Berita Aceh
Bocah Piatu dan Ayahnya Keluar RS Dijemput Pulang Dinkes Pidie Jaya, Becaknya Diantarkan Polisi
Ayah dari bocah Rahmad Aulia (11) bernama Rusli Yusuf sudah dibenarkan pulang dari Rumah Sakit Umum Cut Mutia (RSUCM) Aceh Utara, Kamis (2/2/2023)
Ia mengatakan, pengabdian Rahmat kepada orangtuanya menjadi contoh bagi anak-anak lain untuk mengabdi kepada orangtua dan menjadi cambuk bagi orang dewasa.
Sebab, cukup jarang ditemui anak usia 11 tahun yang mampu dan mau untuk melakukan hal seperti itu.
“Saya sangat mengapresiasi ketulusan pengabdian Rahmat kepada orangtuanya. Saya sendiri merasa terharu dengan pengabdiannya. Semoga dengan ketulusannya ini, orangtuanya lekas disembuhkan dari penyakit oleh Allah Subhanahu Wa ta’ala (SWT),” ungkap Wabup Said dalam keterangan pers yang diterima Kompas.com, Sabtu (28/1/2023).
Tak hanya itu, Wabup Said juga memerintahkan Kepala Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana (Dinkes-KB) Pidie Jaya Edi Azwar berkunjung ke Rumah Sakit Umum Cut Mutia (RSUCM) untuk menemui Rahmat dan ayahnya.
“Saya meminta langsung kepada Kepala Dinkes-KB untuk berkunjung melihat keadaan Pak Rusli, ayah dari Rahmat.
Selain itu, saya juga berkoordinasi dengan Camat Ulim dan Keuchik Gampong Geulanggang untuk mendapatkan informasi serta mengupayakan bantuan yang dibutuhkan untuk keperluan pengobatan Rusli,” ujar Wabup Said.
Baca juga: Donatur Jakarta Bantu Bocah yang Kisahnya Viral Rp 20 Juta, Akmal: Rahmat Anak yang Menginspirasi
Sebagai informasi, kisah pilu Rahmat Aulia sempat viral di media sosial (medsos) karena membawa sang ayah, Rusli, untuk berobat menggunakan becak bermotor ke Rumah Sakit Umum (RSU) Cut Mutia (CM), Aceh Utara.
Rusli sendiri sudah pernah ditangani oleh dokter spesialis penyakit dalam di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pidie Jaya.
Akan tetapi, karena keluarganya banyak yang bertempat tinggal di Lhokseumawe, Rusli memutuskan untuk berobat ke RSUCM agar lebih mudah apabila membutuhkan pendonor darah.
Pada kesempatan lain, Wabup Said sempat mengunjungi rumah Rusli di Gampong Geulanggang dan melakukan dialog singkat dengan anak perempuan Rusli.
Dari penuturan anak perempuan dan keluarga Rusli, selama ini Rusli tidak mau menggunakan mobil sebagai alat transportasi untuk berobat ke rumah sakit di Aceh Utara.
Selain itu, Rusli juga tidak pernah menyampaikan permintaan bantuan kendaraan kepada aparat daerah tempat tinggalnya.(*)
Update berita lainnya di TribunGayo.com dan Google News
Baca juga: Pemkab Pijay Turun Tangan Bocah Bawa Ayahnya Ke Rumah Sakit Pakai Becak
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ayah di Aceh yang Dibawa Anaknya Berobat Naik Becak 160 Km Sudah Diperbolehkan Pulang"
Inspektorat Aceh Tenggara Angkat Bicara Soal Kasus Dana Desa Lawe Tawakh dan Lawe Sigala Barat Jaya |
![]() |
---|
Pemadaman Listrik di Wilayah Gayo dan Alas, PLN Angkat Bicara |
![]() |
---|
Pemadaman Listrik di Aceh Tengah Rugikan Pelaku Usaha, PLN Upayakan Pemulihan Hari Ini |
![]() |
---|
Listrik Padam di Aceh Tengah dan Bener Meriah, Begini Kata PLN Soal Estimasi Waktu Pemulihan |
![]() |
---|
Listrik Padam dan Gangguan Jaringan Seluler di Aceh Tengah Hambat Aktivitas Warga |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.