Berita Gayo Lues
Amru - Said Berakhir 3 Oktober, Ini 9 Penghargaan Prestasi Pernah Diraih untuk Gayo Lues
Semasa kepemimpinan Bupati dan Wabup Gayo Lues ada beberapa penghargaan dan prestasi diraih. Baik dari pemerintah pusat maupun dari sejumlah lembaga
Laporan Rasidan I Gayo Lues
TRIBUNGAYO.COM, GAYO LUES - Masa jabatan Bupati dan Wakil Bupati Gayo Lues (Galus) akan berakhir pada 3 Oktober mendatang.
Semasa kepemimpinannya ada beberapa penghargaan dan prestasi yang diraih.
Kepemimpinan Bupati dan Wabup Galus yang hampir genap satu periode tersebut, ada sekitar 9 penghargaan dan prestasi yang diterimanya.
Baik dari pemerintah pusat maupun dari sejumlah lembaga lainnya.
Prestasi itu turut disampaikan Bupati Galus M Amru, dalam sambutannya pada sidang paripurna DPRK Galus tentang pengumuman usul pemberhentian Bupati dan Wabup periode 2017-2022 yang berlangsung di gedung dewan tersebut, Kamis (1/9/2022).
Menurutnya, lima tahun berlalu berbagai penghargaan atas prestasi pembangunan telah diraih Pemkab Galus.
Penghargaan dan prestasi tersebut berbagai indikator statistik kemajuan pembangunan yang tercapai, terutama terdapat keberhasilan dan prestasi yang diraih selama ini ada sekitar 9 penghargaan lebih.
Baca juga: INFO Terkini Simak Penjelasan Presiden Jokowi Soal Kenaikan Harga BBM Subsidi
Dikatakan, berikut penghargaan atas prestasi yang berhasil diraih dan diterima oleh Pemkab Galus dalam lima tahun terakhir ini:
Pertama penghargaan sebagai Opini BPK RI terhadap laporan keuangan daerah WTP telah berhasil dipertahankan dari pemerintahan sebelumnya berturut-turut selama tujuh kali.
Kedua penghargaan, terkait kepatuhan pelayanan publik tahun 2021 dari Ombudsman RI dan Bappenas, kategori pelayanan dari zona merah ke zona kuning dengan nilai 77,86.
Ketiga adalah penghargaan, sebagai kabupaten tercepat penyaluran dana desa tahun anggaran 2021.
Keempat, penghargaan realisasi belanja daerah tertinggi dari Kemendagri,
Kelima penghargaan dari Pemerintah Aceh terkait penyampaian laporan realisasi DOKA terbaik.
Keenam yang diperoleh yakni, penghargaan sebagai badan Kepegawaian tipe B terbaik Nasional.
Baca juga: Polres Gayo Lues Sediakan 2 Sepmor untuk Ujian Praktek SIM
Ketujuh, penghargaan dari Direktorat jenderal KSDAE Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, sebagai pemangku kepentingan yang peduli dan mendukung konservasi satwa liar atas dukungan pelepasliaran harimau Sumatera.
Kedelapan yakni, penghargaan Serambi Award 2022 dalam kategori pencipta objek wisata baru.
Kesembilan adalah penghargaan dari Pemerintah Aceh terhadap penanganan kasus dan vaksin PMK dalam capaian 1000 dosis dengan kategori terbaik.
"Sebenarnya masih banyak lagi penghargaan atas prestasi yang belum dapat disebutkan secara detail, tentu hal ini semua akan dituangkan dalam dokumen laporan akhir masa jabatan,"sebutnya.
Sidang paripurna pemberhentian
Masa jabatan Bupati dan Wakil Bupati Gayo Lues (Galus) masa jabatan (2017-2022) Muhammad Amru - Said Sani akan berakhir.
Baca juga: Wisata Gayo Lues, Ayu Lestari Kedah Objek Wisata yang Berada Ditengah-tengah Kebun Kopi
Terkait hal itu, DPRK Galus mengadakan paripurna tentang pengusulan pemberhentian Bupati dan Wakil Bupati di Gedung Dewan, Kamis (1/9/2022).
Pasalnya, masa jabatan Bupati dan Wabup akan berakhir 3 Oktober 2022 atau masih tersisa 1 bulan 2 hari lagi.
Sidang tersebut dipimpin Ketua DPRK Gayo Lues dihadiri dua wakil ketua serta bupati dan wakil bupati serta anggota dewan setempat.
Ketua DPRK Galus, H Ali Husin, dalam pimpinan sidang paripurna itu menyampaikan, masa jabatan Bupati dan Wakil Bupati Galus periode 2017-2022 akan segera berakhir.
Tentu sebelumnya masa jabatan itu habis perlu dilakukan sidang paripurna tentang pengumuman usul pemberhentian tersebut.
Sementara itu Bupati Galus M Amru dalam sambutannya mengatakan, tidak terasa sudah lima tahun masa kepemimpinannya berjalan.
Setelah dilantik pada 3 Oktober 2017 lalu oleh Gubernur Aceh, Irwandi Yusuf waktu itu.
Baca juga: Siswa Siswi MAN 1 Gayo Lues Berhasil Mengkhatamkan Alquran 30 Juz
Amru menyampaikan, setelah menjalankan tugas pada masa kepemimpinan, sebagai Bupati yang berdampingan dengan pasangannya sebagai Wakil Bupati Galus Said Sani, dengan visi misi salah satunya agar ter wujudnya masyarakat Gayo Lues yang islami mandiri dan sejahtera.
Meskipun tidak sepenuhnya tercapai seperti yang diharapkan.
"Sampai dengan akhir masa jabatannya, lima tahun telah berlalu berbagai prestasi sempat diraih, meskipun ditengah-tengah Pandemi Covid-19 sempat melanda hampir seluruh daerah kabupaten/kota," sebutnya.
Selain itu juga ada beberapa capaian pembangunan yang berhasil dicapai dengan baik, salah satunya pembangunan jalan ke sektor pertanian.
Kemudian pembangunan sarana dan prasarana untuk sekolah di kabupaten itu hampir merata.
Bupati M Amru mengakui, masih banyak harapan dan impian yang belum tercapai hingga saat ini, tentu hal tersebut sangat diharapkan dan didambakan dukungan dari semua pihak.
Bahkan hal ini salah satu faktor karena kemampuan dan terbatasnya anggaran keuangan yang dialami selama ini.
Baca juga: Gayo Lues Akan Gelar Event Pacuan Kuda Tradisional, Ini Jadwalnya, Peserta dari Aceh dan Sumut
"Masih ada beberapa prestasi dan penghargaan yang diperoleh, seperti memperoleh WTP tujuh kali berturut-turut.
Bahkan masih banyak penghargaan dan prestasi lainnya yang sempat diraih selama ini salah satunya Pemkab Galus berhasil meraih predikat WTP terhadap laporan keuangan dalam tujuh tahun terakhir secara berturut-turut," sebutnya.(*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/gayo/foto/bank/originals/pemberhentian-bupati-galus.jpg)