Penonton Membeludak Saksikan Final Pacuan Kuda di Bener Meriah

Laporan Bustami | Bener Meriah

TRIBUNGAYO.COM, REDELONG - Penonton membeludak untuk menyaksikan final pacuan kuda tradisional di lapangan Pacuan Kuda Sengeda, Bener Meriah, Minggu (29/12/2024).

Diketahui, ajang pacuan kuda dalam rangka memeriahkan HUT Kabupaten Bener Meriah ke-21 tahun telah dilaksanakan sejak sepekan terakhir.

Para pesertanya, diiikuti dari empat kabupaten, mulai Aceh Tengah, Gayo Lues, Bener Meriah dan Aceh Utara dengan total 249 kuda yang ikut bertanding.

Pantauan TribunGayo.com, disepanjang ruas jalan menuju ke arena pacuan kuda terpantau mulai ramai sejak pukul 10.00 WIB.

Bahkan area parkiran tampak luas itu tidak menyisakan lahan kosong, karena sudah dipenuhi kendaraan baik roda dua dan roda empat.

Area panggung utama terlihat penuh sesak terdengar suara gemuruh yang bersorak mendukung kuda-kuda dan para joki berkelas yang sedang berpacu di race area.

Salah satu pengunjung asal Aceh Utara, Mulyasari mengaku sengaja datang ke Bener Meriah untuk melihat langsung pertandingan pacuan kuda Tradisional Gayo.

"Sangat seru, ramai sekali disini, tidak rugi datang jauh-jauh," ucapnya saat ditemui di lokasi.

Ia menambahkan budaya Gayo melalui even pacu kuda semoga terus ada dan meningkat setiap tahun, karena dapat menggerakkan roda perekonomian masyarakat.

"Para pedagang penuh, sangat antusias untuk berjualan, tentu ini menjadi sarana meningkatkan UMKM, serta menjalin silaturahmi antara masyarakat Gayo, serta masyarakat dari luar lainnya," bebernya

Sebelumnya, Pj Bupati Bener Meriah, Ir Mohd Tanwier, mengatakan pacuan kuda tradisional ini merupakan pagelaran budaya yang sudah rutin dilaksanakan di Kabupaten Bener Meriah setiap tahunnya.

Keberhasilan dalam melaksanakan acara ini tidak terlepas dari kerja sama baik pemerintah, masyarakat, maupun seluruh pihak yang terlibat.

"Kami mengapresiasi partisipasi aktif semua pihak yang telah bekerja keras dalam menyukseskan kegiatan ini," ucapnya.

Ia berharap dengan terlaksananya pacuan kuda ini, bisa memperkenalkan kabupaten Bener Meriah ke dunia luar.

Serta menarik perhatian wisatawan dan investor yang dapat memberikan manfaat bagi kemajuan daerah penghasil kopi Arabika Gayo ini.

"Mari sama-sama kita menciptakan atmosfer yang positif dan mendukung setiap pertandingan dengan semangat yang tinggi," ucapnya.

Tanwier juga berpesan untuk menjadikan acara ini sebagai ajang untuk bersenang-senang dalam rangka merayakan hari lahirnya Kabupaten Bener Meriah. 

"Kabupaten Bener Meriah memiliki banyak tantangan yang harus dihadapi, namun kita harus tetap optimis dan bersama-sama membangun daerah ini.

Melalui kegiatan ini bisa memperkuat rasa persaudaraan, kebanggaan dan cinta terhadap daerah tercinta. Semoga kegiatan ini dapat berlangsung dengan sukses," pungkasnya. (*)

Baca juga: Jalan Nasional Aceh Tamiang- Aceh Besar Bertaburan Lubang dan Rawan Terjadi Lakalantas

Baca juga: Hati-hati! Banyak Kawanan Ternak Berkeliaran di Lintasan Blangkejeren- Takengon 

Baca juga: Kemenlu Sebut Tak Ada WNI yang Jadi Korban Kecelakaan Pesawat Jeju Air