Liga Champions
Erik ten Hag Bantah Perpecahan di Skuad Manchester United Pasca Kekalahan
Erik ten Hag, pelatih Manchester United, secara tegas bantah adanya perpecahan di dalam skuad Setan Merah.
Erik ten Hag Bantah Perpecahan di Skuad Manchester United Pasca Kekalahan
TRIBUNGAYO.COM - Erik ten Hag, pelatih Manchester United, secara tegas bantah adanya perpecahan di dalam skuad Setan Merah setelah serangkaian hasil buruk yang mereka alami di awal musim 2023.
Klub ternama ini telah menelan empat kekalahan dari enam pertandingan terakhir mereka.
Tengah pekan kemarin, Manchester United harus menyerah dengan skor 4-3 dalam pertandingan Liga Champions melawan Bayern Munchen.
Sebelum itu, mereka juga mengalami kekalahan 3-1 saat melawan Arsenal dan Brighton.
Dalam pertandingan terakhir mereka, perhatian tertuju pada Andre Onana, kiper asal Kamerun, yang menjadi sorotan utama atas kekalahan tersebut.
Onana melakukan blunder yang memungkinkan tendangan Sane berubah menjadi gol, meskipun seharusnya tendangan tersebut tidak terlalu sulit untuk diatasi.
Baca juga: Jude Bellingham Cetak Gol Penentuan untuk Real Madrid di Liga Champions
Kekalahan ini memunculkan rumor bahwa skuad Manchester United mengalami perpecahan di dalamnya.
Beberapa pemain dikabarkan masih merasa kecewa dengan perlakuan terhadap David De Gea, yang diputuskan untuk dijual selama musim panas tahun lalu.
Selain itu, laporan dari Manchester Evening News mengklaim bahwa Ten Hag memiliki pemain favorit dalam skuadnya dan tidak bersedia menerima kritik.
Namun, Erik ten Hag dengan tegas membantah semua klaim tersebut.
Pelatih asal Belanda ini tampaknya sibuk untuk meredakan berbagai rumor dan spekulasi yang muncul di sekitar skuadnya.
Dia menekankan pentingnya kesatuan dalam tim dan berharap para pemain dapat segera pulih dari rangkaian hasil buruk yang mereka alami.
Ten Hag mengatakan, "Kami adalah tim yang kuat, dan kekalahan adalah bagian dari sepak bola.
Kami semua harus berada dalam perahu yang sama dan bekerja keras untuk memperbaiki performa kami. Saya tidak percaya adanya perpecahan di antara kami. Kami adalah keluarga, dan keluarga selalu menghadapi tantangan bersama."
Baca juga: Robert Lewandowski Sumbang Gol dalam Kemenangan Telak Barcelona di Liga Champions
Dia juga memberikan dukungan kepada Andre Onana, mengatakan bahwa setiap pemain bisa mengalami saat-saat sulit dalam karir mereka.
"Andre adalah pemain yang luar biasa, dan kami semua tahu itu. Dia memiliki kualitas yang luar biasa, dan dia akan bangkit dari kegagalan ini," ujar Ten Hag.
Tentu saja, tekanan di atas Manchester United semakin meningkat dengan performa mereka yang kurang memuaskan di awal musim ini.
Mereka berada di posisi yang tidak biasa di peringkat tengah klasemen Liga Premier dan harus segera mengambil tindakan untuk membalikkan situasi.
Meskipun ada ketidakpastian di dalam skuad, Erik ten Hag berkomitmen untuk membawa tim ini kembali ke jalur kemenangan. Dia berharap bahwa dengan kerja keras dan dedikasi dari semua pihak, Manchester United akan segera kembali menjadi kekuatan yang ditakuti di dunia sepak bola.
Sementara itu, para penggemar Setan Merah di seluruh dunia tetap mendukung tim mereka, berharap agar masa sulit ini segera berlalu dan Manchester United kembali meraih kesuksesan yang mereka idamkan.
Ia menegaskan Manchester United harus tetap bersatu jika ingin keluar kemrosotan penampilan.
"Di United, Anda harus memenangkan setiap pertandingan, jadi itu tidak mengubah apa pun. Saya tidak tahu apakah itu bocoran (di ruang ganti), tapi saya tahu pendapat saya, saya tahu pemain saya. Semua orang bisa memberikan saran, tapi kami tidak keberatan," ujar Ten Hag, dikutip dari Sky Sports.
Baca juga: Rafael Leao Jatuh saat Aksi Backheel, AC Milan vs Newcastle United di Liga Champions 2023
“Kamu menjadi lebih kuat karenanya, selama kamu tetap bersama. Itulah yang sedang kami lakukan. Semua staf, pelatih, tenaga medis, semua orang bersatu – dan di United Anda berjuang,” kata dia.
Masalah United diperburuk oleh masalah di luar lapangan. Ada klaim para pemain Man United juga merasa mereka berada dalam 'posisi yang tidak menyenangkan' untuk melaksanakan instruksi taktis bos Belanda tersebut.
Ketidakhadiran Antony yang mencoba membersihkan nama tersebut di tengah tuduhan kekerasan dalam rumah tangga juga berpengaruh pada keharmonisan tim.
Selain itu, ada anggapan agen Ten Hag, Kees Vos, memiliki pengaruh yang besar di klub untuk masalah transfer pemain.
Hal ini pun juga dibantah oleh Ten Hag.
“Itu tidak mungkin terjadi, karena kami telah membuat kesepakatan yang sangat baik sejak awal. Bagaimana kami bekerja sama dengan cara seperti itu."
"Untuk keputusan pemain, transfer, selalu 50-50. Kami berdua memiliki hak veto, klub, diwakili oleh John Murtough, dan saya. Jadi tidak akan pernah ada gangguan,” kata dia.
Akhir pekan ini, MU dihadapkan dengan tim promosi, Burnley yang dimpinpin Vincent Kompany.
Baca juga: Ibrahimovic Kunjungi Milanello, AC Milan Siap Hadapi Newcastle United di Liga Champions 2023/2024
Ini akan menjadi tantangan selanjutnya bagi Ten Hag dalam upaya untuk bangkit.
Man Unted saat ini menempati peringkat 12 klasemen, hanya memenangkan dua dari lima pertandingan pembuka liga musim ini. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
| Al Nassr Raih Kemenangan Penting Meski Tampil Tanpa Cristiano Ronaldo di Liga Champions Asia 2 |
|
|---|
| Haaland Buru Rekor Messi di Liga Champions, Tinggal Tunggu Waktu? |
|
|---|
| Prediksi Skor Final Liga Champions 2025: PSG Diprediksi Kalahkan Inter Milan Lewat Adu Penalti |
|
|---|
| Al Nassr Bidik Tiket Liga Champions Asia Elite, Hadapi Al Taawoun Jadi Laga Krusial |
|
|---|
| Atalanta Resmi Lolos ke Liga Champions 2025/2026 Usai Kalahkan AS Roma |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/gayo/foto/bank/originals/IG-erik_ten_hag_official.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.