Amalan Doa Untuk Anak

Zikir dan Doa untuk Orang Tua atau Anak yang Sedang Sakit Keras dari Ustadz Adi Hidayat

Penulis: Intan Mutia
Editor: Rizwan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Zikir dan Doa untuk Orang Tua atau Anak yang Sedang Sakit Keras dari Ustadz Adi Hidayat

TRIBUNGAYO.COM - Dalam ceramahnya, Ustadz Adi Hidayat memberikan sebuah amalan yang biasa dibacakan oleh Nabi Ibrahim AS ketika beliau sedang sakit.

Nah, doa dan zikir ini sangat penting diketahui oleh seorang anak maupun orang tua agar dapat diamalkan dengan sempurna.

Sebab bacaan zikir dan doa ini sangat ringan dibaca namun memiliki makna psikologis yang cukup kuat.

Sehingga, dengan izin Allah jika amalan doa dan zikir ini Anda amalkan untuk diri Anda yang sakit, akan segera mendapat kesembuhan.

Seperti dilansir Tribungayo.com dari Kanal Adi Hidayat Official, pada Senin (3/6/2024), Ustadz Adi Hidayat memberikan penjelasan rinci mengenai amalan zikir Nabi Ibrahim ketika sedang sakit.

“Dari sakit ringan dan yang paling berat, kita temukan misalnya Nabi Ibrahim AS, qur’an surat ke 26 ayat ke 80, ini zikirnya Nbai Ibrahim” kata UStadz Adi Hidayat.

Adapun amalan zikir yang dimaksud sebagai penawar sakit oleh Ustadz Adi Hidayat yaitu:

وَاِذَا مَرِضْتُ فَهُوَ يَشْفِيْنِۙ

wa idzâ maridltu fa huwa yasyfîn

Artinya: Apabila aku sakit, Dialah yang menyembuhkanku.

“Jadi kalimat ringan tetapi secara psikologi itu tajam dan itu mempercepat penyembuhan” Jelas Ustadz Adi Hidayta.

“Jadi kalau Anda sedang sakit, maka dipakai ini zikirnya Nabi Ibrahim untuk menguatkan pada diri kita seberat appaun penyakitnya jangan pesimis” Sambung UAH.

Disamping itu, ada pula beberapa doa daro anak untuk orang tua yang sedang sakit.

Bacaan doa ini tentu dapat diamalkan seorang anak jika melihat kondisi orang tua dalam keadaan sakit ringan atau sakit keras.

Baca juga: Berikut Lima Doa yang Dapat Dibaca Sebelum Mengikuti Ujian

Bacaan doa untuk orang tua yang sedang sakit

Adapun menurut Ustadz Adi Hidayat doa untuk orang tua yang sedang sakit dan umum dibacakan seperti yang diajarkan Nabi Muhammad SAW, berupa:

Bacaan doa untuk orang tua atau orang yang sedang sakit ini sebagaimana diriwayatkan Bukhari dan Muslim dari Aisyah RA.

اللَّهُمَّ رَبَّ النَّاسِ أَذْهِبِ الْبَأْسَ اشْفِ أَنْتَ الشَّافِي لَا شَافِيَ إلَّا أَنْتَ شِفَاءً لَا يُغَادِرُ سَقْمًا

Allāhumma rabban nāsi, adzhibil ba'sa. Isyfi. Antas syāfi. Lā syāfiya illā anta syifā'an lā yughādiru saqaman.

Artinya: Tuhanku, Tuhan manusia, hilangkanlah penyakit. Berikanlah kesembuhan karena Kau adalah penyembuh. Tiada yang dapat menyembuhkan penyakit kecuali Kau dengan kesembuhan yang tidak menyisakan rasa nyeri.

Dalam riwayat lain, sebagaimana dilansir dari laman NU Online, Rasulullah SAW membaca doa untuk orang tua atau orang yang sedang sakit ini ketika meruqyah salah seorang sahabat.

امْسَحِ الْبَأْسَ رَبَّ النَّاسِ بِيَدِك الشِّفَاءُ لَا كَاشِفَ لَهُ إلَّا أَنْتَ

Imsahil ba'sa rabban nāsi. Bi yadikas syifā'u. Lā kāsyifa lahū illā anta.

Artinya: Tuhan manusia, sapulah penyakit ini. Di tangan-Mu lah kesembuhan itu. Tidak ada yang dapat mengangkatnya kecuali Engkau.

Baca juga: Kumpulan Doa dari Orang Tua Agar Anak Lulus Tes PPPK, CPNS, Polri/TNI atau Ujian Sekolah

Bacaan doa untuk orang tua yang sedang sakit parah

Ustadz Adi Hidayat mengatakan, jika doa untuk orang tua yang sedang sakit keras, seperti koma dan lainnya.

Bacaan doa untuk orang tua yang sedang dalam kondisi sakit keras bisa diamalkan seperti doa Nabi Ayyub AS.

Seperti doa untuk orang tua yang sedang sakit keras yang tertera dalam Al-qur’an Surat ke 21 Al Anbiya ayat 83-84.

Surat Al Anbiya ayat 83

وَأَيُّوبَ إِذْ نَادَىٰ رَبَّهُ أَنِّي مَسَّنِيَ الضُّرُّ وَأَنْتَ أَرْحَمُ الرَّاحِمِينَ

Artinya: dan (ingatlah kisah) Ayyub, ketika ia menyeru Tuhannya: “(Ya Tuhanku), sesungguhnya aku telah ditimpa penyakit dan Engkau adalah Tuhan Yang Maha Penyayang di antara semua penyayang.

Surat Al Anbiya ayat 84

فَاسْتَجَبْنَا لَهُ فَكَشَفْنَا مَا بِهِ مِنْ ضُرٍّ ۖ وَآتَيْنَاهُ أَهْلَهُ وَمِثْلَهُمْ مَعَهُمْ رَحْمَةً مِنْ عِنْدِنَا وَذِكْرَىٰ لِلْعَابِدِينَ

Artinya: Maka Kami Pun memperkenankan seruannya itu, lalu Kami lenyapkan penyakit yang ada padanya dan Kami kembalikan keluarganya kepadanya, dan Kami lipat gandakan bilangan mereka, sebagai suatu rahmat dari sisi Kami dan untuk menjadi peringatan bagi semua yang menyembah Allah (*)

(Tribungayo.com/ Intan Mutia)

Baca juga: Bacaan Doa dari Orang Tua Agar Anak Jadi Penolong di Akhirat