Marc Marquez Berencana Meninggalkan Honda dan Merambah ke Gresini Ducati di MotoGP 2025

Marc Marquez Berencana Meninggalkan Honda dan Merambah ke Gresini Ducati di MotoGP 2025

TRIBUNGAYO.COM - Marc Marquez, dengan julukan "The Baby Alien," telah berikan kode akan mengakhiri kiprahnya bersama Honda setelah 11 tahun di dunia MotoGP.

Rencananya, Marquez akan bergabung dengan tim Gresini Ducati pada musim balap MotoGP 2025.

Kode tersebut menjadi sorotan karena ada potensi untuk melihat duet emosional antara Marc Marquez dan adiknya, Alex Marquez, di tim Gresini Ducati.

Saat ini, Alex Marquez adalah salah satu pembalap andalan tim tersebut yang menjadi bagian dari jajaran anak buah Nadia Padovani, sang bos Gresini.

Marc Marquez menjelaskan bahwa alasan di balik keputusannya adalah keinginannya untuk kembali bersaing di papan atas dan berjuang untuk kemenangan.

Selama beberapa musim terakhir, dia merasa jenuh saat harus balapan tetapi tidak bisa bersaing di posisi 5-7 besar.

Baca juga: Imbas Kecelakaan MotoGP Catalunya, Enea Bastiani Pembalap Ducati, Absen di Seri MotoGP 2023

Dia ingin merasakan sensasi berada di depan lapangan lagi.

Meskipun begitu, Marquez sadar bahwa kontraknya dengan Honda masih berlaku hingga akhir tahun 2024.

Oleh karena itu, pada saat ini, pembalap berusia 30 tahun ini hanya ingin fokus untuk memberikan yang terbaik bersama tim Honda dan RC213V miliknya.

"Saya memiliki kontrak dengan Honda untuk tahun 2024," ungkap Marquez seperti yang dilaporkan oleh Speedweek.

Dia menambahkan, "Tes Honda tidak penting bagi saya." Marc Marquez memandang yang paling penting adalah memberikan umpan balik terbaik kepada para insinyur dan membantu merancang arah masa depan.

Ketika berbicara tentang Ducati, Marquez mengakui bahwa saat ini, tim besutan Borgo Panigale adalah salah satu tim paling kompetitif di MotoGP.

Hanya sedikit pembalap di grid yang bisa menyaingi kecepatan dan kualitas performa motor Ducati.

Dengan alasan ini, keputusan Marc Marquez untuk bergabung dengan Gresini Ducati bisa menjadi langkah penting dalam perjalanan karirnya.

Perubahan ini akan menjadi sorotan besar di dunia MotoGP, dan para penggemar akan menantikan dengan penuh antusiasme bagaimana Marc Marquez akan tampil bersama tim Gresini Ducati di musim balap MotoGP 2025.

Hal ini akan menjadi awal dari babak baru dalam kisah karir seorang juara dunia delapan kali yang sangat dihormati ini.

Dari situ Marquez menerangkan kalau dia membutuhkan spek motor seperti itu untuk bisa bersaing.

Baca juga: Drawing Piala Dunia Antar Klub 2023, Manchester City Langsung ke Semifinal? Ini Penjelasannya

"Di Ducati, semua pembalap mengemudi dengan cepat," tutur kakak Alex Marquez ini.

"Saya membutuhkan sepeda motor yang setidaknya bisa saya gunakan untuk bertarung memperebutkan posisi 5 hingga 7 atau 8," sambungnya.

Pasalnya dalam beberapa musim terakhir, Marquez merasa Honda tak bisa membawanya ke posisi terdepan.

Bahkan jika melihat kiprah pembalap Honda di MotoGP 2023 saja, cukup kesulitan untuk bertarung di posisi 10 besar.

Baik Joan Mir, Takaaki Nakagami, dan Alex Rins harus nelangsa di posisi terakhir.

Sejauh ini Honda baru mendapat satu kemenangan lewat Alex Rins di MotoGP Amerika.

Selebihnya, motor RC213V masih kalah saing dengan kuda besi racikan pabrikan Eropa.

"Saya selalu mengatakan bahwa saya bukanlah pembalap yang puas dengan posisi terakhir," kata kekasih Gemma Pinto ini.

"Tidak masuk akal bagi saya bahwa banyak pembalap di sini (Honda) bahkan tidak mampu bersaing untuk tujuh posisi teratas."

"Jadi saya tidak bersenang-senang sebagai pengemudi dan saya kehilangan motivasi. Semua atlet dan pembalap hanya bersenang-senang saat berada di depan."

Baca juga: Chelsea Dapatkan Cole Palmer dari Manchester City dalam Gebrakan Transfer Terbaru

Dari situ Marquez merasa kalau dia cukup jenuh dengan hasil dari motor Honda, tapi dia mencoba untuk terus termotivasi agar tampil apik.

Di tengah kesulitan, Marquez mau tak mau harus tetap bekerja keras untuk memberikan informasi kepada insinyur guna mendongkrak motor Honda.

Namun demikian, rider asal Spanyol itu menegaskan tak mungkin dia akan terus bertahan dengan kondisi seperti ini.

Bak ultimatum untuk Honda, jika tak ada progres signifikan dari Honda untuk Marquez, maka tak heran jika dia akan berpaling ke Ducati.

"Saya merasa sangat sulit untuk tetap termotivasi saat ini. Untuk saat ini tak ada lagi yang tersisa selain terus bekerja dan menjalankan rutinitas seperti biasa," katanya.

"Lagi pula, saat ini tidak ada pembalap Honda yang lebih cepat dari saya. Saya mencoba untuk menjadi sekompetitif mungkin dan dengan demikian tetap termotivasi."

"Tapi cepat atau lambat saya ingin bertarung setidaknya untuk posisi 5 hingga 7 pertama lagi. Jika tidak setiap akhir pekan," demikian Marquez. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Marc Marquez Beri Kode Pindah ke Gresini, Duet dengan Alex Marquez di MotoGP 2025