Pilkada Bener Meriah
Lembaga PKSM Aceh Sebut Isu Lingkungan Belum Jadi Prioritas Visi Misi Paslon Bupati di Bener Meriah
Empat calon Bupati Bener Meriah telah memaparkan visi dan misinya yang digelar dalam rapat paripurna DPRK Kabupaten Bener Meriah, Rabu (25/9/2024).
Laporan Bustami I Bener Meriah
TRIBUNGAYO.COM, REDELONG - Empat calon Bupati Bener Meriah telah memaparkan visi dan misinya yang digelar dalam rapat paripurna DPRK Kabupaten Bener Meriah, Rabu (25/9/2024).
Namun, isu lingkungan masih belum menjadi prioritas dalam visi dan misi para calon bupati Bener Meriah.
Padahal persoalan lingkungan sangat penting mengingat Bener Meriah sering terjadi bencana alam longsor, konflik satwa dengan manusia serta ancaman perubahan iklim.
Penyuluh Kehutanan Swadaya Masyarakat (PKSM) Aceh, Alwin Al Lahad mengatakan, para calon bupati Bener Meriah seharusnya memprioritaskan salah satu visi dan misinya tentang isu lingkungan.
Karena pentingnya menjaga keberlanjutan sumber daya alam dan kesejahteraan masyarakat setempat yang berada dalam pinggiran kawasan hutan, (hutan produksi, hutan lindung dan konservasi).
"Kita melihat dalam visi dan misi calon bupati tidak ada satupun yang memahami isu lingkungan, sepertinya mereka masih beranggapan isu lingkungan belum terlalu penting," ujar Alwin.
Menurut Alwin, sepertinya para calon bupati menganggap perseolan lingkungan belum dianggap isu yang menarik untuk dapat menaikkan elekstabilitas mereka.
Baca juga: Paslon Bupati dan Wakil Bupati Aceh Tengah Deklarasi Kampanye Damai, Janji tanpa Politik Uang
Padahal, kehidupan kita semua sangat bergantung pada kondisi baik dan buruknya kondisi alam di sekitar.
"Bencana alam longsor hampir setiap tahun terjadi di wilayah Bener Meriah, Ini bukti nyata di depan mata, karena kondisi seperti ini tentu mengancam mata pencaharian dan kehidupan masyarakat," tutur Alwin.
Alwin berharap, para calon bupati Bener Meriah mestinya isu lingkungan menjadi salah satu prioritas mereka diantaranya.
Pengelolaan sumber daya alam berkelanjutan, hal ini untuk melindungi hutan, sungai, dan kekayaan alam lainnya dari eksploitasi yang berlebihan.
Pengendalian longsor dan kebakaran lahan serta hutan, di daerah-daerah yang rawan longsor harusnya dapat di bangun infrastruktur yang lebih kuat, lalu menerapkan sistem peringatan dini bencana kebakaran dan mitigasi lainnya.
Kemudian pengelolaan sampah dan lingkungan bersih, masalah sampah adalah isu besar di Bener Meriah.
Sehingga perlunya peningkatan sistem pengelolaan sampah terpadu, pembangunan tempat pembuangan akhir (TPA) yang permanen, ramah lingkungan, serta pengembangan program daur ulang sampah.
Tingkat Partisipasi Masyarakat yang Memilih di Pilkada Bener Meriah Menurun |
![]() |
---|
Hasil Pleno KIP Pilkada Bener Meriah, Paslon Tagore-Armia Raih Suara Terbanyak |
![]() |
---|
UPDATE Hasil Pilkada Bener Meriah 2024, Sabtu: Tagore - Armia Masih Unggul Data Masuk 99,67 |
![]() |
---|
Mohd Amin Akui Kekalahan di Pilkada Bener Meriah dan Ucapkan Selamat untuk Paslon TAGAR |
![]() |
---|
Akui Kekalahan di Pilkada Bener Meriah, Dailami Ucapkan Selamat Untuk Paslon TAGAR |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.