Berita Aceh Tengah
Lima Anak Warga Aceh Tengah Digigit Anjing Liar, Kini Dirawat RSUD, Begini Ceritanya
"Iya benar, ada lima korbannya, dan sudah dilakukan penanganan, dibersihkan dengan air mengalir, memakai sabun atau deterjen dan disuntik vaksin Var,"
Laporan Romadani | Aceh Tengah
TRIBUNGAYO.COM, TAKENGON - Lima warga Kabupaten Aceh Tengah dilaporkan digigit anjing liar, Selasa (30/8/2022) sore.
Kelima korban tersebut kini dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Datu Beru Takengon.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Aceh Tengah, dr Yunasri kepada Tribungayo.com menjelaskan bahwa korban gigitan anjing liar tersebut sudah dilakukan penanganan.
"Iya benar, ada lima korbannya, dan sudah dilakukan penanganan, dibersihkan dengan air mengalir, memakai sabun atau deterjen dan disuntik vaksin Var," jelasnya.
Kelima korban tersebut berasal dari Kampung Uning Niken Kecamatan Bies Kabupaten Aceh Tengah sebanyak dua orang.
Satu korban lainnya berasal dari Simpang Kelaping Kecamatan Pegasing Kabupaten Aceh Tengah
Selanjutnya satu korban dari Paya Tumpi dan satu korban lagi dari Kampung Paya Tumpi Baru Kecamatan Kebayakan Kabupaten Aceh Tengah.
Baca juga: Pacuan Kuda Tradisional Gayo di Aceh Tengah Sukses, Ini Nominal Hadiah Diterima Peraih Juara
Baca juga: Disdukcapil Aceh Tengah Rilis Hasil Survei Kepuasan Masyarakat, Yuk Lihat Hasilnya
Kelima korban tersebut merupakan anak-anak berusia 4 sampai dengan 12 tahun.
Informasi diperoleh menjelaskan, kejadian tersebut terjadi sekira pukul 18.00 WIB - pukul 18.30 WIB di lokasi yang berbeda.
Adalah peristiwa digigit anjing gila terhadap tiga orang anak di lokasi yang berbeda.
Kejadian berawal di Kampung Uning Niken Kecamatan Bies Kabupaten Aceh Tengah, pertama sekali yang menjadi korban gigitan anak yang sedang bermain di depan rumahnya.
Selanjutnya anjing tersebut mengigit kembali anak yang sedang bermain di depan rumah yang berlokasi tidak jauh dari lokasi anak pertama atau berjarak sekitar 100 meter.
Setelah mengetahui kejadian itu warga Kampung Simpang Uning Niken melakukan pengejaran terhadap anjing tersebut.
Pengerajan sampai ke Kampung Simpang Kelaping berjarak sekitar 1 Km dari lokasi kejadian awal.
Saat dilakukan pengejaran, anjing tersebut mengigit anak kembali yang sedang bermain di depan rumah di Kampung Simpang Kelaping Kecamatan Pegasing.
Baca juga: Aceh Tengah Raih Juara Umum Pacuan Kuda Tradisional Gayo 2022, Ini Nama-nama Juara dan Asal Daerah
Baca juga: Rinda Febriola, Paskibraka Nasional Asal Aceh Tengah Tiba di Tanah Rencong
Informasi yang diperoleh dari masyarakat ciri-ciri anjing tersebut berwarna putih dengan kondisi kaki belakang pincang dan berdarah.
Saat ini anjing tersebut masih dalam pengejaran masyarakat yang berlokasi di Kampung Atang Jungket Kecanatan Bies Kabupaten Aceh Tengah.
Kadikes Aceh Tengah, dr Yunasri mengatakan saat ini korban sudah dilakukan penanganan medis dan dan sudah kembali ke rumah masing-masing.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Aceh Tengah menghimbau kepada masyarakat untuk waspada terhadap anjing tersebut agar tidak terjadi kembali gigitan anjing.
"Masyarakat harus mewaspadai anjing tersebut, jika ada gigitan segera membawa ke pelayanan kesehatan terdekat untuk dilakukan tindakan penanganan," terang Yunasri.
Saat ini, Dinas Kesehatan sudah melakukan koordinasi dengan pihak Dinas Pertanian terkait penanganan Hewan Pembawa Rabies (HPR).(*)
Baca juga: Wisata Aceh Tengah, Batu Legenda "Atu Belah" Akan Dijadikan Wisata Sejarah dan Cagar Budaya
Baca juga: Prokopim Setdakab Aceh Tengah Luncurkan Aplikasi Si Agen Kopi, Ini Manfaatnya