BREAKING NEWS: Dua Warga dan Satu Anggota Satpol PP Aceh Tengah Digigit Anjing Liar

Laporan Romadani | Aceh Tengah

TRIBUNGAYO.COM, TAKENGON - Dua warga Takengon dan satu petugas Satpol PP dan WH Kabupaten Aceh Tengah digigit anjing liar, Senin (3/10/2022) pukul 08.05 WIB. 

Dua warga dan anggota Satpol PP yang menjadi korban gigitan anjing liar tersebut langsung dilarikan ke RSUD Takengon guna mendapat penanganan lebih lanjut.

Hal itu dikatakan Kasatpol PP dan WH Kabupaten Aceh Tengah Ariansyah kepada Tribungayo.com.

"Satu petugas kita yang sedang bertugas di Pasar Bawah Takengon digigit anjing," katanya.

Dikatakan, saat ini sedang dalam penanganan medis di RSUD. 

"Benar satu petugas kita sedang pengamanan di Pasar bawah digigit seekor anjing," katanya. 

Selain satu petugas Satpol PP dan WH, dua warga Takengon yang tidak jauh dari komplek Pasar Bawah juga terkena gigitan anjing yang diduga anjing gila.

Baca juga: Lima Anak Warga Aceh Tengah Digigit Anjing Liar, Kini Dirawat RSUD, Begini Ceritanya

Baca juga: Satpol PP Aceh Tengah Amankan Puluhan Siswa yang Hendak Tawuran

"Dua warga lainnya, juga tidak jauh dari komplek Pasar Bawah digigit anjing. Kita menduga anjing itu gila," jelasnya. 

Lebih lanjut Ariansyah menjelaskan bahwa, anjing tersebut mengejar anak-anak di Pasar Bawah Takengon dan berusaha menggigitnya. 

Lalu, Petugas Satpol PP dan WH dengan sigap menendang anjing tersebut saat hendak menggigit anak itu.

Akhirnya anjing itu kembali menyerang petugas Satpol PP dan WH lalu menggigit petugas Satpol PP dan WH. 

"Petugas kita berusaha melindungi anak-anak, Tiba-tiba anjing kembali menyerah petugas kita," katanya. 

Saat ini, petugas Satpol PP dan WH serta dua orang warga lainnya dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Datu Beru Takengon untuk menjalani perawatan. 

Baca juga: Asyik Berduan di Tempat Sepi, 17 Pasangan Muda-mudi Diciduk Satpol PP-WH Aceh Besar

Baca juga: Satpol PP dan WH Aceh Tengah Tertibkan Pertamini yang Beroperasi Tanpa Izin

Kasatpol PP dan WH mengimbau masyarakat agar berhati-hati dengan anjing tersebut, sampai saat ini pihaknya terus melakukan pengejaran untuk menangkap anjing tersebut. 

"Ciri-cirinya hitam, kemerah-merahan dan sepertinya belum terlalu dewasa, kita minta warga agar berhati-hati," kata Ariansyah. (*)