Launching TribunGayo

TribunGayo.com Diluncurkan, Ini Sambutan Lengkap Pj Gubernur Aceh

Semoga kehadiran TribunGayo.com dapat mengisi ruang-ruang yang selama ini masih kosong, dan bisa berperan aktif dalam semakin mencerdaskan masyarakat

Editor: Rizwan
TribunGayo.com
Peluncuran portal TribunGayo.com di Aceh Tengah, Kamis (21/7/2022) 

Tanah Gayo yang subur, juga sangat terkenal karena telah melahirkan kopi Arabika dengan kualitas terbaik di dunia.

Aroma Arabika Gayo yang khas, membuat semua minuman yang dibuat dengan menggunakan kopi ini memiliki keharuman kuat yang sangat nikmat.

Baca juga: Menteri BUMN, Wamen Desa PPDT jadi Pemateri Webinar di Acara Peresmian Portal Tribungayo

Namun Gayo bukan hanya kopi dan Radio Rimba Raya.

Gayo adalah juga ikan depik, anggrek langka, kerawang, saman, pacuan kuda dan banyak produk budaya lainnya yang sangat bernilai.

Penemuan kerangka berusia 12500 tahun di Loyang Mendale oleh Balai Arkeologi Medan, menjadi bukti bahwa peradaban di tanah Gayo telah berusia sangat tua. 

Keunikan Tanah Gayo kini semakin dikuatkan oleh adanya beberapa desa yang sukses menjadi desa wisata, dan desa yang meraih penghargaan di tingkat nasional.

Keberhasilan ini, ditambah dengan fakta bahwa Kopi Gayo telah menerima sertifikat Indikasi Geografis sebagai kopi asli milik tanah Gayo.

Ini adalah langkah besar dalam menabalkan wilayah Gayo sebagai destinasi pariwisata. Dan untuk selanjutnya, menjadikan pariwisata berbasis alam dan budaya sebagai pemasok pendapatan daerah yang sangat berpotensi.

Baca juga: Tiga Sanggar Seni dari Gayo Akan Meriahkan Launching Portal TribunGayo.com

Untuk mencapai cita-cita tersebut, selain menyiapkan potensi alam dan budaya, hal penting lainnya adalah menyiapkan masyarakat.

Partisipasi aktif masyarakat amat vital dalam menciptakan iklim yang kondusif bagi sebuah daerah wisata. 

Hadirin yang saya hormati,

Kesiapan menjadikan tanah Gayo sebagai daerah tujuan wisata tentu tidak boleh dilepaskan dari kenyataan bahwa Aceh adalah provinsi yang menerapkan Syariat Islam sebagai paradigma.

Batasan-batasan yang telah ditetapkan oleh agama, tidak boleh dianggap sebagai penghambat, namun harus kita sikapi sebagai tantangan.

Yaitu tantangan agar kita dapat menciptakan kegiatan wisata atau destinasi wisata yang tetap berada dalam bingkai syariah.

Baca juga: Jelang Launching Portal Tribungayo.com, Empat Pimpinan Tribun Network Hadir ke Tanah Gayo

Dalam hal ini, potensi Aceh, khususnya tanah Gayo sebagai destinasi wisata syariah telah mengungguli daerah lain di Indonesia.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved