Anggota DPRA Bardan Sahidi Buka Acara Sosialisasi dan Edukasi Kesadaran Ziswaf di Takengon

Laporan Romadani | Aceh Tengah

TRIBUNGAYO.COM, TAKENGON - Anggota Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), Bardan Sahidi, membuka acara sosialisasi dan edukasi kesadaran Ziswaf (Zakat, Infak, Sedekah, dan Wakaf).

Kegiatan ini diadakan di Parkside Gayo Petro Hotel Takengon pada, Rabu (3/7/2024).

Acara yang digelar oleh Baitul Mal Aceh diikuti dari berbagai kalangan, termasuk pengusaha, dokter, pengacara, dan profesi lainnya dari wilayah Aceh Tengah, Aceh Utara, Lhokseumawe, Bireuen, dan Bener Meriah.

Dalam sambutannya, Bardan Sahidi menyampaikan pentingnya zakat sebagai salah satu rukun Islam yang memiliki peran strategis dalam mengentaskan kemiskinan dan memperkuat solidaritas sosial.

"Zakat, sebagai salah satu rukun Islam, memiliki peran strategis dalam mengentaskan kemiskinan dan memperkuat solidaritas sosial," ujar Bardan Sahidi.

Bardan juga menjelaskan peran sentral Baitul Mal Aceh dan Baitul Mal Kabupaten/Kota dalam menghimpun dan mendistribusikan zakat sesuai dengan Qanun Aceh Nomor 03 Tahun 2021.

Zakat profesi, yang merupakan bagian dari zakat penghasilan, menjadi fokus utama dalam sosialisasi ini.

"Zakat profesi diperoleh dari penghasilan para profesional seperti pengusaha, dokter, pengacara, dan profesi lainnya.

Melalui sosialisasi ini, kita akan memahami lebih dalam tentang regulasi zakat, kalkulasi zakat profesi, manfaatnya bagi mustahik, dan bagaimana kita dapat berkontribusi secara berkelanjutan," lanjut Bardan.

Pada tahun 2023, Baitul Mal di seluruh Aceh berhasil menghimpun zakat sebesar Rp 203 miliar dan infak sebesar Rp 86 miliar, dengan total penyaluran zakat sebesar Rp 236 miliar dan infak Rp 128 miliar.

Prestasi ini menunjukkan komitmen bersama dalam membangun kesejahteraan dan keadilan sosial di Aceh.

Bardan Sahidi mengajak para pengusaha di Aceh untuk berzakat dan berinfak ke Baitul Mal setempat, sehingga dapat memperkuat ekonomi umat dan memperluas dampak positif bagi masyarakat yang membutuhkan.

"Dengan berzakat dan berinfak, kita berkontribusi dalam memperkuat ekonomi umat dan memperluas dampak positif bagi masyarakat yang membutuhkan," tegasnya.

Acara ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang zakat di kalangan profesional, serta mendorong partisipasi aktif dalam menghimpun dan mendistribusikan zakat untuk kesejahteraan masyarakat Aceh.

Dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim, Bardan Sahidi secara resmi membuka acara sosialisasi dan edukasi kesadaran Ziswaf ini.

Acara berlangsung dengan penuh antusiasme dan diakhiri dengan doa bersama, berharap agar kegiatan ini membawa berkah dan manfaat bagi seluruh masyarakat Aceh. (*)