Piala Dunia 2022

Piala Dunia 2022 di Qatar, Tropi Terbuat dari Emas dengan Harga Rp 321 Miliar

Piala Dunia 2022 di Qatar segera bergulir mulai 20 November hingga 18 Desember 2022.

Editor: Rizwan
Tribunnews.com
Tropi piala dunia dengan harga capai Rp 321 miliar terbuat dari emas 

Prosesnya dimulai dengan peleburan logam kuningan.

Baca juga: Piala Dunia 2022 Qatar Gunakan 8 Stadion hingga Terapkan Larangan Suporter Merokok di Stadion

Lalu, leburan logam kuningan dituangkan ke dalam cetakan (dibentuk sesuai desain asli piala) untuk menghasilkan gips.

Setelah berhasil membentuk desain, trofi lalau dipahat dengan palu manual untuk menyempurnakan detail yang rumit, seperti dua sosok manusia.

Kemudian, trofi akan melewati pembersihan ultrasonik untuk membuatnya makin bagus dan berkilau.

Proses pembersihan akan dilakukan dengan cara merendam trofi ke dalam bak degreasing.

Setelah itu, disepuh ke dalam bak galvanik beberapa kali.

Trofi yang hampir selesai tersebut kemudian dilapisi dengan lapisan tipis pernis zapon.

Dan langkah yang terakhir adalah melekatkan marmer hijau perunggu di bagian bawah trofi.

Setelah kering, akhirnya proses pembuatan trofi selesai.

Baca juga: Berikut Cara Nonton Piala Dunia 2022 Qatar dan Jadwal Lengkap Pertandingan hingga Final

Sekilas tentang Trofi Piala Dunia 

Trofi Piala Dunia pertama kali dirancang oleh seniman Italia bernama Silvio Gazzaniga.

Namun, saat ini Silvio Gazzaniga sudah meninggal dunia.

Diketahui, trofi yang akan diberikan oleh sang juara Piala Dunia memang bukan aslinya, melainkan replika.

Sang juara Piala Dunia hanya bisa mengangkat trofi asli saat melakukan selebrasi kemenangan.

Setelah itu, trofi aslinya akan disimpan kembali oleh FIFA.

Baca juga: Alternatif Tempat Menginap Bagi Suporter Piala Dunia

Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved