Meninggal dalam Kecelakaan di Simpang Tiga Bener Meriah, Ini Sosok Seniman Gayo Ceh Didong

Laporan Bustami | Bener Meriah 

TRIBUNGAYO.COM, REDELONG --- M Yaman (61) atau Ceh Didong meninggal dunia dalam kecelakaan di jalan umum Simpang Tiga, Reje Guru, Kampung Blang Sentang, Kabupaten Bener Meriah.

Kecelakaan yang merenggut nyawa Seniman Gayo tersebut terjadi lantaran mobil yang ditumpanginya itu kontra dengan dump truck pada Rabu (8/2/2023) siang.

Korban pada saat itu mengalami luka robek di bagian kepala, kemudian meninggal dunia saat menjalani perawatan medis di RSUD Muyang Kute, Bener Meriah.

Baca juga: Video Dump truck Kontra Toyota Agya di Bener Meriah, Satu Korban Meninggal Dunia.

Belakangan diketahui korban dalam kecelakaan itu merupakan seorang Seniman Tanah Gayo dan juga Ceh Didong dalam sanggar aliren masa.

Sosok Ceh Didong sangat dikenal di kalangan masyarakat, khususya masyarakat Kecamatan Bukit, Bener Meriah.

Selain Seniman, ia juga merupakan seorang guru di salah satu Sekolah Dasar di Bener Meriah.

Kerabat korban Misriadi, kepada TribunGayo.com menyampaikan sosok M Yaman ini merupakan sosok yang ringan langkah, rendah hati.

Tidak hanya itu almarhum juga sering memberikan bantuan bagi kerabatnya yang lagi membutuhkan pertolongan.

Baca juga: Pj Bupati Bener Meriah Awasi Pembersihan Sampah di Kampung Karang Rejo

"Beliau ini orang yang ringan langkah, kapan pun kita minta tolong tidak pernah ditolaknya.

Beliau juga sangat adem orangnya, memang sosok yang bisa dijadikan panutan,” ujar Misriadi.

Selain itu Misriadi menjelaskan M Yaman merupakan salah satu penggerak klub Didong aliren masa sekaligus ceh didongnya.

Dikatannya lagi, semasa hidupnya M Yaman mendedikasikan dirinya di kesenian Gayo termasuk beberapa sanggar yang ada di kabupaten Bener Meriah.

Baca juga: BREAKING NEWS: Truk Kontra Agya di Bener Meriah, Seorang Meninggal Dunia

Selain itu ia juga aktif dalam dunia tarik suara dan sudah mengeluarkan album lagu Gayo yang salah satu lagunya berjudul Tun 84 dan Mayang.

"Kami sangat merasakan kesedihan atas kehilangan sosok seniman ini.

Sekarang mustahil kita bisa mendengarkannya lagi memainkan didong,.

Selain itu, kami lihat sosok ini tidak pernah merasakan susah, damai orangnya," demikian kenang Misriadi. 

Seperti diberitakan sebelumnya, satu orang meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas (laka lantas) di Kabupaten Bener Meriah, Rabu (8/2/2023).

Kecelakaan terjadi antara mobil Mitsubishi Dump Truck nopol BK 8466 EG dengan mobil Toyota Agya nopol BL 1533 LV .

Kejadian yang merenggut nyawa tersebut di jalan umum Simpang Tiga - Reje Guru, Kampung Blang Sentang, Kecamatan Bukit sekira pukul 11.30 WiB.

Korban meninggal dunia adalah M Yaman (61) warga Kampung. Delung Asli, Kecamatan Bukit, Bener Meriah.

Baca juga: Sebuah Keajaiban, Kondisi Pesawat Hacur Lebur, 2 Pilot Selamat dalam Kecelakaan di Australia

Imformasi diperoleh TribunGayo.com menjelaskan, mobil Toyota Agya disopiri Ahya (33) warga dari Kampung Delung Asli, Kecamatan Bukit, Bener Meriah.

Dalam mobil tersebut membawa penumpang yaitu M Yaman (61) juga warga Kampung. Delung Asli, Kecamatan Bukit, Bener Meriah.

Sedangkan mobil mitsubishi Dump Truck disopiri Karmanto (32) warga Kampung Delung Asli, Kecamatan Bukit, Kabupaten Bener Meriah.

Diketahui, kecelakaan diduga terjadi karena saling ingin mendahului di jalan umum Simpang Tiga - Reje Guru, Kampung Blang Sentang, Kecamatan Bukit, Kabupaten Bener Meriah.

Mulanya ketika Mobil Toyota Agya dikendarai oleh Agya dengan membawa penumpang M Yaman yang melaju dari arah Simpang Tiga menuju Reje Guru.

Kemudian setibanya di lokasi tepatnya di Kampung Blang sentang, Kecamatan Bukit, pengemudi berbelok di penggalan jalan ingin menuju ke Puskesmas Simpang Tiga.

Mobil Toyota Agya yang penumpang meninggal dunia kecelakaan di Bener Meriah, Rabu (8/2/2023) (TribunGayo.com)

Sementara itu datang dari arah berlawanan dari melaju satu Mobil Mitsubishi Dump Truck dikemudikan Karmanto.

Baca juga: Tak Diberi Biaya Nikah Setelah Larikan Anak Gadis, Seorang Remaja Bakar Rumah Sendiri

Karena sudah sangat dekat sehingga kecelakaan tidak dapat dihindari dan terjadilah kecelakaan lalu lintas.

Namun sopir Agya dan sopir truk selamat dan tidak mengalami luka.

Sementara M Yaman, penumpang mobil Agya mengalami luka serius luka robek di bagian kepala.

Lalu dilarikan ke RSUD Muyang Kute Bener Meriah guna mendapat penanganan medis, namun akhirnya meninggal dunia.

“Dalam kecelakaan itu M Yaman penumpang Mobil Toyota Agya mengalami luka robek di kepala dan meninggal dunia," ungkap Kapolres Bener Meriah, AKBP Indra Novianto, S.I.K melalui Kasat Lantas, Ipda Sofyan Kurniawan, S.H kepada TribunGayo.com, Rabu (8/2/2023)

Namun, kata Ipda Sofyan pengemudi mobil Mitsubishi Dump Truck dan Mobil Toyota Agya dalam laka lantas itu tidak mengalami luka-luka.

“Untuk kedua kendaraan mengalami kerusakan pada bagian depan.

Dan samping kendaraan dengan perkiraan kerugian mencapai jutaan," tutur Kasat Lantas Polres Bener Meriah. 

Dikatakan, tim Unit Laka Polres Bener Meriah yang dipimpin oleh Kasat Lantas Ipda Sofyan Kurniawan langsung turun ke TKP melakukan olah tempat kejadian perkara.

Kasat Lantas Ipda Sofyan Kurniawan juga ikut menjenguk korban yang meninggal dunia di RSUD Muyang Kute.

Sementara untuk kedua kendaraan saat ini sudah diamankan di Kantor Satlantas Polres Bener Meriah guna pemeriksaan lebih lanjut.(*)

Update berita lainnya di TribunGayo.com dan Google News