Kampung Devisa di Bener Meriah Ciptakan Aplikasi Pelayanan Administrasi Elektronik

Laporan Bustami I Bener Meriah

TRIBUNGAYO.COM, REDELONG - Kampung Bale Redelong Kecamatan Bukit Kabupaten Bener Meriah, ciptakan aplikasi Pelayanan Administrasi Elektronik (PANE).

Desa atau kampung Bale Redelong, juga merupakan Desa Devisa di Kabupaten Bener Meriah yang sudah berperan dalam membantu kemiskinan ekstrem di Kabupaten tersebut.

Launchingan aplikasi PANE itu dilakukan langsung Pj. Bupati Bener Meriah Drs. H Haili Yoga M.Si, Kamis (7/9/2023).

Drs. H Haili Yoga menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya terhadap Desa Bale Redelong karena telah berkarya untuk memajukan pelayanan kepada masyarakat.

Selain itu Desa Bale Redelong juga adalah desa devisa yang telah berperan membantu kemiskinan ekstrem terlebih dengan kondisi desa yang sangat bersih akan menambah prestasi yang patut digunakan jempol.

"Saya harapkan semua desa dapat seperti ini maka Kabupaten Bener Meriah akan semakin membaik keadaan serta masa depannya," tutur Haili Yoga

Kemudian Desa Bale Redelong dalam beberapa hari yang lalu juga berhasil masuk dalam 5 besar kampung terbaik dalam pengelolaan informasi publik.

Kemudian nantinya juga akan mewakili Aceh, untuk mengikuti acara apresiasi keterbukaan informasi publik tahun 2023 yang diselenggarakan oleh Komisi Informasi Pusat (KIP) Republik Indonesia.

"Semoga dengan adanya aplikasi PANE ini semua urusan akan dapat diselesaikan lebih mudah dan dapat meminimalisir kesalahan, terima kasih saya ucapkan terhadap Reje," demikian ujar Haili Yoga.

Sementara untuk diketahui aplikasi Pelayanan Administrasi Elektronik (PANE) ini tersedia berbagai menu bebas sesuai kebutuhan Desa, tidak seperti aplikasi Sigab yang telah terikat.

Selain itu aplikasi Pane ini memiliki sejumlah menu yang dapat meminimalis anggaran dengan menggunakan hanya satu orang operator. (*)

Baca juga: Memasuki Awal Musim Panen, Segini Harga Kopi Gayo di Kabupaten Bener Meriah

Baca juga: Fachrul Razi Janji Perjuangkan Dana Otsus untuk Gampong di Aceh Minimal 10 Persen

Baca juga: Tim Advokasi dan Mitigasi Kasus Imam Masykur Surati Presiden Joko Widodo

Update berita lainnya di TribunGayo.com dan Google News