Mayat Bayi Laki-laki yang Ditemukan di Sungai Uluh Aih Gayo Lues Kini Dimakamkan di Pepalan

Mayat Bayi Laki-laki yang Ditemukan di Sungai Uluh Aih Gayo Lues Kini Dimakamkan di Pepalan

Laporan Rasidan | Gayo Lues 

TRIBUNGAYO.COM, BLANGKEJEREN - Mayat bayi laki-laki yang ditemukan di Sungai Uluh Aih, Desa Uyem Beriring Kecamatan Tripe Jaya, Gayo Lues kini dimakamkan di perkuburan Desa Pepelan kecamatan Dabun Gelang, Selasa (22/8/2023).

Sebelumnya, mayat bayi laki-laki itu ditemukan oleh Kepala Desa atau Pengulu Ali Kazmi (43) saat sedang mencari atau menjala ikan di sungai tersebut, Senin (21/8/2023).

Baca juga: BREAKING NEWS: Kepala Desa di Gayo Lues Temukan Mayat Bayi Laki-laki Baru Lahir di Sungai Uluh Aih

Kini mayat bayi tersebut sudah dikebumikan oleh pihak Kepolisian dan RSUD Muhammad Alikasim Gayo Lues, di perkuburan Desa Pepelan sekitar pukul 03.00 WIB, Selasa (22/8/2023).

Diketahui, penemuan mayat bayi laki-laki yang baru dilahirkan itu ditemukan di Sungai Desa Uyem Beriring kecamatan Tripe Jaya sekitar pukul 15.00 WIB.

Bayi laki-laki itu ditemukan dalam kondisi yang sudah meninggal dunia dan masih utuh dengan tali pusarnya serta  kepala membiru.

Baca juga: Mayat Bayi di Gayo Lues Ditemukan Kepala Desa Saat Menjala Ikan di Sungai, Begini Kronologinya

Mayat bayi itu ditemukan oleh Pengulu Desa Uyem Beriring tersangkut di bebatuan dengan posisi telungkup pada saat menjala ikan di sungai tersebut.

Bayi laki-laki yang baru lahir itu diduga sengaja dibuang oleh ibu kandungnya setelah dilahirkan.

Kapolres Gayo Lues AKBP Setiyawan Eko P melalui Kasat Reskrim Iptu M Abidinsyah SH kepada TribunGayo.com, Selasa (22/8/2023) mengatakan, mayat bayi yang ditemukan di sungai kecamatan Tripe Jaya tersebut, kini sudah di kebumikan di perkuburan Desa Pepalan.

Lokasi desa tersebut tidak jauh dari RSUD Muhammad Alikasim Gayo Lues.

Dikatakan, kini polisi masih menyelidiki kasus penemuan dan pembuangan mayat bayi di sungai tersebut dengan melakukan pemeriksaan sejumlah saksi untuk dimintai keterangan.

Pemeriksaan saksi dilakukan di Polsek Terangun. Hal itu mengingat jarak tempuh dari kecamatan Tripe Jaya ke Polres Gayo Lues sangat jauh, sehingga dilakukan pemeriksaan saksi di Polsek tersebut.

"Mayat itu dikuburkan sekitar pukul 03.00 WIB menjelang subuh, bahkan untuk saat ini kasus penemuan mayat bayi lelaki itu masih dalam proses penyidikan oleh pihak Kepolisian Polres Galus dengan melakukan pemeriksaan sejumlah saksi untuk dimintai keterangan,"sebutnya. (*)

Update berita lainnya di TribunGayo.com dan Google News