Berita Nasional

Tak Diberi Biaya Nikah Setelah Larikan Anak Gadis, Seorang Remaja Bakar Rumah Sendiri

Pelaku adalah seorang remaja anak yang masih berusia 17 tahun atau masih di bawah umur dan kini sudah diamankan polisi.

Editor: Rizwan
Tribunnews.com
Ilustrasi - Seorang remaja diamankan polisi karena membakar rumah sendiri di Jambi 

TRIBUNGAYO.COM - Kasus bakar rumah sendiri di Jambi sempat membuat heboh masyarakat.

Pelaku adalah seorang remaja anak yang masih berusia 17 tahun atau masih di bawah umur dan kini sudah diamankan polisi.

Ternyata remaja itu membakar rumah sendiri karena kesal tidak diberikan biaya nikah oleh orang tua setelah sebelumnya ia dipaksa nikah oleh warga karena telah membawa lari anak gadis orang.

Mengutip Kompas.com, Kamis (9/2/2023), seorang remaja berinisial RS (17) nekad membakar rumah yang ditinggali ayahnya di Kabupaten Tebo, Jambi karena tidak diberi biaya untuk menikah.

Kebakaran terjadi di rumah Amri, yang beralamat di Kelurahan Tebing Tinggi, Kecamatan Tebo Tengah, Kabupaten Tebo, Jambi pada Sabtu (4/2/2023).

Tiga minggu sebelumnya, RS ditangkap warga karena membawa lari seorang gadis.

Baca juga: Tragis, 2 Pencuri Kerbau Meninggal Diamuk Massa, Begini Kronologinya 

Warga pun meminta mereka dinikahkan.

“Kebetulan anak ini, pada tiga minggu sebelumnya, ditangkap warga karena bawa lari anak perempuan.

Jadi kemudian dikumpulkan oleh orang-orang tua di sana, disuruh menikahlah mereka,” kata Kanit Reskrim Polsek Tebo Tengah Aipda Doma via telepon, pada Rabu (8/2/2023).

Kemudian RS meminta biaya nikah kepada ayahnya.

“Jadi bapak ibu anak ini sudah cerai, dia minta biaya nikah sama bapaknya. Cuma bapaknya tidak menyanggupi,” katanya.

“Motifnya yang kami dapatkan dari keterangan saksi dan juga keterangan pelaku bahwa pelaku ini sakit hati dengan ayahnya,” sambung dia.

Salah satu anggota keluarga sempat menawarkan untuk menjual rumah ayahnya tersebut sebagai modal nikah. Namun ayah RS, Amri, menolak karena rumah itu satu-satunya tempat tinggal mereka.

Baca juga: Gempa Turki – Suriah Paling Mematikan di Dunia, Korban Masih Terperangkap Puing Bangunan

“Jadi pada malam itu, pelaku sudah ada niat untuk bakar malam hari.

Cuma memang niat pelaku bukan mau mencelakakan bapaknya. Cuma hanya ingin bakar rumahnya. Akhirnya terlaksana pagi saat bapaknya berangkat kerja,” katanya.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved