Ramadhan 2024
Puasa Ramadhan 2024 Hari Apa? Ini Jadwal Lengkapnya
Untuk diketahui, Muhammadiyah telah mengumumkan kepastian 1 Ramadhan 1445 Hijriah jatuh pada tanggal, 11 Maret 2024.
TRIBUNGAYO.COM - Berikut jadwal lengkap 1 Ramadhan 2024 atau 1445 Hijriah.
Dimana, penetapan 1 Ramadhan 2024 diprediksi akan ada perbedaan antara versi Pemerintah, Nahdlatul Ulama (NU), dan Muhammadiyah.
Untuk diketahui, Muhammadiyah telah mengumumkan kepastian 1 Ramadhan 1445 Hijriah jatuh pada tanggal, 11 Maret 2024.
Selanjutnya, penetapan 1 Ramadhan 2024 versi Pemerintah dan NU akan diumumkan usai sidang isbat yang akan berlangsung, pada 10 Maret 2024 mendatang.
Namun, karena ada perbedaan, banyak kalangan masyarakat bertanya puasa Ramadhan 2024 hari apa? atau tanggal berapa mulai berpuasa.
Berikut prediksi 1 Ramadhan 2024 atau 1445 Hijriah versi Muhammadiyah, Pemerintah dan Nahdlatul Ulama (NU).
Awal Puasa versi Muhammadiyah
Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah telah menetapkan 1 Ramadhan 2024 atau 1445 Hijriah jatuh pada 11 Maret 2024.
Hal itu berdasarkan ketetapan hisab hakiki wujudul hilal yang dipedomani oleh Majelis Tarjih dan Tajdid Muhammadiyah.
"Di wilayah Indonesia tanggal 1 Ramadhan 1445 Hijriah jatuh pada hari Senin Pahing, 11 Maret 2024 M," bunyi kutipan surat Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah, Rabu, 17 Januari 2024.
Menurut hisab yang dilakukan Muhammadiyah, hari Ahad 29 Sya'ban 1445 Hijriah bertepatan dengan tanggal 10 Maret 2024 Masehi, ijtimak menjelang Ramadhan 1445 Hijriah terjadi pada pukul 16:07:42 WIB.
Tinggi Bulan pada saat matahari terbenam di Yogyakarta (¢ = -07° 48' LS dan l= 110° 21' BT ) = +00° 56' 28'' (hilal sudah wujud).
Seiring penetapan 1 Ramadan 1445 H, Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah juga telah menetapkan 1 Syawal 1445 H dan 1 Dzulhijjah 1445 H.
Menurut Muhammadiyah, 29 Ramadhan 1445 H akan jatuh pada 8 April 2024. Ijtimak jelang Syawal 1445 H terjadi pada Selasa, 30 Ramadhan 1445 H, bertepatan dengan 9 April 2024, pukul 01:23:10 WIB.
Awal Puasa versi Pemerintah
Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) akan menggelar sidang isbat penetapan awal puasa pada 10 Maret 2024.
Sidang isbat akan dihelat di Auditorium H.M Rasjidi Kementerian Agama, Jl. M.H. Thamrin, Jakarta Pusat.
Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam (Dirjen Bimas Islam) Kemenag Kamaruddin Amin mengatakan kegiatan ini akan digelar secara hybrid, daring dan luring.
“Sidang isbat ini merupakan salah satu layanan keagamaan bagi masyarakat untuk mendapat kepastian mengenai pelaksanaan ibadah,” kata Kamaruddin dalam Rapat Persiapan Penetapan Awal Ramadan di Jakarta, Senin, 19 Februari 2024.
Sidang ini juga akan melibatkan perwakilan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), dan undangan lainnya.
"Kami juga mengundang pimpinan MUI dan Komisi VIII DPR RI untuk hadir dalam sidang," ujarnya, dikutip dari keterangan resmi Kemenag.
Koordinator Bidang Tanda Waktu BMKG Himawan Widiyanto memperkirakan awal puasa Ramadhan 2024 menurut pemerintah akan jatuh pada Selasa, 12 Maret 2024.
Hal ini, kata Himawan, karena keterlihatan hilal pada, Minggu (10/3/2024), bertepatan dengan 29 Sya'ban 1445 H, masih sangat kecil.
"Dari peta ketinggian hilal dapat dilihat bahwa keterlihatan hilal pada tanggal 10 Maret 2024 sangat kecil sekali dikarenakan ketinggiannya masih di bawah nol derajat," ujar Himawan, Jumat (23/2/2024), dikutip dari Kompas.com.
Saat matahari terbenam pada 11 Maret 2024, ketinggian hilal di Indonesia berkisar antara 10,75 derajat di Merauke, Papua Selatan sampai 13,62 derajat di Sabang, Aceh.
Adapun elongasinya, berkisar antara 13,24 derajat di Jayapura hingga 14,95 derajat di Banda Aceh, Aceh.
Jadwal Ramadhan versi NU
Sementara, versi Nahdlatul Ulama (NU) akan menggelar pemantauan hilal penentuan 1 Ramadhan 2024 atau 1445 hijriah pada 10 Maret 2024.
Kendati demikian, Ketua Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LF PBNU) KH Sirril Wafat memprediksi awal puasa Ramadhan 2024 pada, Selasa 12 Maret 2024.
"Jadi langkah ikmal/istikmal Sya'ban sebagaimana tertulis di almanak PBNU sudah benar. Insyaallah fix 1 Ramadan 1445 H bertepatan dengan 12 Maret 2024 M," ujar Sirril, Sabtu (24/2/2024), dikutip dari NU Online.
Ia menjelaskan, prediksi didasarkan pada pengamatan posisi hilal, baik dari sisi tinggi maupun elongasinya.
Selain itu, lanjut Sirril, melalui pengalaman atau tajribah, hilal tidak mungkin dapat dirukyat pada 29 Sya'ban 1445 H atau bertepatan dengan Minggu, 10 Maret 2024.
Ia mengatakan rukyatul hilal awal Ramadhan akan dilakukan di 50 hingga 60 titik rukyat yang tersebar di berbagai wilayah, mencakup zona Indonesia Timur, Tengah, dan Barat.
"Untuk Ramadhan ini, ada sekitar 50-60 titik rukyat yang tersebar di berbagai wilayah," papar putra almagfurlah KH Turaichan Adjhuri itu.
Pelaksanaan rukyat, terangnya, akan dilakukan bersama dengan pihak terkait, seperti petugas Kementerian Agama setempat, Pengadilan Agama, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), dan masyarakat. (*)
LIPGA dan PROSAT Santunani Anak Yatim, Sasar Sejumlah Panti Asuhan di Aceh Tengah |
![]() |
---|
Air Tebu dan Es Teler Jadi Menu Favorit untuk Berbuka Puasa Masyarakat Aceh Tengah |
![]() |
---|
Pj. Bupati Aceh Tengah T Mirzuan Hadiri Buka Puasa Bersama Forum Reje Lut Tawar |
![]() |
---|
10 Hari Terakhir Ramadan 2024, Ini Amalan Penting yang Dicontohkan Rasulullah |
![]() |
---|
15 Tema Kegiatan Bukber Organisasi Ramadhan 2024, Bisa Tema Dekorasi dan Bincang Santai |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.