Musim Panen Durian di Bener Meriah Hampir Tiba, Harganya Mulai Rp 30.000/Buah

Laporan Kiki Adelia | Bener Meriah

TRIBUNGAYO.COM, REDELONG - Banyak dibenci, namun tak sedikit menggandrunginya. Itulah dua wajah dari buah durian.

Buah berjuluk ‘dragon of fruit’ atau Raja Buah ini memang menebarkan aroma khas nan menyengat.

Jika musim durian tiba, maka buah asli Afrika itu akan sangat mudah dijumpai. Buat Anda penikmat durian ‘garis keras’, maka musim durian adalah hal yang tak boleh dilewatkan.

Musim panen durian di Kabupaten Bener Meriah hampir tiba.

Buah berkulit duri itu mulai dijajakan para petani setempat di pinggir jalan raya Bireuen-Takengon tepatnya di desa Blang Rongka hingga desa Timang Gajah, Kecamatan Gajah Putih, Kabupaten Bener Meriah.

Baca juga: Kopi Gayo Gelondong di Bener Meriah Hari ini Naik jadi Rp 17 Ribu Per Bambu

Harga durian itu berkisar Rp 30 ribu sampai Rp 80 ribu/buah. Tergantung ukurannya. Semakin besar, semakin mahal harganya.

Pedagang durian asal desa Timang Gajah, Kecamatan Gajah Putih, Helmi Kepada TribunGayo.com, Minggu (4/12/2022) mengatakan kebanyakan durian dijual mulai dari Rp 20 ribu hingga Rp 80 ribu/buah, karena pihaknya langsung mengambil dari petani.

"Kalau yang kecil kita jual Rp 30 ribu, kalau yang sedang dan isinya tebal Rp 50 ribu, dan yang paling mahal Rp 80 ribu yang paling besar dan isinya tebal," sebut Helmi.

Pria paruh baya itu juga menjelaskan untuk harga memang sedikit mahal, karena tidak semua daerah sedang musim durian.

Ia menyebutkan, buah durian yang kebanyakan dijual merupakan jenis durian lokal yang berasal dari kawasan Ayun dan Gedung Tengah, Bener Meriah.

Baca juga: Harga Emas di Bener Meriah Alami Kenaikan Rp 4.500 Per Gram

Meski sudah memasuki masa panen, jumlah durian yang diperoleh petani saat ini relatif sedikit. Kalaupun ada yang bisa dipanen, ukurannya banyak yang relatif kecil.

"Buah durian yang dijual di Timang Gajah oleh pedagang musiman, harganya relatif masih terbilang mahal dibandingkan dengan harga musim panen durian sebelumnya.

Hal itu disebabkan karena musim panennya belum banjir, sehingga harga juga masih dijual mahal," sambung Helmi.

Pedagang musiman itu mengaku, harga buah durian dari kawasan Ayun dijual masih relatif terjangkau, meskipun  bisa dikatakan agak lebih mahal dari harga biasanya atau pada musim durian sebelumnya.

Baca juga: Pedagang di Sirkuit Taman Sangeda Raup Untung, Dua Hari Pagelaran Grand final Kejurda Bener Meriah