MotoGP 2024
Andrea Iannone Berbagi Tips Hadapi Dominasi Marc Marquez di MotoGP 2024
Iannone menyoroti dominasi yang mungkin akan ditunjukkan Marquez bersama tim Gresini Ducati, suatu aspek yang perlu diantisipasi oleh para pesaingnya.
Andrea Iannone Berbagi Tips Hadapi Dominasi Marc Marquez di MotoGP 2024
TRIBUNGAYO.COM - Pembalap World Superbike (WSBK) yang juga merupakan rival terkuat Marc Marquez, Andrea Iannone, memberikan wawasan berharga mengenai strategi untuk mengganggu performa The Baby Alien di MotoGP 2024.
Iannone menyoroti dominasi yang mungkin akan ditunjukkan Marquez bersama tim Gresini Ducati, suatu aspek yang perlu diantisipasi oleh para pesaingnya.
Dalam tes MotoGP 2024 Valencia, Marc Marquez menunjukkan peningkatan signifikan dalam penampilannya, menggambarkan bahwa dominasinya kemungkinan akan semakin sulit untuk diatasi.
Meskipun begitu, tidak banyak pembalap yang tahu bagaimana mengubah ritme balapan agresif Marquez. Andrea Iannone, sebagai rival terberat Marquez, membagikan wawasan uniknya untuk membantu pembalap lain menghadapi tantangan ini.
Sebagai eks rider Ducati, Iannone diakui sebagai momok bagi Marquez.
Pengalaman dan keahliannya membuatnya memiliki "kartu truf" khusus yang dapat digunakan untuk mengganggu Marquez sepanjang balapan.
Hal ini membuatnya menjadi salah satu pembalap yang tidak bisa dianggap remeh oleh Marquez dan timnya.
Baca juga: Kombinasi Gresini Ducati dan Marc Marquez Timpangkan Persaingan Juara MotoGP 2024
Meskipun performa kuat Marquez sudah menjadi rahasia umum, rival-rivalnya menyadari bahwa kombinasi antara motor terbaik dan bakat di atas rata-rata adalah kunci untuk menghasilkan kecepatan yang luar biasa.
Salah satunya adalah Andrea Iannone, mantan pembalap MotoGP yang pernah disebut menjadi satu-satunya rival yang ditakuti Marquez.
Pemutus paceklik kemenangan Ducati selama enam tahun di MotoGP pada 2016 itu bahkan memprediksi bahwa Marquez sudah akan meramaikan persaingan sejak seri pertama.
"Dia sudah pasti akan membuat kekacauan dengan segera, sejak balapan pertama!" ujar Iannone dalam wawancara dengan Motorcycle News.
"Caranya berlomba adalah dengan membuat sebuah kekacauan, itulah faktanya," sambung pembalap yang akan comeback di ajang World Superbike setelah dihukum selama 4 tahun.
Iannone dan Marquez dikenal sama-sama 'gila' dalam berlomba karena gaya berkendara yang agresif dan tidak segan mengambil risiko.
Maniac Joe, julukan Iannone, pun melihat kembali momen persaingannya dengan Marquez.
Satu momen yang dibahas adalah soal towing.
Iannone pernah membuat Marquez memutar otak untuk membuatnya berhenti mengikuti dalam sesi kualifikasi GP Australia pada 2017.
Dibuntuti sampai masuk ke pit lane, Marquez mengelabui Iannone dengan berpura-pura menaiki motor sebelum kembali setelah memastikan dia kembali ke lintasan.
Kini, Marquez lah yang menjadi kontroversi karena sikap ngototnya saat membuntuti pembalap lain untuk mendapatkan slipstream.
Iannone sendiri memberi tanggapan enteng. Menurutnya, itulah yang harus dilakukan untuk mengganggu Marquez yaitu dengan memberi 'ramuannya' sendiri.
Baca juga: Gelaran Tes Valencia Menutup Tirai, Persiapan MotoGP 2024 Dimulai
"Dia marah saat orang lain melakukan apa yang selalu dilakukannya. Jika kita memperlakukannya sama seperti dia memperlakukan kita, itu mengganggunya," sahut Iannone.
Setelah masa depannya terlihat lebih cerah karena mendapat motor Ducati, Bayi Alien yang sudah menjelma sebagai Alien itu pede bahwa pembalap lain akan mengikutinya musim depan.
Meski demikian, berkaca dari kalimat Marquez, bukan tidak mungkin dia tetap menjadi penguntit apabila merasa kecepatannya kalah dari pembalap lain.
Bumbu psy war ini yang bisa membuat persaingan internal di Ducati menjadi panas.
Iannone hanya mengingatkan bahwa Marquez juga tidak boleh jemawa karena pembalap Ducati lain juga punya kans untuk mencetak kemenangan.
"Ducati punya pengalaman untuk menangani pembalap mereka, dan jika Marquez bertindak terlalu jauh maka itu akan merugikannya sendiri," kata Iannone lagi.
"Bahwa dia akan tampil sangat cepat itu benar, tetapi ini juga tidak akan mudah bagi dia."
"Saya melihat (Marco) Bezzecchi cukup bersemangat, Pecco (Bagnaia) juga meski dengan cara yang berbeda."
Baca juga: Marc Marquez Resmi Gabung dengan Gresini Ducati di MotoGP 2024
"(Jorge) Martin adalah pembalap yang tangguh, dan (Franco) Morbidelli juga akan menjadi kuat dengan bergabung ke Pramac," pungkas pembalap yang pada WSBK 2024 bergabung bersama tim satelit Ducati. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Bocoran Kartu AS Bikin Marc Marquez Gampang Emosi, The Baby Alien Tak Suka Dicopas
| Jorge Martin Belajar dari Rival, Raih Gelar Juara Dunia MotoGP 2024 |
|
|---|
| Update Daftar Gaji Pembalap MotoGP 2025: Jorge Martin Naik, Marc Marquez Tetap Termahal |
|
|---|
| Pecco Bagnaia Gagal Raih Hattrick Juara Dunia MotoGP 2024, Ini Caranya Menghibur Diri |
|
|---|
| Pecco Bagnaia Tunjukkan Respek untuk Jorge Martin, Juara Dunia MotoGP 2024 |
|
|---|
| Enea Bastianini Kritik Aksi Aleix Espargaro yang Dinilai Rugikan MotoGP 2024 |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/gayo/foto/bank/originals/Twitter-MotoGP.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.