RESMI Persebaya Surabaya Pecat Pelatih Josep Gombau?, Uston Nawawi Kembali Ditunjuk Untuk Head Coach

TRIBUNGAYO.COM - Persebaya Surabaya menghadirkan kejutan dengan mengganti pelatih kepala mereka.

Josep Gombau resmi dipecat, dan kini Uston Nawawi kembali menjabat sebagai Head Coach.

Dikutip dari TribunBali.com, Minggu (29/10/2023), keputusan ini diambil setelah tim Persebaya Surabaya menelan kekalahan telak saat berhadapan dengan Persik Kediri.

Pertandingan berlangsung di Stadion Brawijaya, Kediri pada Jumat, 27 Oktober 2023, dengan skor akhir 4-0 untuk keunggulan tuan rumah.

Kekalahan tersebut diyakini menjadi alasan utama di balik pemecatan Josep Gombau, yang selama lima pertandingan terakhir hanya berhasil meraih satu kemenangan, satu hasil imbang, dan tiga kekalahan di Liga 1.

Manajemen Persebaya Surabaya segera menunjuk Uston Nawawi sebagai pengganti Josep Gombau.

Langkah ini diambil dengan harapan dapat membantu tim keluar dari tren negatif yang sedang mereka alami.

Uston Nawawi bukanlah sosok asing di Persebaya Surabaya.

Baca juga: PREDIKSI Skor PSIS Semarang vs Persija Jakarta di Liga 1, Laskar Mahesa Jenar Akan Pimpin Klasemen?

Sebelumnya, ia pernah menjadi pelatih kepala tim setelah Aji Santoso meninggalkan jabatannya pada awal musim BRI Liga 1 2023/2024.

Saat itu, Persebaya Persebaya meraih empat kemenangan dan satu hasil imbang dalam lima pertandingan di bawah asuhannya, tanpa mengalami kekalahan.

Keputusan ini menggambarkan keyakinan manajemen Persebaya Surabaya terhadap Uston Nawawi dan harapan mereka untuk memperbaiki performa tim.

Para penggemar dan pemain Persebaya kini akan menantikan bagaimana Uston Nawawi akan mengarsiteki tim ini dan mengembalikan kejayaan Bajul Ijo dalam kompetisi BRI Liga 1 2023/2024.

Persebaya Surabaya tengah berada dalam tren negatif dalam kompetisi BRI Liga 1 2023/2024.

"Persebaya menunjuk Uston Nawawi untuk memimpin tim mulai sore ini (28/10). Hal itu diambil menyusul kekalahan 0-4 Persebaya dari Persik. Penunjukan Uston untuk memimpin tim diharapkan bisa membawa

Persebaya keluar dari tren negatif." Tulis Persebaya dalam rilis resminya seperti yang dikutip TribunGayo.com, Minggu (29/10/2023).

Dengan torehan 22 poin dari 17 pertandingan, mereka saat ini menempati posisi ke-10 dalam klasemen sementara BRI Liga 1 2023/2024.

Untuk mengatasi tren negatif ini, Persebaya Surabaya berencana untuk melakukan evaluasi terhadap skuad mereka.

Mereka bertekad untuk meningkatkan daya saing tim pada putaran kedua.

Rencana ini melibatkan kedatangan pemain baru, baik dari kalangan pemain asing maupun pemain lokal, yang akan menggantikan beberapa pemain yang mungkin akan dilepas setelah putaran pertama.

Selain itu, Persebaya Surabaya akan kembali bekerjasama dengan Uston Nawawi sebagai pelatih kepala.

Baca juga: Prediksi Skor Persis Solo vs Bhayangkara FC di Liga 1, Mampukah The Guardians Lepas dari Degradasi?

Uston Nawawi telah membuktikan kemampuannya dengan meraih empat kemenangan selama kepemimpinannya di tim.

Performa positif ini membuat Persebaya lebih solid di bawah asuhan Uston Nawawi daripada di bawah kepemimpinan Josep Gombau atau Aji Santoso.

Namun, meskipun Uston Nawawi dianggap lebih cocok, ada hambatan dalam menetapkannya sebagai pelatih permanen.

Hal ini terkait dengan masalah lisensi pelatih AFC Pro yang akan segera turun pada November 2023.

Sebelumnya, manajemen Persebaya Surabaya telah mencoba untuk memperbolehkan Uston menjadi pelatih, tetapi permintaan ini ditolak oleh PSSI.

Untuk menghindari denda sebesar Rp100 juta karena 30 hari tanpa pelatih kepala, Persebaya Surabaya akhirnya memperkenalkan Josep Gombau sebagai pelatih.

Meski begitu, ada kemungkinan besar bahwa Uston Nawawi akan menjadi pelatih permanen Persebaya Surabaya setelah mendapatkan lisensi AFC Pro.

Selain masalah pelatih, Persebaya Surabaya juga menghadapi rencana untuk merombak skuad mereka pada jendela paruh musim ini. Performa tim ini menjadi sorotan, dan para penggemar menantikan perubahan positif.

Selama putaran pertama BRI liga 1 2023/2024, Persebaya Surabaya belum mampu memenuhi target juara yang telah ditetapkan sejak awal musim.

Tim ini mengalami tiga pergantian pelatih, yaitu Aji Santoso, Uston Nawawi (sebagai pelatih interim), hingga Josep Gombau.

Meski begitu, tim ini hanya mampu mengumpulkan 22 poin hingga putaran pertama berakhir.

Hasil ini membuat Persebaya Surabaya berada di peringkat ke-10 dalam klasemen sementara, dan posisi mereka terancam turun hingga peringkat ke-13.

Kekalahan telak terbaru mereka, dengan skor 4-0 dari Persik Kediri, menjadi bukti nyata dari catatan minor tim ini selama tiga pertandingan terakhir.

Baca juga: Prediksi Skor Persib Bandung vs PSS Sleman di BRI Liga 1, Skuad Bojan Hodak Naik ke Puncak Klasemen?

Selama putaran pertama, Persebaya Surabaya lebih sering merasakan pahitnya kekalahan daripada merasakan manisnya kemenangan.

Mereka telah mengalami 7 kekalahan dan hanya meraih 6 kemenangan, dengan 4 pertandingan berakhir imbang.

Selain itu, catatan gol dan kebobolan tim ini juga menjadi perhatian. Mereka baru berhasil mencetak 20 gol sementara harus menerima total 27 gol.

Para penggemar Persebaya Surabaya, yang dikenal sebagai Bonek, tentu mengharapkan perubahan positif dalam performa tim mereka pada putaran kedua.

Dengan pengangkatan kembali Uston Nawawi sebagai pelatih, mereka berharap bisa melihat tim kesayangan mereka bangkit dan kembali bersaing di papan atas klasemen.

Persebaya Surabaya memiliki catatan selisih gol yang mencemaskan, dengan nilai -7, setelah menjalani putaran pertama yang penuh tantangan.

Rentetan hasil minor selama putaran pertama membuat para penggemar Persebaya, yang dikenal sebagai Bonek, mulai mempertanyakan target juara yang sebelumnya diumumkan pada awal musim.

Mereka mengekspresikan ketidakpuasan mereka melalui unggahan di media sosial, khususnya Instagram resmi Persebaya Surabaya.

Komentar-komentar yang ditujukan kepada tim dan target juara tersebut mencerminkan keprihatinan Bonek terhadap performa tim kesayangan mereka.

Bonek menagih target itu melalui unggahan terbaru media sosial Instagram Persebaya.

Baca juga: Prediksi Skor Persik Kediri vs Persebaya Surabaya di Liga 1, Derby Jatim Manakah yang Akan Menang?

"Target juara?? Juara harapan t moass" tulis reyleig***

"jelas juara lek iki , juara terbanyak kebobolan" @abidinc***

"Target juara? Juara ndasmu!" tulis @johan****

"Endi target mu c****" tulis @devan****

"Target juaraa" @zss****

"Juara ?" tulis @sofyanha****

"Gak onok rencana Revisi target ta Iki!!!" @adis***

"Piye sido gak target juarae jol,lek gak sido tak tinggal ndelok dangdutan loh,melok gak lurd" tulis @ariezfan****

Sementara itu, Pelatih Persebaya Surabaya, Josep Gombau, tetap berkomitmen untuk terus memperbaiki pasukannya.

Meskipun tim mengalami tantangan besar, ia tidak mencari alasan dan tetap fokus pada upaya perbaikan.

Waktu untuk meratapi kekalahan sangat terbatas karena Persebaya akan segera bertanding kembali melawan Persis Solo di Stadion Gelora Joko Samudro (GEJOS), Gresik pada tanggal 2 November mendatang.

Berikut adalah catatan pertandingan Persebaya Surabaya selama putaran pertama BRI Liga 1 2023/2024:

Persis Solo vs Persebaya Surabaya 2-3 (Menang)

Persebaya Surabaya vs Barito Putera 1-1 (Seri)

PSIS Solo vs Persebaya Surabaya 2-0 (Kalah)

Persebaya Surabaya vs RANS Nusantara FC 2-2 (Seri)

Persija jakarta vs Persebaya Surabaya 1-0 (Kalah)

Persebaya Surabaya vs Persikabo 1973 1-2 (Kalah)

Bhayangkara FC vs Persebaya Surabaya 2-1 (Menang)

Persebaya Surabaya vs Persita Tangerang 1-0 (Menang)

Persebaya Surabaya vs PSM Makassar 1-0 (Menang)

PSS Sleman vs Persebaya Surabaya 0-0 (Seri)

Persebaya Surabaya vs Borneo FC 2-1 (Menang)

Madura United vs Persebaya Surabaya 3-0 (Kalah)

Persebaya Surabaya vs Arema FC 3-1 (Menang)

Dewa United vs Persebaya Surabaya 1-1 (Seri)

Persebaya Surabaya vs Persib Bandung 2-3 (Kalah)

Bali United vs Persebaya Surabaya 3-1 (Kalah)

Persik Kediri vs Persebaya Surabaya 4-0 (Kalah)

Pada pertandingan melawan Madura United, Josep Gombau sudah terdaftar sebagai pelatih, tetapi taktikal masih dipegang penuh oleh Uston Nawawi. (*)

(TribunGayo.com/Kiki Adelia)