Berita Nasional
Ikut-ikutan Tangkap Pedangdut Saipul Jamil, 2 Warga Diciduk Polisi, Begini Kasusnya
Dua warga yang ikut-ikutan menangkap Saipul Jamil terkait kasus penyalahgunaan narkoba oleh asistennya akhirnya ditangkap polisi.
TRIBUNGAYO.COM - Dua warga yang ikut-ikutan menangkap Saipul Jamil terkait kasus penyalahgunaan narkoba oleh asistennya akhirnya ditangkap polisi.
Kasus penangkapan yang juga ada warga sempat heboh apalagi video penangkapan beredar luas.
Bahkan, dalam penangkapan juga terjadi pemukuman dan penganiayaan.
Dua warga tersebut kini mendekam di sel polisi.
Melansir Kompas.com, dua warga ditangkap polisi adalah RP alias Ucok (26), dan I alias Busuk (32).
Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes M Syahduddi mengatakan, kedua pelaku juga memukul asisten Saipul Jamil bernama Steven.
"Penyidik berhasil mengamankan dua orang, yang pertama atas nama RP alias Ucok 26 tahun," ujar Syahduddi dalam konferensi pers di Mapolres Metro Jakarta Barat, Jumat (12/4/2024).
Di mana pada saat kejadian yang terekam dalam video yang bersangkutan menggunakan jaket warna hitam, dan helm warna hitam," imbuh dia.
Syahduddi menjelaskan, RP berperan menjambak rambut dan memukul bibir Steven menggunakan tangan kanan.
Baca juga: Saipul Jamil Negatif Narkoba, Polisi Ungkap Alasan Tangkap Bang Ipul: Terlanjur Histeris Mewek
Baca juga: Komit Berantas Narkoba di Tanah Alas, Kasat Narkoba Polres Aceh Tenggara Minta tak Halangi Petugas

Sementara I merupakan pelaku yang menggunakan hoodie maroon, dan helm. I ikut menangkap Steven di dalam mobilnya.
"Memang yang melakukan tindakan pemukulan dan intimidasi adalah bukan anggota Polri. Bahwa yang bersangkutan adalah warga masyarakat yang kebetulan melintas di jalan pada saat aksi," ungkap Syahduddi.
Dia menyampaikan, RP dan I melakukan aksi penganiayaan lantaran tak terima usai diserempet oleh mobil yang dikemudikan Steven.
"Sehingga dua orang ini emosi dan ikut mengejar, membantu polisi untuk menangkap orang yang melarikan diri tersebut," jelas Syahduddi.
Kini, RP dan I telah ditahan di Mapolsek Tanjung Duren. Atas perbuatannya, para tersangka dijerat Pasal 170 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) Pengeroyokan dengan ancaman hukuman pidana maksimal lima tahun penjara.
Adapun video penangkapan Saipul Jamil viral di media sosial.
Sang pedangdut serta asistennya dipukul karena enggan diamankan di Jalan Daan Mogot, Jakarta Barat, Jumat (5/1/2024) lalu.
Terdengar pula makian yang dilontarkan kepada Saipul Jamil.
Kala itu, Saipul Jamil ditangkap bersama asistennya bernama Steven.
Baca juga: Buruan Besok Sore, Ini Harga Tiket Persiraja vs Semen Padang di Babak 12 Besar Liga 2
Baca juga: KRONOLOGI Tiga Nelayan Aceh Diselamatkan Kapal Tengker Asing di Laut Andaman karena Boat Tenggelam
Steven diketahui membeli sabu dari pengedar narkoba berinisial R (18).
"Saudara R diamankan di kediamannya di wilayah Kedaung Kali Angke dan dia mendapatkan barang-barang tersebut, ini yang sedang kami cari dan dalami," kata Syahduddi dalam konferensi pers, Sabtu (6/1/2024).
R ditangkap beserta barang bukti berupa satu paket sabu seberat 0,21 gram.
Menurut pengakuan R, Steven membeli sabu kepadanya dengan harga Rp 1 juta.
Atas perbuatannya, Steven dan R disangkakan Pasal 114 Ayat (1) subsider Pasal 112 Ayat (1) juncto Pasal 132 Ayat (1) Undang-Undang RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.
Atau percobaan atau pemufakatan jahat untuk melakukan tindak pidana narkotika dan prekursor narkotika, sebagaimana dimaksud dalam rumusan Pasal 114 Ayat (1) subsider Pasal 112 Ayat (1) juncto Pasal 132 ayat (1) UU RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com
Pertemuan Penyair Nusantara XIII: Peran Puisi dan Perdamaian jadi Sorotan |
![]() |
---|
Penyair Muda Asal Aceh dan Sabah Malaysia Ikut Ramaikan PPN XIII di Jakarta |
![]() |
---|
Penyair Gayo Asmira Dieni dan Win Gemade Tampil di Kampoeng Sastra PPN XIII |
![]() |
---|
Kopi Gayo Derah 63 Meriahkan Pertemuan Penyair Nusantara XIII di Jakarta |
![]() |
---|
Badan Bahasa Dukung Penuh Pertemuan Penyair Nusantara XIII di Jakarta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.