Seorang Ibu Muda asal Aceh Mengaku Dirudapaksa di Jakarta, Kini Trauma Berat Diancam Pelaku

Laporan Fikar W.Eda I Jakarta 

TRIBUNGAYO.COM, JAKARTA - Seorang ibu rumah tangga berinisial AM (18) mengaku dirudapaksa oleh pria bernama Zfl  di rumah kosan pelaku di Jalan Budi Mulia, RT 011 RW 015, Pademangan, Kota Jakarta Utara.

Kuasa hukum korban, T. Arifin, SH berharap polisi segera menangkap pelaku.

“Korban dan saksi sudah tiga kali menjalani pemeriksaan di penyidik Polres Metro Jakarta Utara untuk klarifikasi dan BAP.

Kami berharap pelaku segera ditangkap dan dihukum,” kata T. Arifin,  Senin 8 Mei 2023.

AM yang merupakan ibu muda satu anak asal Kota Lhokseumawe, Aceh dirudapaksa dua kali oleh Zfl yang sudah dianggap sebagai saudara angkat korban.

Baca juga: BREAKING NEWS  Kecelakaan Maut Menelan 6 Korban di Aceh Jaya, Ini Identitasnya

Masing-masing terjadi pada Senin 20 Februari 2023 dan Jumat 3 Maret 2023.

Menurut T. Arifin, kliennya sudah melaporkan kasus tersebut ke SPKT Polres Metro Jakarta Utara, pada 3 Maret 2023.

Dalam Surat Hasil Pemberitahuan Perkembangan Penyelidikan yang diterima korban dan kuasa hukumnya tertanggal 9 Maret 2023,

tertulis bahwa kasus tersebut ditangani oleh personel Unit VI PPA Sat Reskrim Polrestro Jakarta Utara, yakni AKP Moratul Aeni, Aiptu Indriastuti, dan Brigadir Achmad Muchlis.

Arifin mengatakan bahwa setelah mengalami rudapaksa, korban AM mengalami trauma berat dan sangat ketakutan.

Apalagi saat kejadian pelaku berulang kali mengancam korban.

Baca juga: Kunker ke Subulussalam, Penjabat Gubernur Aceh Minta Semua Pihak Bekerja Maksimal Tangani Stunting

Korban AM melalui Badan Advokasi Pengurus Pusat Taman Iskandar Muda (PPTIM) --organisasi induk paguyuban masyarakat Aceh di Jabodetabek-, sudah mengajukan permohonan perlindungan dirinya kepada Lembaga Perlindungan Saksi Korban (LPSK). 

Korban AM bersama anaknya yang masih balita datang ke Jakarta pada akhir Desember 2022 untuk ikut suaminya berinisial IDI (26) asal Aceh.

Suami korban yang hanya kuli atau tidak memiliki pekerjaan tetap, punya orangtua angkat di Jakarta.

Zfl  adalah anak dari orangtua angkat IDI.

Didampingi kuasa hukumnya, korban AM menceritakan kronologi kasus tersebut yang menimpanya.

Baca juga: Satu Keluarga di Aceh Tengah Mengungsi, BPBD Imbau Warga Waspadai Angin Kencang

Korban sudah dibawa untuk visum di RSUD Tarakan.

Menurut keterangan dokter terdadap sobekan di kemaluan korban yang menyebabkan pendarahan.(*)