Harga Cabai

Segini Update Harga Cabai Dipenghujung Agustus 2025 di Bener Meriah

Dataran Tinggi Gayo dikenal sebagai salah satu daerah penghasil cabai rawit di Aceh, selain kopi Arabikanya yang mendunia.

Penulis: Bustami | Editor: Sri Widya Rahma
TRIBUNGAYO.COM/BUSTAMI
HARGA CABAI - Ibu-ibu sedang belanja di pasar tradisional mingguan Simpang Balek, Kabupaten Bener Meriah, Minggu (31/8/2025). Harga bahan dapur khusus cabai-cabaian di wilayah Kabupaten Bener Meriah jelang penghujung bulan Agustus 2025 terpantau mulai merangkak naik. 

Laporan Bustami I Bener Meriah

TRIBUNGAYO.COM, REDELONG - Harga bahan dapur khusus cabai-cabaian di wilayah Kabupaten Bener Meriah jelang penghujung bulan Agustus 2025 terpantau mulai merangkak naik.

Pantauan TribunGayo.com di pasar mingguan Simpang Balek, Kecamatan Wih Pesam, Bener Meriah pada Minggu (31/8/2025), harga cabai merah kini dibandrol Rp 45.000 per kilogram (Kg).

Harga tersebut mulai merangkak naik dari harga sebelumnya yang berada di harga Rp 30.000 per kg hingga 35.000 per kg.

Begitu juga harga cabai caplak atau rawit kini di pasar dijual diharga Rp 45.000 per kg.

"Lumayan naik harganya, kalau dua minggu lalu harga cabai merah masih di harga Rp 35.000 per kilogram," ujar salah satu ibu rumah tangga saat ditemui dilokasi, Diana Aulia.

Kata Diana, tak hanya cabai merah, bawang merah juga ikut mengalami kenaikan, dimana harga jual kini Rp 45.000 per kg.

"Segitu lah hari ini rata-rata harganya, pandai-pandai kita nawar di kasih lah kurang-kurang Rp 5.000 lagi," bebernya.

Faktor Naiknya Harga CabaiĀ 

Sementara terpisah petani cabai rawit atau caplak di Kampung Blang Tampu, Kecamatan Bukit, Huzzah mengatakan jika harga cabai caplak di Bener Meriah terus mengalami perubahan dalam beberapa pekan terakhir.

Dimana di awal Agustus 2025, panen perdana, harga cabai dibeli oleh pengupul di harga Rp 26.000 per kg.

Kemudian, kata Huzzah, panen kedua, harga cabai mengalami peningkatan, dibeli Rp 30.000 per kg.

Menurutnya saat itu dalam sehari saja, harga cabai bisa berubah sampai dua kali.

Lantas pada panen selanjutnya hingga menginjak pertengahan bulan Agustus kata Huzzah, harga cabai tergolong stabil, mesti mengalami perubahan tetapi tidak terlalu signifikan.

Lalu di tanggal 21 Agustus harga cabai sempat meroket dikisaran harga Rp 39.000 per kg dan kembali turun di penghujung Agustus.

"Kemarin saya panen, harga lumayan turun. Saya jual ke toke dihargai Rp 31.000 per kilogram," ungkapnya.

Menurutnya naik turunnya harga cabai itu dipengaruhi beberapa oleh faktor seperti cuaca, kemudian juga disebabkan mungkin karena permintaan dari luar daerah cukup besar.

"Mesti demikian kita tetap bersyukur dengan harga cabai yang saat ini," pungkasnya.

Dataran Tinggi Gayo Mendukung Pertumbuhan Hortikultura

Sebagai informasi, Dataran Tinggi Gayo dikenal sebagai salah satu daerah penghasil cabai rawit di Aceh, selain kopi Arabikanya yang mendunia.

Iklim sejuk dan tanah vulkanik di wilayah ini mendukung pertumbuhan hortikultura, termasuk cabai.

Petani lokal di Bener Meriah masih menggantungkan sebagian penghasilan dari budidaya cabai-cabaianĀ 

Namun, fluktuasi harga menjadi tantangan tersendiri dalam menjaga pendapatan tetap stabil.

Rincian Harga Cabai dan Bawang Merah

Berikut rincian harga bahan dapur di Kabupaten Bener Meriah per ahri ini Minggu (30/8/2025):

Cabai merah: Rp 45.000 per kg

Cabai rawit: Rp 45.000 per kg

Bawang merah: Rp 45.000 per kg. (*)

Baca juga: Harga Cabai Madun di Gayo Lues Berangsur Naik, Segini per Kilogram

Baca juga: Sempat Anjlok, Harga Cabai Rawit di Aceh Tengah Mulai Merangkak Naik

Baca juga: Harga Cabai Rawit di Aceh Tengah Stabil di Harga Tertinggi Senin 11 Agustus 2025

Sumber: TribunGayo
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved