Warga Gayo Lues Ditangkap di Medan Bersama 1,3 Ton Ganja, Duda Satu Anak, Benar Ibunya Sedang Sakit

Laporan Rasidan | Gayo Lues 

TRIBUNGAYO.COM, GAYO LUES -- Pemuda Gayo Lues yang ditangkap bawa ganja 1,3 ton, ternyata duda satu anak.

Pelaku bernama Mawardi (23) warga Rempelan Pinang, Kecamatan Terangun, Gayo Lues.

Kurir ganja ini di tempat tinggalnya dikenal dengan nama panggilan Item.

Diketahui, pelaku Mawardi ditangkap aparat kepolisian Polrestabes Medan, Sumatera Utara, di kawasan Simpang Pos, Jalan Jamin Ginting, Kota Medan pada, Senin (12/12/2022) sekira pukul 19.00 WIB.

Ia ditangkap bersama barang bukti ganja kering siap edar sebanyak 1,3 ton lebih yang diangkut menggunakan mobil Box dengan nomor Polisi BL 8237 HC.

Informasi yang dihimpun TribunGayo.com, tersangka kurir ganja yang ditangkap di Medan itu, bernama Mawardi (23) nama panggilan Item.

Ia merupakan duda satu anak.

Baca juga: 1 Ton Ganja dari Aceh Ditangkap di Medan, Pelaku Gunakan Mobil Box

Mawardi mengaku dibayar Rp 2 juta untuk membawa barang haram dari Gayo Lues melalui Aceh Tenggara hingga ke Medan.

Tersangka disuruh oleh rekannya bernama Bayu sekarang menjadi DPO.

Sebelum penangkapan itu, Bayu sudah turun dari mobil Box yang membawa ganja tersebut.

DPO ini turun tepat di depan sebuah Minimarket sebelum lampu merah Simpang Pos Kota Medan.

Dalam mobil box yang dikendarai oleh kurir ganja Mawardi ditemukan sebanyak 39 goni terdiri dari 366 paket dengan berat lebih kurang 1,3 ton ganja kering siap edar.

Mawardi kepada petugas Sat Resnarkoba Polrestabes Medan mengaku, ia nekat menjadi kurir ganja lantaran butuh uang untuk pengobatan orang tuanya yang sedang sakit (stroke).

Menanggapi hal itu, Kapolres Galus AKBP Efrianza melalui Kapolsek Terangun Ipda Darwandi kepada Tribun Gayo.com, Selasa (13/12/2022) mengatakan, pihaknya setelah mendapat informasi itu langsung menuju ke rumah orang tua Mawardi.