TRIBUNGAYO.COM - Pemkab Aceh Tenggara akan mengusulkan nomor induk pegawai (NIP) untuk calon pegawai pemerintah perjanjian kerja (PPPK).
Usulan untuk bisa segera diproses NIP adalah sebanyak 644 orang yang menjalani seleksi PPPK tahun 2022.
Usulan NIP oleh Pemkab melalui Badan Kepawaian Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Aceh Tenggara ke Badan Kepegawaian (BKN).
Mengutip website Pemkab Aceh Tenggara, Kamis (18/5/2023) menjelaskan, BPKSDM Kabupaten Aceh Tenggara (Agara) akan mengusulkan sebanyak 644 berkas persetujuan nomor induk pegawai (NIP) bagi pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) ke BKN Regional XIII di Banda Aceh.
"Berkas yang akan kita usulkan tersebut formasi guru sebanyak 456 berkas, sedangkan formasi kesehatan berjumlah 188 berkas.
Itu sesuai dengan kelulusan PPPK tahun 2O22 lalu," ujar Kepala BKSDM Agara, Masudin, Selasa (16/5) dikutip TribunGayo,com.
Dijelaskan, BKPSDM usulan berkas tersebut nantinya melalui pengiriman online sesuai dengan surat usulan Bupati Aceh Tenggara, Nomor 4648/B.MP.01.01/SD/D/2023, tertanggal 4 Mei 2023.
Baca juga: Bocah Keluarga Miskin di Aceh Tenggara Menderita Kanker Mata, Berharap Bantuan
"Penetapan SK PPPK kita menunggu persetujuan teknis dari BKN.
Batas akhir pengusulan nomor induk PPPK sampai dengan tanggal 31 Mei 2023.
Saat ini berkas usulan tersebut tinggal menunggu tandatangan dari Pj Bupati, setelah ditandatangani nantinya, BKPSDM akan memproses pengiriman berkas tersebut ke BKN," ujar Masudin.
Formasi 2023
Sebelumnya diberitakan TribunGayo.com, BKPSDM Kabupaten Aceh Tenggara, tahun 2023 ini mengusulkan 294 orang tenaga kontrak Pegawai Pemerintah Perjanjian Kerja (PPPK) guru.
Kepala BKPSDM Kabupaten Aceh Tenggara, Masudin SSos MAP, mengatakan, tahun ini kita usulkan untuk Kabupaten Aceh Tenggara 294 orang sebagai tenaga kontrak PPPK guru ke Menpan RB.
Namun, belum tahu berapa kuota formasi 2023 yang diperoleh di Kabupaten Aceh Tenggara.
PPPK guru ini menjadi prioritas dari guru honorer yang memiliki dapodik di sekolah -sekolah milik pemerintah daerah.
Baca juga: Puskesmas Biakmuli Aceh Tenggara Berikan Susu dan Vitamin Selama 3 Bulan untuk Ibu Hamil
Sedangkan untuk guru honorer yang memiliki dapodik di sekolah swasta belum tahu secara pasti apakah ada peluang bisa mengikuti PPPK guru tersebut.
Menurut Masudin, sebelumnya, tahun 2022 yang telah lulus PPPK guru sebanyak 456 guru.
Kemudian PPPK tenaga kesehatan 188 orang.
Khusus untuk kesehatan, sebagian udah keluar NIP dan 8 orang lagi dalam proses NIP dan sudah diinput SK-nya.
Sementara itu, untuk tenaga PPPK guru dalam proses pemberkasan untuk mendapatkan NIP.
Sementara itu, para guru SD swasta di Aceh Tenggara mengharapkan, Menpan RB memberikan peluang bagi para guru honorer untuk ikut bersaing menjadi tenaga kontrak PPPK guru.
Karena, mereka juga bertugas untuk mendidik anak-anak dalam mencerdaskan anak bangsa dan mencegah anak-anak tidak mampu membaca, menulis bahkan membaca Alquran bagi umat muslim.(*)
Baca juga: Curhat Pilu Ibu Pratama Arhan Pemain Andalan Timnas U22 Indonesia di SEA Games 2023, Ini Kisahnya
Update berita lainnya di TribunGayo.com dan GoogleNews