Berita Bener Meriah

Libur Lebaran, Pengunjung Objek Wisata Kala Meriah Samarkilang Membludak, Rafting Bamboo Jadi Idola

Seperti biasa, Rafting Bamboo Samarkilang tetap menjadi favorit wisatawan untuk berkunjung ke wisata ini.

Penulis: Bustami | Editor: Mawaddatul Husna
Dokumen Alif Mubin
Pengunjung sedang menikmati Rafting Bamboo di objek wisata Kala Meriah, Kamis (20/6/2024). 

Laporan Bustami | Bener Meriah 

TRIBUNGAYO.COM, REDELONG - Selama libur lebaran Idul Adha 2024, objek wisata Kala Meriah di Samarkilang Bener Meriah tak pernah sepi dari pengunjung.

Mereka yang datang, rata-rata membawa keluarga untuk menikmati suasana aliran sungai Samarkilang sambil berenang bersama.

Seperti biasa, Rafting Bamboo Samarkilang tetap menjadi favorit wisatawan untuk berkunjung ke wisata ini.

Alif Mubin, salah satu pemuda setempat dan juga penyedia Rafting Bamboo mengatakan dari semenjak lebaran kedua di wisata ini sudah ramai dikunjungi wisatawan.

Bahkan, para joki (pengendali rakit) Rafting Bamboo itu pun, hari ini ramai melayani para pengunjung.

"Rata-rata para joki hari ini melayani dua sampai 3 trip, kita perkirakan besok sampai Minggu tambah ramai," ujarnya kepada TribunGayo.com, Kamis (20/6/2024).

Menurutnya, selama libur lebaran Idul Adha ini merupakan berkah bagi pihaknya.

Karena banyak wisatawan dari berbagai daerah yang datang ke wisata Kala Meriah untuk menjajal arung jeram pakai rakit bambu di sungai Samarkilang yang juga masuk dalam kawasan Ekosistem Leuser tersebut.

"Untuk hari ini kondisi airnya sedikit berkeruh kemungkinan ada hujan di wilayah hulu," tuturnya.

Menurutnya lagi, dalam sekali jalan rakit bamboo tersebut akan ada satu pemandu serta dua hingga tiga penumpang.

Bagi yang ingin mencoba, maka pihaknya juga telah menyediakan dua opsi rute, ada rute panjang semi ektrim serta ada juga rute pendek atau famly.

Harga yang ditawarkan pun cukup terjangkau, dimana untuk rute semi ektrim dengan waktu tempuh satu jam pihaknya menawarkan Rp 130.000 per orang, sedangkan untuk rute keluarga seharga Rp 65.000.

"Ada dua rute kita buat, ya namun tentu dengan masing-masing tarif yang berbeda, tapi dalam sekali jalan kita juga telah menyediakan kursi lipat outdoor, rompi pelampung, helm plus free dokumentasi," ucapnya. (*)

Baca juga: Aceh Raih Perak pada Kejuaraan Arung Jeram International di Malaysia

Baca juga: Selain Danau Lut Tawar, Arung Jeram Jadi Pilihan Wisatawan Saat Libur Akhir Pekan

Baca juga: Tak Hanya Aceh Tengah, Aceh Tenggara Juga Punya Wisata Arung Jeram dan Taman Nasional yang Memikat

 

Sumber: TribunGayo
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved