Berita Gayo Lues
Nenek Berusia 76 Tahun Hilang di Gayo Lues belum Ditemukan, Tim Perluas Pencarian Susuri Sungai
Seorang warga Kendawi kecamatan Dabun Gelang di Gayo Lues bernama Kamasiah (76) dilaporkan hilang dan belum ditemukan hingga Rabu (16/11/2022)
Laporan Rasidan I Gayo Lues
TRIBUNGAYO.COM, GAYO LUES - Seorang warga Kendawi kecamatan Dabun Gelang di kabupaten Gayo Lues (Galus) bernama Kamasiah (76) dilaporkan pihak keluarga hilang dari rumahnya, Selasa (15/10/2022).
Namun hingga Rabu (16/11/2022) korban belum juga ditemukan.
Tim gabungan yang melakukan pencarian masih memperluas pencarian.
Upaya pencarian hingga saat ini terus dilakukan dengan menelusuri daerah aliran sungai sebab bisa saja korban terjatuh ke sungai.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Tribun Gayo.com, Rabu (16/11/2022), seorang warga desa Kendawi kecamatan Dabun Gelang yang dilaporkan hilang, yakni Kamasiah kelahiran Pinang Rugub (1-7-1946) atau berumur 76 tahun.
Korban dilaporkan hilang oleh pihak keluarga kepolisian di Polsek Kota Blangkejeren.
Berikut ciri-ciri orang hilang bernama Kamasiah (76), warga kulit hitam, rambut ikal, tinggi badan 150 Cm dan berat badan 45 Kg.
Baca juga: Kasat Lantas Kumpulkan Sopir di Terminal Gayo Lues, Ini yang Dilakukan
Bahkan pakai yang terakhir dipakai korban (Kamasiah) yakni baju dengan corak warna merah.
Kini upaya pencarian pun masih dilakukan oleh pihak keluarga bersama warga dan aparat kepolisian dari Polsek Kota Blangkejeren dan Rikit Gaib.
Pencarian pun dilakukan salah satunya dengan menyusuri daerah aliran sungai Kendawi kecamatan Dabun Gelang hingga kecamatan Rikit Gaib.
Kapolres Galus AKBP Efrianza melalui Kapolsek Kota Blangkejeren, Ipda Irwansyah, kepada Tribun Gayo.com, Rabu (16/11/2022) mengatakan, kronologis kejadian orang hilang di desa Kendawi kecamatan Dabun Gelang, dilaporkan pada Selasa 15 Oktober.
"Berdasarkan keterangan dari anak korban bernama Esah," jelasnya.
Dikatakan, berdasarkan pengakuan anak korban kepada pihak kepolisian dan warga, korban hilang sekitar pukul 04.00 hingga pukul 05.30 WIB yang baru diketahui oleh anaknya.
Kalau ibunya tidak ada lagi didalam dirumahnya dan sudah pergi tanpa menghilangkan jejak.
Selanjutnya, anak korban Esah sekitar pukul 08.30 WIB, mendatangi beberapa rumah keluarganya di Desa Kendawi dengan maksud menanyakan kepada saudaranya (keluarganya).
Baca juga: Cek Jadwal Penerbangan Banda Aceh ke Gayo Lues, Nikmati Wisata Baru di Negeri Seribu Bukit
"Apakah ibunya ada datang kesini atau sembunyi disini, karena korban (ibunya) sejak dari subuh tidak ada lagi dirumah dan terus dilakukan pencarian hingga sore hari," katanya.
Kemudian sekitar pukul 17.50 WIB, anak korban tersebut Esah, memberitahukan dan melaporkan kejadian itu ke Masyarakat desa Kendawi, bahwasanya orang tuanya Kamasiah (76) telah hilang.
Dan belum kembali ke rumah sejak dari subuh hingga menjelang magrib dan tidak tahu dimana keberadaannya.
Lalu warga dan perangkat desa pun melakukan upaya pencarian korban hilang tersebut, di seputaran kampung dan perkebunan warga.
Pencarian juga dilakukan sampai menelusuri aliran sungai kampung kendawi, dikhawatirkan korban hanyut disungai dengan kondisi yang sudah lanjut usia, namun pencarian itu tidak membuahkan hasil.
Selanjutnya, pada pukul 21.00 WIB warga Kampung Kendawi melaporkan kejadian itu ke Polsek Blangkejeren untuk meminta pertolongan.
Personel Polsek Blangkejeren bersama masyarakat kembali melakukan upaya pencarian korban, disepanjang aliran sungai desa Kendawi hingga Desa Rempelan kecamatan Rikit Gaib.
"Hingga saat ini korban belum berhasil ditemukan, bahkan pencarian pun masih dilanjutkan dan berlangsung dengan melibatkan instansi terkait lainnya, seperti BPBD untuk pencarian dialiran sungai dengan menggunakan perahu karet,"sebutnya.(*)
Baca juga: Dorong Pengembangan UMKM di Gayo Lues, Polres dan Pemkab Jalin Kerja Sama
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/gayo/foto/bank/originals/pencarian-nenek-hilang-di-gayo-lues.jpg)