Pendaftaran UM-PTKIN 2023 Dibuka Mulai 10 April, Cek Ketentuan dan Persyaratannya

Pendaftaran UM-PTKIN 2023 Dibuka Mulai 10 April, Cek Ketentuan dan Persyaratannya

TRIBUNGAYO.COM - Pendaftaran Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM PTKIN) 2023 akan dibuka mulai 10 April mendatang.

Berdasarkan jadwalnya UM PTKIN 2023 dibuka setelah pengumuman Seleksi Prestasi Akademik Nasional Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri atau SPAN PTKIN 2023.

Sementara para siswa sudah dapat cek kelulusan SPAN PTKIN 2023 mulai hari ini, Senin, (3/4/2023) sejak pukul 10.00 WIB.

Bagi Anda yang dinyatakan lolos tahapan seleksi SPAN PTKIN 2023 dapat segera melakukan verifikasi atau daftar ulang di Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) masing-masing.

Setelah pengumuman tersebut Kementerian Agama (Kemenag) menetapkan jadwal pendaftaran UM PTKIN 2023 yang akan berlangsung mulai 10 April- 15 Mei 2023.

Kesempatan UM PTKIN 2023 ini juga dapat dimanfaatkan bagi para siswa yang telah mendaftar SPAN PTKIN 2023 namun belum berhasil.

Dengan mengikuti seleksi bersama di sejumlah PTKIN pilihan yang akan dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia.

UM PTKIN 2023 merupakan jalur pendaftaran siswa melalui proses seleksi agar dapat masuk ke Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN).

Pendaftaran UM PTKIN 2023 ini dibuka untuk lulusan SMA/MA/SMK/sederajat yang ingin mendaftar di UIN, IAIN dan STAIN di seluruh Indonesia.

Untuk proses penerimaan UM PTKIN 2023 menggunakan ujian berbasis SSE (Sistem Seleksi Elektronik).

Baca juga: Pendaftaran UM PTKIN 2023 akan Dibuka Mulai April, Berikut Persyaratan dan Jadwal Lengkapnya

Bagi Anda yang belum mendapatkan kesempatan untuk mendaftar jalur SPAN PTKIN 2023 dapat memanfaatkan jalur UM PTKIN 2023.

Berikut ketentuan umum dan persyaratan bagi pelamar jalur UM PTKIN 2023

1. Pelamar merupakan lulusan MA SMA SMK Sederajat yang lulus pada 3 tahun terakhir (tahun Julus 2021 2022 dan 2023)

2 Bagi lulusan tahun 2021 dan 2012 harus memiliki ijazah, sedangkan yang lulus tahun 2023 dapat menggunakan SKL (Surat Kelulusan) sebagai penganti Ijazah sementar