Tragedi Halloween di Korea Selatan

Dua WNI Jadi Korban Tragedi Halloween di Korea Selatan, Seperti Ini Kondisinya

Pasca-tragedi tersebut, KBRI Seoul telah menyiapkan hotline yang dapat dihubungi melalui nomor +8210-5394-2546.

Tribunnews.com
Dua WNI jadi korban Tragedi Itaewon, Kore Selatan. 

Pasca-tragedi tersebut, KBRI Seoul telah menyiapkan hotline yang dapat dihubungi melalui nomor +8210-5394-2546.

TRIBUNGAYO.COM - Sejauh ini terdapat 2 Warga Negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban dari Tragedi Halloween di Itaewon, Korea Selatan.

Kedua warga WNI yang menjadi korban Tragedi Halloween tersebut mengalami luka ringan.

"Sejauh ini terdapat 2 WNI luka ringan akibat insiden perayaaan Halloween di Itaewon," kata Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia (BHI) Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI Judha Nugraha kepada wartawan, Minggu (30/10/2022).

Baca juga: Kesaksisan Petugas Saat Evakuasi Korban Tragedi Halloween: Padat dan Tak Dapat Lihat Kaki Pengunjung

Adapun data tersebut berdasarkan data KBRI Seoul per Minggu (30/10/2022) pukul 12.30 WIB.

Kejadian itu juga telah menewaskan 151 korban.

Judha mengatakan, kedua WNI itu sudah dalam keadaan sehat.

Mereka sempat dibawa ke rumah sakit, tetapi kini telah dipulangkan.

Kendati demikian, tidak dijelaskan identitas dan luka ringan seperti apa yang dialami kedua WNI itu.

"Kedua WNI tersebut saat ini dalam keadaan baik dan telah pulang dari rumah sakit," ujar dia.

Baca juga: Korban Jiwa Pesta Halloween di Itaewon Terus Bertambah, Korea Selatan, 151 Meninggal, 150 Luka-Luka

Pasca-tragedi tersebut, KBRI Seoul telah menyiapkan hotline yang dapat dihubungi melalui nomor +8210-5394-2546.

Menurut Judha, pihak KBRI dan otoritas setempat juga akan terus melakukan koordinasi terkait kondisi WNI yang menjadi korban atas peristiwa itu.

"KBRI Seoul terus berkoordinasi dengan otoritas setempat termasuk rumah sakit terkait kemungkinan adanya WNI yang menjadi korban," ucap dia.

Diberitakan sebelumnya, korban di pesta Halloween di Itaewon, Korea Selatan mencapai 151 orang.

Sebagian besarnya adalah remaja berusia 20-an tahun dan dewasa muda.

Pesta Halloween Itaewon berubah mencekam setelah kerumuman besar memadati gang di kawasan kehidupan malam ibu kota Korea Selatan, Seoul, tersebut.

Beberapa saksi menggambarkan kerumunan semakin tidak terkendali dan cemas saat malam semakin larut.

Tragedi Halloween Itaewon terjadi sekitar pukul 22.20 waktu setempat.

Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol mengumumkan masa berkabung nasional pada Minggu (30/10/2022), dengan berjanji pemerintah akan membayar perawatan medis bagi korban luka dan menanggung biaya pemakaman korban meninggal.

Baca juga: Fakta - fakta Itaewon, Kawasan Favorit Anak Muda Seoul yang Jadi Lokasi Tragedi Pesta Halloween

"(Pemerintah) akan menyelidiki secara menyeluruh penyebab insiden itu dan membuat perbaikan mendasar untuk memastikan kecelakaan yang sama tidak terjadi lagi di masa depan," ujar Presiden Korsel Yoon Suk-yeol.

"Hati saya berat dan sulit untuk menahan kesedihan," kata dia. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Kemlu: 2 WNI Jadi Korban Luka Ringan Tragedi Halloween Itaewon Korsel

 

 

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved