Berita Aceh Tengah Hari Ini

Satpol PP Aceh Tengah Tertibkan dan Bina Siswa yang Berkeliaran Saat Jam Sekolah

Satuan Polisi Pamong Praja dan Wilayatul Hisbah (Satpol PP dan WH) Aceh Tengah melakukan penertiban terhadap sejumlah pelajar

Penulis: Romadani | Editor: Rizwan
TRIBUNGAYO.COM/ROMADANI
RAZIA SISWA SEKOLAH - Satuan Polisi Pamong Praja dan Wilayatul Hisbah (Satpol PP dan WH) Aceh Tengah apel dalam rangka penertiban terhadap sejumlah pelajar yang kedapatan berkeliaran di luar sekolah pada saat jam belajar, Sabtu (23/8/2025). 

Laporan Romadani | Aceh Tengah 

TRIBUNGAYO.COM, TAKENGON - Satuan Polisi Pamong Praja dan Wilayatul Hisbah (Satpol PP dan WH) Aceh Tengah melakukan penertiban terhadap sejumlah pelajar yang kedapatan berkeliaran di luar sekolah pada saat jam belajar, Sabtu (23/8/2025). 

Operasi ini dilakukan sesuai dengan Surat Edaran (SE) Bupati Aceh Tengah terkait jam belajar mulai pukul 08.00 WIB hingga 14.00 WIB.

Amatan TribunGayo.com, Sabtu, kegiatan dimulai dengan apel pasukan dan doa bersama yang dipimpin langsung oleh Plt Kepala Satpol PP dan WH Aceh Tengah, Hamdani SH.

"Kita lakukan dengan cara humanis, tujuan kita membina, karena siswa yang berkeliaran saatvjam sekolah juga anak-anak kita yang harus kita jaga," ujar Hamdani saat memimpin apel pasukan kepada Tribungayo.com yang ikut meliput dalam operasi tersebut.

Selanjutanya tim bergerak, melakukan razia di beberapa titik keramaian di Kota Takengon, termasuk kawasan pasar, warung kopi, dan area publik lainnya.

Plt Kepala Satpol PP Aceh Tengah, Hamdani SH, mengatakan kegiatan tersebut merupakan upaya untuk menegakkan disiplin sekaligus memberikan pembinaan kepada para siswa agar tidak mengulangi perbuatannya. 

"Sesuai SE Bupati Aceh Tengah, jadi kita patroli untuk berupaya anak sekolah tidak berkeliaran saat jam sekolah. Kami rutin melakukan ini dari dulu, tidak hanya menertibkan, tapi juga melakukan pembinaan langsung. Selanjutnya anak-anak ini akan kami serahkan kepada pihak sekolah," ujarnya.

Dalam penertiban tersebut, petugas mendapati puluhan siswa masih mengenakan seragam sekolah sedang nongkrong di warung kopi dan tempat umum. 

Mereka kemudian dibawa ke kantor Satpol PP untuk diberi arahan dan nasehat selanjutnya dikembalikan ke sekolah.

Menurut Kasatpol PP, maraknya siswa berkeliaran saat jam sekolah menjadi perhatian serius karena dapat berdampak pada masa depan generasi bangsa.

“Tujuannya bukan untuk menghukum, melainkan mencegah agar anak-anak tidak salah jalan dan tetap fokus pada pendidikan mereka, karena mereka adalah generasi emas,” tambah Hamdani.

Plt Kepala Satpol PP juga mengimbau masyarakat, terutama pemilik warung kopi, agar tidak melayani pelajar berseragam yang datang saat jam belajar berlangsung.

Sementara itu, beberapa siswa yang terjaring razia mengaku hanya sekadar nongkrong dengan teman dan tidak menyangka akan didapati petugas. 

“Cuma sebentar, Pak,” ujar salah seorang siswa dengan wajah menunduk.

Halaman
12
Sumber: TribunGayo
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved