Liga 2

Untuk Tiket Liga 1, Persiraja Harus Menang di Kandang PSBS Biak di Semifinal Liga 2 pada 29 Februari

Laga Persiraja vs PSBS Biak harus berakhir 1-1, Minggu (25/2/2024), sore di Stadion Langsa.

Editor: Rizwan
Instagram @persiraja_official
Duel antara Persiraja Banda Aceh vs PSBS Biak akan dihelat di Stadion Langsa, Kota Langsa, Aceh, dengan kick off dimulai pada pukul 15.30 WIB. 

TRIBUNGAYO,COM - Laga Persiraja vs PSBS Biak harus berakhir 1-1, Minggu (25/2/2024), sore di Stadion Langsa.

Laga di semifinal Liga 2 itu, kegagalan bagi Persiraja selaku tuan rumah karena tidak meraih kemenangan.

Untuk bisa lolos ke Liga 1, Persiraja harus menang di kandang PSBS Biak yang dijadwalkan pada Kamis mendatang.

Melansir Serambinews.com, kegagalan Ferdinand Sinaga mengeksekusi penalti di menit akhir, membuat Lantak Laju mengamankan kemenangan di kandang.

Sehingga langkah Persiraja untuk meraih tiket promosi ke Liga 1 semakin sulit.

Karena mereka wajib menang saat bertandang ke markas Biak, pada Kamis (29/2/2024).

Penalti Persiraja berawal dari sayap lincah Persiraja, Al Muzanni yang mencoba masuk ke dalam kotak penalti dilanggar oleh Melvin pada menit 90+6.

Ferdinand Sinaga yang maju sebagai eksekutor melesat tendangan ke arah kanan, yang mampu dibaca oleh kiper PSBS Biak.

Kegagalan penalti itu pun mengubur mimpi lantak laju untuk menang.

Biak membuka keunggulan lebih awal lewat penyerang tajam mereka, Alexsandro.

Baca juga: Hasil Persiraja vs PSBS Biak: Ferdinand Sinaga Gagal Bawa Lantak Laju Menang

Namun tak lama kemudian, Al Muzanni yang baru saja masuk sebagai pengganti mampu menyamakan kedudukan.

Dalam laga itu, Persiraja mengandalkan Ramadhan Madon di depan, dibantu oleh Andik Vermansah dan David Laly di sayap.

Sementara Biak tetap mengandalkan Alexsandro, Beto dan Mamadou Barry 

Laga semifinal Pegadaian Liga 2 yang mempertemukan antara klub paling barat dan timur Indonesia.

Laga ini menyajikan perang mantan bintang timnas Indonesia. Keduanya berebut 1 tiket promosi.

Kedua tim berisi para eks punggawa-punggawa timnas para masanya.

Di skuad Persiraja, mereka memiliki Nur Hidayat Haji Haris, Andik Vermansah, dan Ferdinand Sinaga.

Dua nama terakhir, merupakan pemain senior yang mampu membawa pembeda di kubu lantak laju.

Publik sepakbola Aceh mengakui, meski jarang bermain dengan waktu penuh, Andik dan Ferdinand mampu memberi dampak besar untuk Lantak Laju.

Musim ini, Persiraja didominasi oleh pemain muda lokal, yang menggandalkan semangat dan daya juang.

Baca juga: Hasil Babak Pertama Malut United vs Semen Padang FC: Firman Juliansyah Ciptakan Gol Semata Wayang

Hadirnya pemain pengalaman dan sarat prestasi ini membuat pemain muda percaya diri menghadapi lawannya.

Sementara di skuad badai pasifik, julukan PSBS, mereka memiliki Beto Golcalves, Ruben Sanadi, Nelson Alom, dan Vendry Mofu.

Tiga nama terakhir adalah putra asli Papua yang pernah berseragam garuda.

Mereka tentu akan memimpin para pemain Biak tampil mengganas, demi menyelamatkan sepakbola Papua.

Tak hanya eks punggawa timnas, Biak juga memiliki 5 pemain naturalisasi dan 2 pemain asing dalam skuadnya.

Selain Beto, pemain naturalisasi Biak ada Mamadou Barry, Osas Saha, Fabiano Beltrame, dan Otavio Dutra.

Sedangkan pemain asingnya yaitu Do Yeon Hwang asal Korea Selatan dan Alexsandro Ferreira dos Santos, asal Brazil.

Bagi skuad Lantak Laju, perhatian penuh harus diberikan kepada Alexsandro Ferreira yang menjadi ujung tombak PSBS Biak.

Pasalnya pemain jebolan klub Brzail, Bahia ini merupakan top skor sementara Liga 2, dengan kemasan 14 gol.

Baca juga: Saksikan Final Tunggal Putra/Putri Turnamen Bulu Pangkis Pj Bupati Aceh Tengah Cup Malam Ini !

Dengan pengalaman merumput di Liga Malta dan China, pemain berusia 26 tahun ini menjadi momok menakutkan bagi klub Liga 2 musim ini.

Duet bek muda Persiraja, M Revan dan Zikri Ferdiansyah akan diuji dalam meredam ketajaman striker Brazil ini.

Bagi Persiraja maupun PSBS Biak, laga semifinal ini merupakan laga ‘final’ sesungguhnya.

Karena 1 klub yang berhasil memenangkan pertandingan semifinal akan langsung mengantongi tiket promosi ke Liga 1.

Tak dapat dipungkiri, di Liga 2 babak semifinal lebih dinanti daripada babak final. Karena memastikan promosi lebih penting daripada juara.

Kedua tim menunjukkan keseriusan untuk babak semifinal.

Skuad Biak yang sebelumnya melakukan pemusatan latihan di Jakarta, sudah tiba di Langsa sejak sepekan lalu, mereka ingin waktu istirahat dan adaptasi lebih lama.

Pemain Persiraja juga menunjukkan semangat penuh untuk bisa memenangkan laga semifinal.(*)

Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved