Kopi Gayo

Harga Kopi Gayo Jenis Gelondong Meningkat di Bener Meriah

"Hari ini kopi Gabah juga ikut meningkat di harga Rp 48.000 dari harga sebelumnya Rp 45.000 per bambu, itupun tergantung kadar airnya," tuturnya.

Penulis: Bustami | Editor: Mawaddatul Husna
For Tribungayo.com
Harga Kopi Gayo di dataran tinggi Kabupaten Bener Meriah kembali meningkat, Sabtu (14/1/2023). 

Laporan Bustami | Bener Meriah

TRIBUNGAYO.COM, REDELONG - Harga kopi Gayo di dataran tinggi Kabupaten Bener Meriah kembali meningkat untuk jenis Gelondong, Sabtu (14/1/2023).

Harga kopi Gayo Gelondong sehari sebelumnya berada di angka Rp 15.000/bambu. Namun kini meningkat di harga Rp 18.000/bambu.

Petani Kopi Gayo Pante Raya, Supian kepada TribunGayo.com mengatakan, tidak hanya kopi Gayo jenis Gelondong mengalami peningkatan, namun untuk jenis Gabah juga naik harganya.

Baca juga: Bak Penampun Air di Bener Meriah Rampung, Dandim: Untuk Atasi Kesulitan Warga Peroleh Air Bersih

"Hari ini kopi Gabah juga ikut meningkat di harga Rp 48.000 dari harga sebelumnya Rp 45.000 per bambu, itupun tergantung kadar airnya," tuturnya.

Dikatakan, untuk komoditas kopi khususnya di Pante Raya sudah selesai masa panen, kemudian baru dimulai lagi Kemungkinan memasuki Februari 2023.

"Oleh sebab itu harga kopi di Bener Meriah tergolong tinggi. Hal itu karena beberapa pemegang kontrak berani membeli harga kopi di atas harga dasar, guna untuk menutupi kontraknya," sebutnya.

Baca juga: Kopi Gayo Tembus Pasar Luar Negeri, 5 Desa di Bener Meriah Jadi Desa Devisa Diresmikan Pj Gubernur

Untuk diketahui, kopi Gayo tidak hanya tersohor akan kualitas dan cita rasanya di pasar kopi dalam negeri.

Sejak bertahun-tahun, biji kopi atau green bean dari arabika Gayo juga sudah banyak dipasok ke sejumlah pasar internasional. (*)

Update berita lainnya di TribunGayo.com dan Google News

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved