Berita Bener Meriah

Warga Bener Meriah Ditemukan Tewas Bersimpah Darah di Kebun Kopi

Sahrial saat ditemukan telah bersimpah darah dengan luka pada bagian tangan serta luka robek pada bagian perut.

Penulis: Bustami | Editor: Mawaddatul Husna
Dokumen Humas Polres Bener Meriah
Warga Kampung Suka Ramai Bawah, Kecamatan Wih Pesam, Bener Meriah dibuat geger dengan penemuan jasad seorang pria dengan kondisi berlumuran darah di kebun kopi, Selasa (12/11/2024). 

Laporan Bustami | Bener Meriah 

TRIBUNGAYO.COM, REDELONG - Warga Kampung Suka Ramai Bawah, Kecamatan Wih Pesam, Bener Meriah dibuat geger dengan penemuan jasad seorang pria dengan kondisi berlumuran darah di kebun kopi, Selasa (12/11/2024).

Pria yang ditemukan itu bernama Sahrial (46) warga desa setempat, yang dikabarkan menghilangkan beberapa hari lalu.

Sahrial saat ditemukan telah bersimpah darah dengan luka pada bagian tangan serta luka robek pada bagian perut.

Kapolres Bener Meriah melalui Kapolsek Wih Pesam Ipda Saifuddin saat menerima informasi itu langsung terjun ke lokasi untuk melakukan penyelidikan.

Polisi memasang police line dan Tim Inafis melakukan pemeriksaan di tempat kejadian perkara (TKP).

Korban pertama kali ditemukan oleh kerabatnya, setelah korban dikabarkan menghilangkan oleh istrinya.

Sementara saat ditemukan kondisi korban telah berlumuran darah di bawah pohon kopi.

Hal itu membuat kerabatnya kaget hingga ia tak berani mendekat, maka dengan cepat kerabatnya pun meminta bantuan kepada warga lainnya.

"Dari pemeriksaan awal kita menemukan korban ini mengalami luka pada bagian tangan dan luka robek pada bagian perut.

Sebelumnya korban juga sempat menghilang selama beberapa hari, namun setelah itu kembali dengan keadaan sering berdiam diri, dan menunjukkan tanda-tanda depresi," kata Kapolsek.

Kapolsek juga menyebutkan bahwa korban pernah menjalani perawatan gangguan mental di Puskesmas Simpang Teritit, Bener Meriah serta perawatan dengan dokter spesialis di Banda Aceh.

Sementara untuk mengungkap penyebab pasti kematiannya, jenazah korban telah dibawa ke Rumah Sakit Muyang Kute untuk dilakukan visum dan autopsi.

"Korban meninggalkan seorang istri dan tiga anaknya," pungkasnya. (*)

Baca juga: Jenazah Korban Longsor di Aceh Tengah akan Dimakamkan di Aceh Tenggara

Baca juga: Persaudaraan Masyarakat Aceh di Brunei Darussalam Shalat Jenazah Ghaib dan Tahlil untuk To Sop

Baca juga: Pemerintah Aceh Pulang Jenazah Zahidin Warga Perantauan Asal Bireun Yang Meninggal di Jakarta

Sumber: TribunGayo
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved