Dawuda Alaihi Raih Penghargaan Best Opposite Spiker di AVC U-20 2024

TRIBUNGAYO.COM - Opposite timnas voli putra Indonesia, Dawuda Alaihi berhasil raih penghargaan individu sebagai Best Opposite Spiker di AVC U-20 2024 atau Kejuaraan Voli Asia U-20 2024.

Prestasi ini menjadi bukti kontribusi besarnya dalam membawa Timnas Indonesia tampil gemilang di turnamen tersebut.

Dawuda Alaihi menjadi andalan utama Timnas Indonesia sepanjang AVC U-20 2024.

Sejak laga pertama fase grup hingga semifinal melawan Iran, pemain voli berusia 19 tahun ini mengumpulkan total 87 poin.

Dengan tinggi badan 196 cm, Dawuda menunjukkan dominasi dan kekuatannya di lapangan, mengantarkan Timnas voli Indonesia finis di empat besar turnamen.

Salah satu penampilan terbaik Dawuda terjadi saat melawan India di babak perempat final.

Dalam pertandingan tersebut, ia berhasil mencetak 26 poin, yang memastikan kemenangan Indonesia dan membawa mereka ke semifinal.

Namun, performanya sedikit menurun saat melawan Jepang di laga terakhir babak perempat final akibat insiden tabrakan dengan rekan setim yang mengakibatkan cedera ringan dan memaksanya keluar dari lapangan.

Meski demikian, penampilan Dawuda sepanjang turnamen tetap mengesankan.

Banyak pihak memberikan pujian atas performanya, termasuk pelatih timnas voli Arab Saudi, Abdullah Aljabr, yang pernah menjadi lawan Indonesia di turnamen ini.

Aljabr mengatakan, sosok Dawuda Alaihi bak menjadi pembeda saat melawan timnya. Bahkan, kata dia, Dawuda juga salah satu pemain yang paling banyak memukul bola untuk Indonesia.

"Menurutku, nomor 5 adalah yang terbaik Indonesia."

"Menurut saya dia adalah pemain yang paling banyak memukul bola di Indonesia," kata Aljabr setelah melawan Indonesia beberapa waktu lalu.

Di akhir turnamen, Dawuda akhirnya terpilih sebagai opposite terbaik, menjadi satu-satunya pemain Indonesia yang mendapatkan penghargaan individu.

Daftar Peraih Penghargaan Individu Kejuaraan Bola Voli Asia Putra AVC U-20 2024:

Most Valuable Player : Pouya Ariakhah (Iran)

Best Middle Blocker : Taha Behboudnia (Iran)

Best Middle Blocker : Armin Ghelichniazi (Iran)

Best Outside Hitter : Shunta Ono (Jepang)

Best Outside Hitter : Woojin Lee (Korea Selatan)

Best Opposite Spiker : Dawuda Alaihi (Indonesia)

Best Setter : Emran Kook Jili (Iran). (*)