Kecelakaan Pesawat

Pesawat Yeti Airlines yang membawa 72 Penumpang Jatuh di Nepal

Detik-detik jatuhnya pesawat tersebut pun sempat terekam kamera dan beredar di media sosial.

Editor: Bagus Setiawan

Pejabat setempat mengatakan bahwa ada beberapa orang yang selamat dalam peristiwa ini dan sudah dilarikan ke rumah sakit.

Namun hal ini belum dikonfirmasi oleh maskapai penerbangan Yeti Airlines atau pihak berwenang lainnya.

Dalam peritiwa ini, dilaporkan ada 15 warga negara asing yang ikut jadi korban.

Mereka terdiri dari lima orang warga India, empat orang warga Rusia, dua orang warga Korea, dan masing-masing satu orang dari Australia, Argentina, Irlandia, dan Perancis.

Pesawat Sempat Miring

Ramyata Limbu mengatakan penduduk setempat di Pokhara menegaskan cuaca dan jarak pandang baik ketika pesawat itu jatuh.

“Jadi (kecelakaan) itu mengejutkan,” kata Limbu, dikutip dari Al Jazeera.

"Para saksi mata mengatakan pesawat mengalami masalah sebelum jatuh ke ngarai dekat bandara."

Terlihat dalam video amatir yang direkam saksi mata saat pesawat miring di udara saat hendak mendarat di bandara Pokhara.

Perdana Menteri Nepal, Pushpa Kamal Dahal, telah mengadakan rapat kabinet darurat setelah kecelakaan pesawat.

“Saya sangat sedih dengan kecelakaan menyedihkan dan tragis Yeti Airlines ANC ATR 72 yang terbang dari Kathmandu ke Pokhara dengan penumpang,” tulisnya di Twitter.

“Saya dengan tulus memohon kepada personel keamanan, semua lembaga pemerintah Nepal.

Dan masyarakat umum untuk memulai penyelamatan yang efektif.”

Kecelakaan itu adalah yang paling mematikan di Nepal sejak Maret 2018,

ketika penerbangan turboprop US-Bangla Dash 8 dari Dhaka jatuh saat mendarat di Kathmandu, menewaskan 51 dari 71 orang di dalamnya, menurut Aviation Safety Network.

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved