Berita Gayo Lues Hari Ini

Angka Kemiskinan Turun, Wabup Tegaskan Gayo Lues Harus Keluar dari Zona 3 Besar

Pemkab Gayo Lues  berkomitmen untuk terus menurunkan dan menekan angka kemiskinan di kabupaten tersebut.

Penulis: Rasidan | Editor: Rizwan
Dok Kominfo
RAKOR LINTAS SEKTOR - Wabup Gayo Lues Maliki, memimpin rapat koordinasi lintas sektor dalam upaya  penurunan angka kemiskinan di kabupaten tersebut, melalui pemanfaatan data  terpadu berbasis DT-SEN, kegiatan itu berlangsung di aula Sekdakab Gayo Lues, Rabu (12/11/2025). 
Ringkasan Berita:
  • Pemkab Gayo Lues  berkomitmen untuk terus menurunkan dan menekan angka kemiskinan di kabupaten tersebut.
  • Hal itu dilakukan melalui penguatan koordinasi lintas sektor dan pemanfaatan data  terpadu berbasis Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DT-SEN).
  • Berdasarkan informasi yang diperoleh TribunGayo.com, angka tingkat kemiskinan di kabupaten Gayo Lues mengalami penurunan, dari 18,3 persen di tahun 2024 menjadi 16,77 persen pada tahun 2025 tersebut. 

Laporan Wartawan Tribun Gayo Rasidan I Gayo Lues 

TribunGayo.com, BLANGKEJEREN - Pemkab Gayo Lues  berkomitmen untuk terus menurunkan dan menekan angka kemiskinan di kabupaten tersebut.

Hal itu dilakukan melalui penguatan koordinasi lintas sektor dan pemanfaatan data  terpadu berbasis Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DT-SEN).

Berdasarkan informasi yang diperoleh TribunGayo.com, angka tingkat kemiskinan di kabupaten Gayo Lues mengalami penurunan, dari 18,3 persen di tahun 2024.

Kini turun menjadi 16,77 persen pada tahun 2025 tersebut.

Meksipun terjadi penurunan angka kemiskinan di kabupaten itu, kini tidak perlu untuk berpuas diri.

Hal itu disampaikan Wakil Bupati Gayo Lues Maliki SE, selaku ketua tim koordinasi penanggulangan kemiskinan (TKPK), pada rapat koordinasi yang berlangsung di aula Sekdakab Gayo Lues, Rabu (12/11/2025).

Rakor tersebut dihadiri sejumlah kepala dinas terkait lingkup Pemkab Gayo Lues.

Target keluar dari tiga zona besar

"Terjadi penurunan angka kemiskinan di kabupaten itu, kini menunjukan adanya kemajuan. Bahkan Gayo Lues harus keluar dari zona tiga besar sebagai daerah tingkat kemiskinan tertinggi  di provinsi Aceh," sebut Wakil Bupati Maliki.

Dikatakan, kini salah satu upaya pentingnya untuk menekan angka kemiskinan di kabupaten tersebut.

Hal itu dilakukan dengan penggunaan data yang akurat dan terintegrasi melalui DT-SEN menjadi satu pintu sebagai referensi utama dalam menentukan dan menyusun program.

Sehingga lewat sistem tersebut, setiap bantuan tepat sasaran dan memberikan dampak yang nyata.

"Rumah data atau DT-SEN tersebut kini bukan hanya sekadar alat  administrasi, tetapi sebagai pondasi untuk kebijakan yang cerdas.

Sehingga melalui data tunggal tersebut setiap langkah akan terukur dan terarah," sebutnya.(*)

Baca juga: Indra Hargianto Saleh Jabat Kajari Gayo Lues, Berikut Jejak Karirnya

 

Sumber: TribunGayo
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved