Berita Gayo Lues
Polres Gayo Lues Adakan Zikir & Doa untuk Meninggalnya Abu Tumin dan Tragedi Kanjuruhan
Kapolres Gayo Lues (Galus) beserta jajaran mengadakan zikir dan doa bersama di Mapolres setempat, Kamis (6/10/2022)
Laporan Rasidan I Gayo Lues
TRIBUNGAYO.COM, GAYO LUES - Kapolres Gayo Lues (Galus) beserta jajaran mengadakan zikir dan doa bersama di Mapolres setempat, Kamis (6/10/2022).
Doa dan zikir bersama atas meninggalnya ulama kharismatik Aceh, Tgk Muhammad Amin Mahmud atau yang lebih dikenal dengan nama Abu Tumin Blang Blahdeh.
Doa dan zikir bersama terhadap tragedi kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur terjadi pada 1 Oktober 2022 lalu.
Kapolres Galus AKBP Efrianza mengucapkan bela sungkawa yang sebesar-besarnya atas berpulangnya salah seorang Ulama Kharismatik Aceh Tgk H.Muhammad Amin atau yg lebih dikenal dengan Abu Tumin Blang Blahdeh pada tanggal 27 September 2022 lalu.
Selain itu juga turut berdukacita atas atas tragedi kerusuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang pada tanggal 01 Oktober 2022 lalu menelan ratusan korban jiwa.
Kapolres mengatakan, kehilangan ulama tidak ubahnya seperti kehilangan lentera penerang dalam kehidupan dan menjadi ujian besar bagi semua.
Baca juga: Agar Tidak Terjaring Operasi Zebra Seulawah, Ini Kuncinya Kata Kasat Lantas Polres Gayo Lues
Baca juga: Cuaca Gayo Lues, Waspadai Hujan Disertai Petir Sejak Siang hingga Malam
"Diharapkan kedepannya akan lahir ulama-ulama Kharismatik lain yang akan menjadi penerang bagi umat dan masyarakat banyak," katanya.
"Rasa bela sungkawa yang sedalam-dalamnya juga kita sampaikan atas tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang, semoga amal ibadah para korban diterima di sisi Allah SWT, serta keluarga yang ditinggalkan dapat diberikan ketabahannya dan kita semua dapat mengambil pembelajaran berharga atas peristiwa itu," sebutnya.
Kapolres mengaku, wafatnya seorang ulama ibarat kehilangan sumber cahaya sebagai penerangan, sehingga Personel Polres Galus, kini menyelenggarakan doa dan dzikir bersama atas bela sungkawa dan tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang tersebut.(*)
Baca juga: 4 Keajaiban Dataran Tinggi Gayo Alas Dikenal Dunia, Kopi Gayo, Gunung Leuser, Saman & Manusia Purba