Erick Thohir Isyaratkan Pintu Tertutup untuk Shin Tae-yong Kembali Latih Timnas Indonesia

TRIBUNGAYO.COM - Kabar kembalinya Shin Tae-yong untuk melatih Timnas Indonesia tampaknya hanya akan menjadi wacana. 

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan sinyal kuat bahwa peluang pelatih asal Korea Selatan itu kembali menukangi skuad Garuda sudah tertutup.

Saat ini, posisi pelatih kepala Timnas Indonesia memang masih kosong usai pemecatan Patrick Kluivert. 

Pelatih asal Belanda itu resmi diberhentikan beberapa pekan lalu menyusul kegagalan skuad Garuda menembus ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Keputusan tersebut membuat PSSI kini mencari sosok baru untuk mengisi kursi pelatih Timnas senior. 

Sejumlah nama mulai dikaitkan, termasuk Shin Tae-yong yang sebelumnya pernah sukses membawa Indonesia tampil di Piala Asia 2023 dan Piala Asia U-23 2024.

Menariknya, Shin Tae-yong saat ini juga berstatus tanpa klub setelah kontraknya diputus oleh Ulsan HD hanya dua bulan bekerja di Liga Korea Selatan. 

Kondisi ini memicu spekulasi bahwa ia bisa saja kembali ke Indonesia.

Namun, dalam pernyataannya, Erick Thohir menegaskan bahwa PSSI tengah memfokuskan pencarian pelatih baru yang memiliki visi jangka panjang dan mampu membawa perubahan signifikan bagi sepak bola nasional. 

Isyarat tersebut dinilai menutup kemungkinan bagi kembalinya Shin Tae-yong.

Padahal, Shin Tae-yong sempat menyatakan kesiapannya jika diminta kembali oleh PSSI. 

Dalam wawancara di podcast Goal Post beberapa hari lalu, ia mengaku masih memiliki ikatan emosional dengan Timnas Indonesia. 

"Kalau nanti ada tawaran tentu saya akan pertimbangkan, tapi prinsip saya, kalau ada tawaran yang baik, saya terbuka kemanapun," kata Shin Tae-yong dikutip Tribunnews dari Youtube Goal Post, Selasa (21/10/2025).

"Jujur hati saya akan tetap condong ke Indonesia."

"Bahkan kalau ada tawaran yang sedikit lebih baik dari negara lain, tapi Indonesia menawar dengan niat sungguh-sungguh, Indonesia akan selalu menjadi pilihan pertama saya."

"Mendengar mereka masih memanggil saya, rasanya dada saya sangat terharu, saya berpikir oh ternyata fans Indonesia belum melupakan saya," tukasnya menambahkan.

Hanya saja memang, Shin Tae-yong mengakui belum ada tawaran resmi yang masuk dari Indonesia soal tawaran menjadi pelatih Garuda.

"Dari Indonesia? Tidak," jawab Shin Tae-yong ketika ditanya soal tawaran yang masuk dari PSSI.

"Belum pernah ada telepon atau tawaran resmi sama sekali, tidak ada sama sekali," tambahnya.

Selang beberapa hari setelah pengakuan Shin Tae-yong yang membuka pintu untuk kembali menangani Timnas Indonesia dirilis.

Kini, pintu tersebut justru berbalik mendadak tertutup, kesempatan dan harapan Shin Tae-yong untuk melatih Timnas Indonesia pada kesempatan keduanya hampir sulit terwujud.

Penyebabnya ialah Erick Thohir selaku Ketua Umum PSSI sendiri.

Erick Thohir yang juga berstatus sebagai Menpora diketahui baru-baru ini melayangkan komentar terbarunya menyoal peluang kembalinya Shin Tae-yong menjadi pelatih Timnas Indonesia.

Eks pemilik Inter Milan itu mengirimkan kode penolakan untuk merekrut kembali Shin Tae-yong menjadi pelatih, dengan mengungkapkan Indonesia harus move on dari Shin Tae-yong.

"Shin Tae-yong itu masa lalu," kata Erick Thohir sebagaimana dikutip dari Bolasport.

"Peluangnya 0 persen," tegasnya dalam sebuah pertemuan di Jakarta, Kamis (23/10/2025) tadi malam.

Apa yang dikatakan Erick Thohir seakan memperjelas bahwa peluang PSSI untuk memboyong kembali Shin Tae-yong guna mengisi kursi jabatan pelatih Timnas Indonesia hampir mustahil dan tertutup.

Ketimbang melirik Shin Tae-yong, Erick Thohir selaku Ketua Umum PSSI kini tengah menggodok berbagai opsi untuk mencari pelatih yang menggantikan posisi Patrick Kluivert sebagai pelatih Timnas Indonesia.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com