Profil dan Karier Anies Baswedan, Capres yang Diusung Partai NasDem pada Pilpres 2024

Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, mengatakan Partai NasDem mencari yang terbaik untuk capres 2024, NasDem akhirnya melihat sosok Anies Baswedan.

TRIBUNGAYO.COM - Partai NasDem resmi mengusung Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden (capres) pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Partai NasDem mengumumkan Anies Baswedan sebagai calon presiden 2024 di NasDem Tower, Jalan RP Soeroso, Gondangdia, Jakarta Pusat pada Senin (3/10/2022).

Profil dan Karier Anies Baswedan

Anies Baswedan memiliki nama panjang Anies Rasyid Baswedan saat ini menjabat sebagai Gubernur DKI Jakara.

Lahir di Kuningan pada 7 Mei 1969, Anies Baswedan merupakan lulusan Doctor of Philosophy, Departemen Ilmu Politik, Northern Illinois University, Amerika Serikat pada tahun 2004.

Baca juga: NasDem Resmi Usung Anies Baswedan Jadi Bakal Capres 2024

Setelah menyelesaikan studi pada 2004, Anies Baswedan sempat bekerja di IPC, Inc. Chicago sebagai manajer riser.

IPC, Inc. Chicago merupakan sebuah asosiasi perusahaan elektronik sedunia.

Setelah itu, Anies sempat menjadi Senior Research di Lembaga Survei Indonesia pada tahun 2005-2007.

Gabung dengan kemitraan untuk reformasi tata kelola pemerintah pada tahun 2006, karier Anies mulai merangkak naik.

Nama Anies Baswedan kembali dikenal saat menjadi rektor di Universitas Paramadina di Jakarta Selatan pada tahun 2007.

Di usianya 38 tahun saat itu, Anies Baswedan menjadi rektor termuda di Indonesia dan membuat strategi beasiswa yang bernama Paramadina Fellowship.

Baca juga: Anies Baswedan dan Riza Patria Sama-sama Berkompetisi di Pilpres 2024

Dilansir laman ppid.jakarta.go.id, Anies Baswedan menjadi ketua sekaligus pendiri yayasan Gerakan Indonesia Mengajar pada tahun 2010-2013.

Selain itu, Anies juga pernah menjadi juru bicara dan Deputi Kantor Transisi pasangan Pilihan Presiden Jokowi - Jusuf Kalla pada tahun 2014.

Di akhir tahun saat itu, tepatnya 27 Oktober 2014 Anies Baswedan diberi tugas oleh Presiden Jokowi unutk menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Mendikbud).