Gayo Lues, Said Sani bersama seorang warga lainnya menjadi korban dan mengalami luka dibagikan tubuhnya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunGayo.com, insiden kecelakaan kerja yang dialami mantan wabup Gayo Lues bersama warga tersebut terjadi di kebun milik korban Said Sani.

Yaitu saat melakukan penyulingan minyak nilam di Desa Buntul Musara Rerebe kecamatan Tripe Jaya.

Baca juga: Petugas Satlantas Polres Gayo Lues Datangi Terminal Blangkejeren Jelang Tahun Baru

Kapolres Gayo Lues, AKBP Efrianza melalui Kapolsek Terangun Ipda Darwandi, kepada TribunGayo.com, Rabu (21/12/2022) mengatakan, mantan wabup Gayo Lues Said Sani (50) warga Rerebe bersama seorang warga desa Kuala Jernih kecamatan Tripe Jaya, Sahali (42), mengalami luka-luka setelah ketel penyulingan minyak nilam meledak.

"Kedua korban sempat dirawat di Puskesmas Rerebe, namun saat ini keduanya telah dirujuk dan dirawat di RSUD Muhammad Alikasim Gayo Lues untuk perawatan dan penanganan lebih lanjut,"sebutnya.

Kapolsek mengatakan, kronologis kejadian disaat korban Sahali bersama Said Sani sedang melakukan kegiatan penyulingan minyak nilam di kebun milik mantan wakil bupati Gayo Lues itu.

Baca juga: BREAKINGNEWS, Longsor, Terjebak Macet, Warga Jawa Tengah Meninggal Dunia dalam Mobil di Gayo Lues

Namun tiba-tiba tungku api di dapur pembakar ketel  (alat penyulingan/kukus) meledak dan serpihan tungku api tersebut mengenai korban Sahali  yang berada di dekat dapur ketel tersebut.

Sementara, korban Said Sani berjarak sekitar 5 meter dari dapur ketel penyulingan minyak nilam itu, namun korban Said Sani terkena serpihan batu bata  yang berfungsi sebagai pelindung tungku api tersebut.

Akibat ledakan dapur ketel penyulingan minyak nilam tersebut, korban Said Sani dan seorang warga sebagai pekerja tersebut mengalami luka-luka dibagian tubuhnya.

Bahkan di lokasi meledaknya ketel penyulingan tersebut masih ada dua warga lainnya, namun warga tersebut selamat karena jaraknya lumayan jauh dibanding kedua korban itu.

Baca juga: Pemohon SIM di Kantor Satpas Polres Gayo Lues Berjumlah Tujuh Orang

"Korban Sahali mengalami luka parah, dibagian tangan kanannya yang kini nyaris putus dan juga mengalami luka dibagian kepala korban,"sebutnya.

Sementara lanjutnya, korban Said Sani hanya mengalami luka ringan yakni luka dan memar di wajah, akibat terkena serpihan batu bata yang meledak dari tungku dapur ketel penyulingan minyak nilam tersebut.

"Kini kedua korban sudah dirawat di RSUD Muhammad Alikasim Gayo Lues, bahkan saat kejadian berlangsung, ada dua warga lainnya dilokasi tersebut yakni sopir mantan wabup itu dan seorang warga lainnya,"sebutnya. (*)

Update berita lainnya di TribunGayo.com dan Google News

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved