5 Pemain Legenda Sepak Bola Persiraja, Ada Kiper Pertama Timnas Futsal AFC Cup 2002

TRIBUNGAYO.COM - Klub Persiraja Banda Aceh adalah salah satu klub sepak bola yang memiliki sejarah panjang dan prestisius.

Dalam perjalanannya, Persiraja Banda Aceh telah melahirkan banyak pemain legendaris yang meninggalkan jejaknya di dunia sepak bola Indonesia.

Ada lima pemain yang dianggap sebagai legenda klub Persiraja Banda Aceh, termasuk seorang kiper yang menjadi bagian dari Timnas Futsal pada AFC Cup 2002.

Sejak awal berdirinya, klub Persiraja Banda Aceh telah mengikuti berbagai ajang kompetisi sepak bola.

Persiraja Banda Aceh juga telah berhasil menorehkan sejumlah prestasi yang patut dibanggakan bagi para suporter klub tersebut.

Baca juga: Berharap Tak Kalah Mental dengan PSBS Biak, Pelatih Persiraja Soroti Komposisi Pemain Badai Pasifik

Dikutip dari serambinews.com, Rabu (14/2/2024), pada tahun 1970 hingga tahun 1980-an, klub Persiraja Banda Aceh sempat menjadi klub sepak bola yang diperhitungkan di Tanah Air.

Tercatat diantara prestasi yang berhasil ditorehkan Persiraja Banda Aceh adalah pernah menjadi juara Piala Perserikatan 1980 setelah mengalahkan Persipura Jayapura dengan skor 3-1.

Dalam pertandingan tersebut, gol yang berhasil dicetak oleh klub Persiraja Banda Aceh melalui Rustam Syafari dan Bustamam.

Dibalik nama yang cukup mentereng, ternyata klub Persiraja Banda Aceh juga memiliki sejumlah pemain legenda.

Lima pemain legenda klub Persiraja Banda Aceh yang berhasil dirangkum TribunGayo.com.

Baca juga: Persiraja Banda Aceh Miliki Empat Pemain Pencetak Gol Terbanyak di Liga 2

1. Nasir Gurumud

Pemain legenda Persiraja Banda Aceh yang juga pernah menjadi pemain andalan klub adalah Nasir Gurumud.

Nasir Gurumud pernah merasakan kejayaan di era kompetisi Perserikatan di tahun 1980.

Selain menorehkan prestasi bersama klub Persiraja Banda Aceh, Nasir Gurumud juga pernah menjadi bagian dari Timnas Indonesia Pekan Olahraga Mahasiswa ASEAN tahun 1982.

2. Zulkarnain Zakaria

Zulkarnain Zakaria adalah pemain legenda klub Persiraja Banda Aceh yang berposisi sebagai kiper.

Ia sempat hijrah ke klub Semen Padang FC tahun 1996.

Dan namanya juga pernah tercatat sebagai kiper utama Timnas Futsal pada AFC Cup 2002

Ia tidak hanya menciptakan sejarah untuk Timnas Futsal, tetapi juga meninggalkan bekas yang tak terhapuskan di klub Persiraja Banda Aceh.

Baca juga: Banyak Pemain Bintang di PSBS Biak di Babak Semifinal Liga 2, Mampukah Persiraja Menang?

Keahliannya dalam menjaga gawang dan kepemimpinannya di lapangan membuatnya diakui sebagai salah satu pemain terbaik dalam sejarah klub.

Selain menjadi bagian dari Timnas futsal, pemain ini juga menjadi ikon Persiraja Banda Aceh dalam beberapa musim.

Dengan kemampuan mengatur permainan dan keterampilan teknisnya yang luar biasa, dia menjadi inspirasi bagi banyak pemain muda di Aceh.

3. Irwansyah

Irwansyah juga masuk ke dalam jajaran pemain legendaris klub Persiraja Banda Aceh.

Irwansyah berposisi sebagai penyerang klub Persiraja Banda Aceh pada tahun 1996 dan 1997.

Ia juga pernah Timnas Indonesia dan mencetak gol saat melawan Arab Saudi dalam laga uji coba tahun 1997.

Pemain ini telah mengabdikan sebagian besar karirnya untuk Persiraja Banda Aceh.

Sebagai pemain serba bisa, dia telah memberikan kontribusi besar dalam berbagai posisi di lapangan.

Karakter dan dedikasinya telah membuatnya dianggap sebagai salah satu legenda hidup klub.

Menurut catatan, sejak kompetisi sepak bola Ligina I hingga Ligina IV, total 54 gol telah dicetak oleh pemain kelahiran 19 Mei 1975 ini. Dengan rincian sebagai berikut:

* Ligina I 1994/1995 : 17 gol

* Ligina II 1995/1996 : 18 gol

* Ligina III 1996/1997 : 13 gol

* Ligina IV 1997/1998 : 6 go

4. Bustamam Ibrahim

Bustaman Ibrahim adalah adalah seorang penyerang Persiraja Banda Aceh handal era Perserikatan 1970-an hingga 1980-an.

Bustamam Ibrahim juga pernah menjadi pelatih untuk klub Persiraja Banda Aceh pada Kompetisi Divisi I Liga Indonesia 2003, pada musim itu Persiraja lolos ke babak 8 besar namun gagal meraih tiket promosi.

Meskipun mungkin tidak sepopuler beberapa pemain lainnya, kontribusi pemain legendaris klub Persiraja Banda Aceh ini tidak boleh diremehkan.

Dengan ketekunan dan semangat juangnya, Bustamam Ibrahim telah menjadi bagian integral dari sejarah sukses klub ini.

5. Tarmizi Rasyid

Terakhir, namun tidak kalah pentingnya, pemain legendaris Persiraja Banda Aceh ini telah memberikan warna tersendiri bagi klub tersebut.

Dengan gaya permainan yang atraktif dan kontribusinya yang konsisten, Tarmizi Rasyid telah mendapatkan tempat di hati para penggemar klub Persiraja Banda Aceh.

Tarmizi Rasyid lebih dikenal sebagai tembok pertahanan Persiraja Banda Aceh sejak era Ligina hingga Divisi Utama 2009/2010.

Sebagai pemain Defender atau pemain bertahan Persiraja Banda Aceh ini sempat dipinjam oleh klub Persebaya Banda Aceh untuk laga AFC Champions League 1998 melawan Ulsan Hyundai (Korea Selatan).

Melalui perjalanan pemain legendaris tersebut di Persiraja Banda Aceh, kelima pemain ini telah menciptakan warisan yang tak terlupakan bagi klub Persiraja Banda Aceh dan pendukungnya.

Dengan prestasi mereka yang gemilang dan dedikasi yang tanpa henti, mereka layak dianggap sebagai legenda sepak bola Persiraja Banda Aceh. 

Update Berita Persiraja Banda Aceh dan Liga 2 DISINI 

(TribunGayo.com/Kiki Adelia)