Heripiah Dilaporkan Menghilang

Begini Cerita Warga Temukan Pemuda Asal Aceh Tengah yang Hilang di Bener Meriah

Heripiah (30) warga Kampung Arul Relem, Kecamatan Silih Nara, Kabupaten Aceh Tengah ditemukan selamat setelah selama enam hari

Penulis: Bustami | Editor: Rizwan
ISTIMEWA
WARGA HILANG - Warga Kabupaten Aceh Tengah yang menghilang di Kabupaten Bener Meriah, Heripiah akhirnya ditemukan, Rabu (29/10/2025). 

Laporan Wartawan Tribungayo Bustami | Bener Meriah

TribunGayo.com, REDELONG - Heripiah (30) warga Kampung Arul Relem, Kecamatan Silih Nara, Kabupaten Aceh Tengah ditemukan selamat setelah selama enam hari dinyatakan hilang dikawasan Bener Meriah.

Herpiah ditemukan oleh warga di areal perkebunan di Kampung Sosial, Kecamatan Mesidah, Bener Meriah pada Rabu (29/10/2025).

Lokasi jarak Kampung Sosial, dengan Kampung Wih Resam, Kecamatan Mesidah, Bener Meriah tempat terakhir terlihat korban menghilang sekitar 12 kilometer bila menyelusuri hutan.

Kondisinya dalam keadaan lemas, dan ia belum bisa memberikan keterangan pasca ditemukan.

Kabarnya kini, Kamis (30/10/2025) Heripiah telah dirawat di Rumah Sakit Datu Betu (RSDB) Takengon, Aceh Tengah karena masih dalam keadaan lemas yang diduga akibat tidak makan berhari-hari sejak menghilang.

Sekretaris Search And Rescue (SAR) Bener Meriah, Jufri SB mengatakan jika korban ditemukan oleh warga diareal perkebunan warga Rabu sekira pukul 10.00 WIB pagi.

Mereka melihat Heripiah berjalan dari arah sungai di daerah Sosial dalam keadaan lemas dan linglung. 

Mereka kemudian melaporkan hal ini kepada Hamdan, warga Jadi Sepakat, yang sedang berada di kebunnya.

"Pertama ada dua warga yang temukan, karena takut, akhirnya korban ini diserahkan ke bapak Hamdan salah satu petani juga di Kampung Sosial," kata Juhri.

Kemudian berdasarkan cerita dari Hamdan kata Juhri usai korban diserahkan kepadanya lalu membawa ke gubuk kebun agar korban bisa istirahat.

Korban saat itu mengeluh sakit dibagian perut dan sempat mual-mual.

"Korban saat itu kondisi lemes, perutnya sakit, kayaknya lambung, akhirnya dikasihlah minum yang telah dicampurkan beberapa daun obat dengan tujuan agar perut korban bisa sembuh," ceritanya.

Kemudian menjelang Hamdan pulang berkebun, akhirnya korban (Heripiah) diantar kerumah saudaranya di Kampung Tanjung Pura, Kecamatan Bandar Bener Meriah.

"Saat bersama bapak Hamdan korban tidak lagi dalam keadaan linglung, dan bapak hamdan mengetahui jika Herpiah ialah korban menghilang karena melihat pemberitaan di Tribun, kemudian Heripiah memintak dirinya diantar ke saudaranya di Kampung Tanjung Pura," kata Juhri.

Diketahui, Heripiah (30) warga Arul Relem, Kecamatan Silih Nara, Kabupaten Aceh Tengah sebelumnya dinyatakan hilang di Bener Meriah sejak Jumat (24/10/2025). 

Heripiah dilaporkan menghilang saat berada di kawasan di Kampung Wih Resam, Kecamatan Mesidah, Kabupaten Bener Meriah

Pasca Heripiah dinyatakan menghilang pihak keluarga dan kerabatnya terus berupaya mencari keberadaannya.

Mulai dari menyisir hutan hingga mencari kekampung-kampung yang ada di Kecamatan Mesidah.

Lantas, misteri menghilangnya Heripiah berawal dari ia diantar oleh rekannya kerumah Suraja untuk menumpang tidur.

Disana ia menginap bersama Satria dan Suraja di Kampung Wih Resam, Bener Meriah.

Sepanjang malam Kamis hari itu, seperti hal biasa, ia bersama rekan-rekan bercerita sambil bermain game.

Lantas menjelang subuh tiba-tiba Heripiah bangun dari tempat tidur tanpa menggunakan alas kaki pergi keluar dari rumah.

Tak ada hal yang menjanggal, Satria dan Suraja mengira jika Heripiah keluar hendak kekamar mandi.

"Kami kira dia ke kamar mandi, kan sudah dewasa dia, kamipun tidak menaruh curiga," ujar Satria dan Suraja saat ditemui TribunGayo, Selasa (28/10/2025) sore.

Kemudian saat kondisi sudah pagi Heripiah tak kunjung kembali, akhirnya Satria mencoba menghubungi pihak keluarga korban yaitu adik Herpiah yang tak jauh dari lokasi ia menginap.

"Pagi kami telfon keluarganya, kami tanyak apa Heripiah ada pulang kesitu karena sandalnya masih tinggal disini, ternyata tidak ada, nomor henphone korban pun sudah tidak aktif lagi," ungkapnya

Masih tidak ada tanda-tanda kecurian, hingga sehari berselang yaitu pada Jumat (24/10/2025), ternyata Herpiah tak kunjung kembali, akhirnya sejak saat itu keluarga dan kerabatnya langsung melakukan pencarian.

"Kami baru sadar berselang sehari, karena tak kunjung ada kabar, kami pun langsung melakukan pencarian," bebernya.

Proses pencarian pun berlangsung dramatis mulai dari kebun hingga ke kampung-kampung dan beruntunya Heripiah kini telah ditemukan dalam keadaan selamat.(*)

Baca juga: Hampir Sepekan Hilang di Bener Meriah, Warga Asal Aceh Tengah Ditemukan di Kampung Sosial

Sumber: TribunGayo
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved