Ini 8 Tokoh yang Disebut Warga Layak Menjadi Kepala Daerah Aceh Tengah pada Pemilu 2024

Laporan Romadani | Aceh Tengah

TRIBUNGAYO.COM, TAKENGON - Sebanyak delapan tokoh di Aceh Tengah disebut namanya oleh warga layak mencalonkan diri sebagai calon Bupati pada pemilu 2024 di kabupaten itu.

Delapan tokoh itu disebut namanya oleh warga dalam jajak pendapat “Mata Lokal Memilih” yang diprakarsai oleh Serambi Indonesia Group.

Program tersebut telah berlangsung kurang lebih selama 50 hari dari Senin – Sabtu.

Dalam program tersebut narasumber saat wawancara menyebutkan nama-nama tokoh yang dianggap berpotensi menjadi kepala daerah.  

Program tersebut disiarkan langsung dari Studio Serambi Indonesia tepatnya di Jalan Raya Lambaro, Km 4,5 Desa Meunasah Manyang, Kecamatan Ingin Jaya, Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh.

Berdasarkan data yang dihimpun TribunGayo.com sebanyak delapan tokoh yang sering disebut oleh narasumber mata lokal memilih dari Aceh Tengah. 

Baca juga: Anda sudah Terdaftar dalam DPT Pemilu 2024?, Begini Cara Cek Nama Secara Online di Link Ini

Kedelapan tokoh tersebut salah satunya adalah Mantan Sekretaris Daerah Aceh Tengah Karimansyah yang sudah pensiun sejak tanggal (28/8/2020) lalu. 

Setelah dua tahun menikmati masa pensiun nama Karimansyah kini disebut-sebut oleh warga Aceh Tengah untuk menjadi Kepala Daerah Kabupaten Aceh Tengah. 

Selanjutnya, disusul nama Alamsyah Mahmud Gayo.

Ia merupakan sosok tokoh bagi masyarakat Gayo dan sempat mencalonkan diri pada Pilkada 2017 lalu. 

Alamsyah Mahmud Gayo yang berdomisili di Ibu Kota Jakarta, ramai diperbincangkan sebagian masyarakat di Aceh Tengah menjadi salah satu nama yang dianggap mampu untuk memimpin Tanoh Gayo Kabupaten Aceh Tengah. 

Baca juga: Masuk Bursa Pemilu 2024, Nasir Djamil Siap Maju Jadi Calon Gubernur Aceh

Selanjutnya ada nama Shabela Abubakar.

Sosok mantan Bupati Aceh Tengah Periode 2017-2022 ini masih menjadi pilihan warga untuk menjadi incumbent menduduki petahana menjadi pada Pilkada 2024 mendatang. 

Nama Shabela Abubakar muncul kembali kepermukaan disebut oleh narasumber mata lokal memilih setelah berakhir masa jabatan pada tanggal 27 Desember 2022 lalu. 

Setelah Mantan Bupati Shabela selanjutnya disusul nama Firdaus SKM yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Bupati Aceh Tengah berpasangan dengan Shabela Abubakar. 

Nama Firdaus juga disebut layak menjadi pemimpin di Daerah Aceh Tengah dengan pengalaman sebelumnya menjadi wakil bupati.

Baca juga: Rakor dengan Kepala Daerah, Mendagri: Kinerjanya Pj Gubernur dan Bupati/Walikota Akan Dievaluasi

Firdaus yang mempunyai latar belakang pendidikan kesehatan diharap mampu menangani persoalan yang ada di Aceh Tengah. 

Muchsin Hasan, adalah tokoh Ketua DPD Golkar Aceh Tengah.

Ia juga menjabat sebagai Anggota DPRK ini digadang oleh masyarakat untuk kembali mencalonkan diri tahun 2024 mendatang. 

Sebelumnya, Muchsin Hasan juga sempat menjadi salah satu kandidat calon Bupati Aceh Tengah pada tahun 2017 lalu.

Meski belum berhasil meraih terpilih. Masyarakat masih menginginkan sosok Ketua Golkar maju pada Pilkada 2024.

Salah satu tokoh yang sering disebut oleh warga adalah Politisi PKS berdarah Gayo Bardan Sahidi.

Kita tahu Bardan Sahidi saat ini menduduki kursi anggota DPRA dari Dapil Aceh Tengah dan Bener Meriah. 

Baca juga: Buka Rakornas Kepala Daerah di Bogor, Jokowi: Bupati, Walikota, Gubernur Harus Sering Masuk Pasar

Bardan Sahidi merupakan politisi yang pernah duduk selama dua periode DPRK Aceh Tengah dan dua periode di DPRA.

Kini masyarakat memintanya untuk kembali ke Aceh Tengah mencalonkan diri pada Pilkada 2024.

Disusul nama Alaidin Abu Abbas yang saat ini menjabat sebagai anggota DPRA.

Alaidin Abbas juga banyak masyarakat menyebutnya namanya layak menjadi Bupati di kabupaten berhawa sejuk itu.

Kader partai yang didirikan oleh SBY ini, juga sudah dua periode menduduki kursi palem di Provinsi Aceh.

Nama Alaidin Abu Abbas dari Partai Demokrat diharap akan maju pada Pilkada 2024 mendatang.

Terakhir ada satu tokoh aktivis di Aceh Tengah yaitu Zam Zam Mubarak.

Baca juga: Pengurus Karang Taruna Kecamatan Syiah Utama Ikuti Pelatihan Partisipasi Pengawasan Pemilu 2024 

Namanya yang kerap menjadi sosok kritik kebijakan pemerintah disarankan maju pada Pilkada untuk membenahi pengelolaan pemerintah.

Zam Zam Mubarak pernah aktif di sejumlah OKP dan Ormas.

Zam Zam Mubarak sering muncul di media sebagai oposisi menentang kebijakan pemerintah yang dianggap belum mampu mengelola keuangan daerah dan membangkitkan ekonomi masyarakat.

Itulah delapan nama-nama tokoh yang disebut oleh masyarakat dan dianggap layak untuk maju menjadi calon Bupati Aceh Tengah.

Diberitakan sebelumnya, Harian Serambi Indonesia Group meluncurkan program 'mata lokal memilih' jelang pelaksanaan pesta Pemilu, Pilkada dan Pilpres 2024 mendatang.

Kegiatan semi jajak pendapat untuk menjaring sosok calon pemimpin dan wakil rakyat di Aceh yang dimulai hari ini, Senin (14/11/2022).

Program mata lokal memilik ini disiarkan secara live di Facebook Serambinews.com dan Youtube Serambi On TV, serta Facebook dan Youtube TribunGayo.com.

Dikutip dari Serambinews.com, kegiatan ini berlangsung selama dua bulan atau hingga Januari 2023 mendatang.

“Rangkaian kegiatan ini akan ditutup dengan acara malam anugerah ‘Panggung Demokrasi Serambi Indonesia 2023’ yang dijadwalkan berlangsung pada bulan Maret tahun depan,” ujar Pemimpin Redaksi (Pemred) Serambi Indonesia, Zainal Arifin, Minggu (13/11/2022).

Menurut Zainal, kegiatan ini berangkat dari sebuah pemikiran untuk mengapresiasi individu yang berkiprah dalam masyarakat, di berbagai sektor.

Baca juga: Kesbangpol Sosialisasikan Penyelenggara Pemilu Bagi Pemilih Pemula di Gayo Lues

“Karena bertepatan dengan tahun politik, maka apresiasi ini kami kerucutkan untuk person atau orang-orang yang berkiprah di bidang yang bersentuhan dengan politik.

Harapannya, acara ini sekaligus dapat menjadi media untuk menyosialisasikan dan menyemarakkan pesta demokrasi Pemilu dan Pilkada tahun 2024 nanti,” jelasnya.

Zainal mengungkapkan, pihaknya sudah berkomunikasi dan berkoordinasi dengan penyelenggara Pemilu di Aceh.

“Dalam pertemuan dengan KIP Aceh beberapa waktu lalu, Ketua KIP Aceh, Syamsul Bahri, dan Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan KIP Aceh, Munawarsyah, memberi dukungan penuh terhadap kegiatan ini.

Dengan harapan bisa menyosialisasikan Pemilu 2024 kepada masyarakat,” timpal Zainal.

Adapun bentuk kegiatan, sebut Zainal, tim Serambi On TV melakukan aktivitas digital di seluruh Aceh.

Setiap hari, wartawan Serambi Indonesia di lima kabupaten/kota, akan mewawancarai beberapa warga tentang sosok bakal calon anggota DPRK, DPRA, DPR RI, DPD RI. 

Serta bakal calon bupati/wali kota, gubernur, dan bakal calon Presiden RI.

Proses wawancara dengan warga akan disiarkan secara live di Facebook Serambinews.com dan Youtube Serambi On TV, serta Facebook dan Youtube TribunGayo.com, dengan dipandu oleh presenter Serambi on TV dari Studio di Meunasah Manyang, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar.

Baca juga: KIP Bener Meriah Gunakan Aplikasi SIAKBA Untuk Rekrut Panitia Pemilihan Kecamatan

Warga yang diwawancarai oleh wartawan Serambi akan ditemui di ruang publik seperti terminal, warung kopi, pasar, dan tempat-tempat lain.

Setiap hari sebelum memulai siaran langsung, presenter terlebih dulu mengundi nama-nama narasumber pada wawancara sehari sebelumnya, untuk mendapatkan satu nama yang berhak atas hadiah menarik.

“Insya Allah, wawancara dengan warga akan dimulai sejak hari ini sampai akhir Januari 2023.

Kegiatan ini disiarkan secara langsung di Youtube Serambi On TV dan Tribun Gayo TV, serta FB Serambinews.com dan Tribungayo.com, pada pukul 17.00 WIB,” ungkap Zainal.

Pada akhir pelaksanaan program, tambahnya, panitia akan menyeleksi sejumlah nama kandidat yang disebutkan oleh warga (narasumber) dalam wawancara yang disiarkan secara langsung di media sosial milik Serambi Indonesia Group.

“Kita harapkan nantinya ada sejumlah nama kandidat yang terpilih untuk menyosialisasikan diri secara lebih luas.

Melalui Harian Serambi Indonesia, dan akan kita undang untuk menerima penghargaan pada malam anugerah ‘Panggung Demokrasi Serambi Indonesia 2023’ dengan tema ‘Mata Lokal Memilih’,” demikian Zainal Arifin.

Kegiatan Hari Pertama

Kegiatan wawancara warga ini diluncurkan secara resmi pada, Senin (14/11/2022), oleh Pemred Serambi Indonesia Zainal Arifin M Nur.

Bersama presenter Suhiya Zahrati atau Rara dan dibantu oleh Teuku Nasharul (Arul) sebagai operator. 

Zainal menghubungi empat wartawan di empat daerah yang telah siap dengan narasumber atau warga yang ingin menyampaikan pendapatnya tentang Pemilu 2024.

Ada delapan warga yang menyampaikan komentar mereka tentang Pemilu 2024 dan nama-nama kandidat yang sudah beredar, atau mereka jagokan.

Sesi awal dimulai oleh wartawan Polkam Serambi di Banda Aceh yakni Masrizal Zairi, yang mewawancarai 3 narasumber atau warga dari Warung Kopi AMD, Batoh, Banda Aceh.

Adapun narasumber yang diwawancarai oleh Masrizal adalah Zulkifli, Nursidah, dan Rahmat Fajri.

Dari Masrizal kemudian wawancara warga beralih ke Lhokseumawe.

Wartawan Serambi di Lhokseumawe, Saiful Bahri mewawancarai dua orang warga yakni, T Multazar dan Fajar.

Dari Lhokseumawe wawancara beralih ke Aceh Barat dengan wartawan Serambi Indonesia, Sa'dul Bahri.

Baca juga: KIP Sebut 707 Warga Aceh Lapor NIK-nya Dicatut Parpol, Buruan Cek di Link Ini sebelum Batas Berakhir

Ada seorang warga yang diwawancarai oleh Sa'dul Bahri yakni Om Din.

Terakhir, wartawan Serambi di Sigli Muhammad Nazar mewawancarai dua orang warga yakni, Umar Mahdi, dosen di Universitas Jabal Ghafur, dan Andi Firdaus.

Dari delapan warga yang diwawancai, umumnya sudah punya pengetahuan yang cukup tentang Pemilu 2024 dan sudah menyebutkan nama-nama kandidat secara lancar.

Hanya narasumber di Aceh Besar, yakni Nursidah, penjual lontong di Warkop AMD Batoh Banda Aceh, yang mengaku belum tahu nama-nama untuk calon anggota DPRA dan calon gubernur Aceh. 

Namun, Nursidah menyebut secara jelas nama-nama jagoannya untuk calon anggota DPRK Aceh Besar dan calon presiden.(*)