Rumor Pemain PSM Makassar Belum Terima Gaji Sebelum Duel Lawan Barito Putera di BRI Liga 1 2023/2024

TRIBUNGAYO.COM - PSM Makassar akan menghadapi pertandingan berikutnya dalam BRI Liga 1 2023/2024, melawan Barito Putera.

Laga antara PSM Makassar dan Barito Putera dalam ajang BRI Liga 1 2023/2024 akan digelar pada tanggal 15 September 2023, bertempat di markas mereka sendiri, yaitu Stadion Gelora BJ Habibie Parepare.

Namun, sebelum pertandingan ini berlangsung, tim PSM Makassar sedang dihadapkan pada isu yang berkaitan dengan tunggakan pembayaran gaji pemain mereka.

Dikutip dari Banjarmasinpost.co.id pada Selasa (12/9/2023), tidak hanya PSM Makassar, dilaporkan bahwa sembilan klub lainnya juga disebutkan memiliki tunggakan pembayaran gaji pemain mereka.

Selain itu, ada informasi yang mengatakan bahwa PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi Pegadaian Liga 2 2023/1024, tidak memiliki peraturan yang melarang klub-klub ini untuk tidak membayar gaji pemain mereka tepat waktu.

Dalam menghadapi situasi ini, PT Liga Indonesia Baru (LIB) memberikan pernyataan resmi.

Direktur Utama PT LIB, Ferry Paulus, menjelaskan bahwa pihaknya telah berusaha keras untuk menyelesaikan masalah ini dengan memberikan peringatan kepada klub-klub yang masih memiliki sengketa dengan pemain-pemain mereka termasuk PSM Makassar.

Baca juga: Bomber Persita Tangerang, Ramiro Fergonzi Optimis Hadapi Liga 1 2023/2024

Ferry Paulus menegaskan, "Kami sudah melakukan beberapa kali teguran dan meminta klub untuk menyelesaikannya.

Sampai hari ini tersisa 8 klub dan tidak ada lagi kompromi untuk masalah ini.

Jika saja belum menyelesaikan, maka kami memotong dari uang kontribusi Liga kepada klub,' pada tanggal 6 September 2023."

Selanjutnya, Ferry juga menyampaikan bahwa pihaknya telah secara resmi meminta klub-klub tersebut untuk memberikan informasi tentang perkembangan sengketa antara klub dan pemain, melalui surat resmi dengan nomor 560/LIB-KOM/IX/2023.

Dalam surat tersebut, LIB juga menekankan pentingnya klub-klub mematuhi aturan hukum sepak bola dalam menyelesaikan sengketa-sengketa ini dan memberikan update terkait sengketa yang sedang diproses di NDRC.

Ferry Paulus menambahkan, "Pada prinsipnya kami memiliki semangat yang sama, yaitu bahwa dalam pelaksanaan kompetisi sepak bola profesional, pemenuhan hak pemain sesuai dengan Regulasi FIFA adalah prioritas utama.

Kami juga menghormati proses sengketa yang berlangsung di NDRC dengan menjunjung tinggi prinsip-prinsip hukum sepak bola." ujar Ferry.

Sementara itu, salah satu pemain PSM Makassar, Yakob Sayuri, mengungkapkan ketidakpuasan terhadap manajemen klub terkait keterlambatan pembayaran gaji melalui unggahan di akun TikTok pribadinya @Yassa22.