Berita Aceh Tenggara

Jalan Pajak Pagi Kotacane Berlubang dan Tergenang Air, Pedagang dan Masyarakat Sulit Melintas 

Jalan menuju Pajak Pagi mulai dari Mbacang Lade hingga Lawe Rutung beberapa titik ruas jalan berlubang dan tergenang. 

Penulis: Asnawi Luwi | Editor: Mawaddatul Husna
TRIBUNGAYO.COM/ASNAWI LUWI
Jalan Pajak Pagi Tradisional di Kota Kutacane persis di Mbacang Kecamatan Lawe Bulan Kabupaten Aceh Tenggara, rusak parah. Kondisi jalan berlubang dan tergenang air. 

Laporan Asnawi Luwi| Aceh Tenggara

TRIBUNGAYO.COM, KUTACANE - Jalan Pajak Pagi Tradisional di Kota Kutacane, Desa Lawe Rutung, Kecamatan Lawe Bulan, Aceh Tenggara, rusak parah yaitu jalan berlubang dan tergenang air.

Akibatnya masyarakat dan pedagang sulit melintasi jalan tersebut baik menggunakan kenderaan roda dua, tiga maupun roda empat.

Sejumlah pedagang di Pajak Pagi Kotacane mengaku, jalan di Komplek Pajak Pagi Lawe Rutung itu sudah berulangkali rusak dan tergenang air.

Jalan di daerah itu terkesan tak pernah bagus kendati sudah berulangkali diperbaiki.

Hal itu juga disebabkan saluran parit yang tak maksimal sehingga air menggenangi jalan di lintasan menuju pajak pagi, terutama di kawasan pedagang musiman maupun ke daerah pertokoan.

"Jalan menuju Pajak Pagi mulai dari Mbacang Lade hingga Lawe Rutung beberapa titik ruas jalan berlubang dan tergenang. 

Kondisi jalan ini cukup menyulitkan masyarakat berbelanja dan melintas.

Ini harus secepatnya diperbaiki pihak dinas terkait, apalagi pajak pagi tradisional Kota Kutacane di Lawe Rutung menjadi sumber pertumbuhan perekonomian pedagang di bumi sepakat segenap," kata pedagang setempat.

Sementara itu, seorang pembeli, Ita mengatakan jalan menuju pajak pagi tradisional ini rusak parah dan tak pernah tuntas.

Jalan tersebut merupakan akses terpenting bagi masyarakat maupun pedagang di daerah itu.

Kondisi jalan saat ini rawan sekali menimbulkan kecelakaan berlalu lintas akibat kondisi jalan yang berlubang dan tergenang.

"Kami minta Pj Bupati Aceh Tenggara Drs Syakir MSi segera perbaiki jalan menuju Pajak Pagi Kotacane," kata Ita. (*)

Baca juga: GeRAK Soroti Kinerja Inspektorat Aceh Tenggara, Kasus Korupsi ADD Mangkrak Tiga Tahun

Baca juga: Dukung PON di Aceh Tenggara, Ketua DPRK Minta Susi Air Tambah Rute Penerbangan Kutacane - Medan

Baca juga: Soal ADD 45 Pengulu Kute di Aceh Tenggara, Inspektur: 5 Mantan Pengulu Jadi TKI di Malaysia

Sumber: TribunGayo
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved