CPNS 2023

Menpan RB Beri Bocoran Komposisi CPNS 2023 Untuk Mengisi Kursi Sebagai ASN Sebanyak 572.474 Lowongan

Pihak Kemenpan-RB juga secara terang-terangan menyebut bahwa rekrutmen CPNS 2023 akan dilaksanakan pada bulan September mendatang.

Penulis: Intan Mutia | Editor: Cut Eva
Tribungayo.com
Menpan RB Beri Bocoran Komposisi CPNS 2023 Untuk Mengisi Kursi Sebagai ASN Sebanyak 572.474 Lowongan 

Menpan RB Beri Bocoran Komposisi CPNS 2023 Untuk Mengisi Kursi Sebagai ASN Sebanyak 572.474 Lowongan

TRIBUNGAYO.COM- Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi dan Birokrasi (Menpan RB) Abdullah Azwar Anas memberi bocoran mengenai komposisi Calon Pegawai Negeri Sipil ( CPNS 2023 ) untuk mengisi kursi sebagai Aparatur Sipil Negara ( ASN ) sebanyak 572.474 lowongan.

Sebelumnya, Menpan RB sudah merencanakan bahwa kebutuhan ASN secara keseluruhan melalui jalur rekrutmen CPNS 2023 maupun PPPK adalah 1.030.571 lowongan.

Namun, apa yang terjadi?

Ternyata, hanya separuh dari kebutuhan formasi CPNS 2023 dan PPPK yang mengusulkan jumlah lowongan yang mereka butuhkan.

Dengan jumlah 572.474 formasi CPNS 2023 dan PPPK yang sudah ditetapkan.

Maka, jelas bahwa kebutuhan ASN secara nasional belum terpenuhi sepenuhnya.

Selain itu, jika melihat pada infografis yang ditampilkan dalam diskusi rapat bertema “DPR, Bahas Revisi UU ASN dan Nasib Honorer” pada Selasa (1/8/2023).

Untuk jumlah formasi CPNS 2023 dan PPPK 2023 yang sudah ditetapkan adalah 78.861 formasi dari sebelumnya jumlah kebutuhan 81.119 orang.

Kemudian, untuk lowongan atau formasi CPNS 2023 dan PPPK instansi daerah berjumlah 493.813 lowongan dari kebutuhan sebelumnya sebanyak 943.373 orang.

Setelah dipastikannya bahwa rekrutmen CPNS 2023 akan dibuka tahun ini.

Pihak Kemenpan-RB juga secara terang-terangan menyebut bahwa rekrutmen CPNS 2023 akan dilaksanakan pada bulan September mendatang.

Selain itu, pada rekrutmen CPNS 2023 yang akan digelar bulan depan.

Menpan RB Anas mengatakan, salah satu yang dicari pada rekrutmen CPNS 2023 adalah fresh graduate yang menguasai bidang digital.

Anas menyebutkan alasan dibukanya rekrutmen CPNS 2023 untuk tenaga digital karena saat ini yang paling banyak dibutuhkan adalah talenta digital.

Baca juga: Rekrutmen CPNS 2023 Harus Turun Tangan Presiden: Buntut dari Rumitnya Penyelesaian Tenaga Honorer

Selain itu menambahkan, komposisi untuk pendaftaran CPNS 2023 dan PPPK yang berpeluang menjadi ASN.

Menpan RB menjelaskan bahwa tahun ini, komposisinya 80 persen PPPK dan 20 persen fresh graduate.

"Kalau tahun depan, 30 persen fresh graduate dan 70 persen PPPK. Karena ini memang banyak mandat yang harus kami selesaikan," katanya.

Pasalnya, dengan banyaknya ahli digitalisasi sebagai ASN diharapkan dapat mengefisiensikan jumlah pegawai pemerintahan.

Termasuk bagi pegawai yang akan pensiun, kini tak perlu lagi dibukanya rekrutmen untuk mengisi posisi kekosongan tersebut.

Kemudian, Anas memberi contoh ada kantor di BKN tiga lantai yang isinya 500 orang sekarang justru tinggal 30 orang, karena dengan digitalisasi mereka yang pensiun tidak perlu diisi.

Baca juga: Pendaftaran CPNS 2023 DImulai Bulan Depan, Catat 17 Jurusan Lulusan S1 yang Berpotensi Lolos Tinggi

Hal serupa juga terjadi di bagian pengadaan ASN yang awalnya kurang lebih 250 sekarang tinggal 130 orang.

"Harapan kami dari pemerintah pusat, ini yang pensiun tidak semua harus diisi karena sudah digantikan dengan digital," papar Anas.

Anas mengungkapkan bahwa per 1 Agustus 2023, jumlah Aparatur Sipil Negara ( ASN ) di seluruh Indonesia mencapai 4,2 juta orang.

Dari jumlah tersebut, Pegawai Negeri Sipil (PNS) menyumbang sebesar 88 persen, mencapai 3,78 juta orang, sementara sisanya sebanyak 12 persen atau 540.595 orang, memiliki status sebagai pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).

Pentingnya data ini dalam pengambilan keputusan pemerintahan dan pelayanan publik tidak dapat diabaikan.

Dengan menciptakan kombinasi PNS dan PPPK yang efektif, pemerintah berharap dapat mewujudkan pelayanan publik yang unggul dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Baca juga: PENTING! Simak Info Detail CPNS 2023 Kejaksaan dan Kemenkumham: Dibuka September

"Oleh karena itu, formasi tahun ini sangat penting karena memang memprioritaskan untuk pemerintah pusat 81.119 orang, pemerintah daerah 943.373, Sekolah Kedinasan 6.259," ucapnya.

Selain itu, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menunjukkan perhatian pemerintah terhadap pentingnya talenta digital di lingkungan Aparatur Sipil Negara.

Dalam era digital ini, kemampuan teknologi menjadi aset berharga untuk mewujudkan pelayanan publik yang unggul dan efisien.

Dengan investasi dalam pengembangan talenta digital, pemerintah berharap dapat menciptakan ASN yang kompeten dan inovatif dalam menghadapi tantangan masa depan.

"Beberapa catatan, tentu ke depan kita perlu merekrut ASN-ASN yang mempunyai kemampuan di bidang talenta digital, data scientist, dan juga tentunya ASN-ASN yang siap masuk dalam era digitalisasi," ujar Airlangga ketika memberikan keterangan pers dalam Rapat Koordinasi Pengadaan ASN Tahun 2023, di Jakarta, Kamis (3/8/2023) dilansir dari Tribun Bisnis.

Baca juga: INFO CPNS 2023 KEJAKSAAN: INGAT! Syarat Batas Usia Maksimal Melamar Sudah Berubah

Dengan alasan, pemerintah berkeinginan untuk membawa ASN Indonesia untuk naik level kelas dunia.

"Tentu kita perlu melakukan transformasi baik struktural, kultural, maupun digital. Dengan ASN yang mampu beradaptasi dan birokrat yang siap bersaing di kelas dunia, kita sedang mempersiapkan diri masuk menuju Indonesia makmur dan sejahtera di visi 2045," lanjut Airlangga dikutip Kompas.com.

Dilanjutkan pula, Pemerintah Indonesia telah mendaftarkan diri ke Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD).

Hal itu karena pendapatan RI sekarang ini mencapai 4.000 dollar AS per kapita.

"Saya ingatkan kepada seluruh ASN bahwa Indonesia sudah mendaftar menjadi anggota OECD dan ini negara pertama dari Asia Tenggara yang masuk OECD. Negara Asia yang masuk OECD ada dua Korea dan Jepang," ucap Airlangga.

"Tentunya ini menjadi kesempatan bagi Indonesia untuk mengikuti roadmap pendapatan per kapita sekarang yang 4.750 dollar AS bisa sejajar dengan OECD yang income per kapitanya 11.000 dollar AS. Banyak standar yang harus ditingkatkan, tentunya ASN harus siap untuk itu," sambung dia.

Baca juga: INFO CPNS 2023! Begini Cara Daftar, Tata Cara Ujian Online, Tartib Peserta, dan Ketentuan Lainnya

Kemudian, mantan Menteri Perindustrian ini menyebutkan, pada tahun ini, formasi calon ASN yang telah ditetapkan sebanyak 570.000 lebih dari proyeksi kebutuhan 1.030.000.

"Ini adalah pengadaan calon ASN tahun 2023 yang direncanakan kebutuhannya seluruhnya dengan apa yang tadi disampaikan oleh Pak Menpan sebanyak 1.030.751 dan telah ditetapkan 572.496, ini adalah formasi pusat maupun di daerah.

Prioritasnya ini di sektor guru dan tenaga kesehatan yang selama ini menjadi persoalan di THK II. Dengan demikian, ini menjadi solusi dan terobosan," tutupnya.

(TribunGayo.com/Intan Mutia)

 

 

 

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved