Berita Nasional
Anggota DPR RI Nasir Djamil Minta OJK Tetapkan Orang Aceh Jadi Dirut Bank Aceh Syariah
Selain untuk menjaga sirkulasi kepemimpinan perbankan di Aceh, memilih Dirut BAS yang juga orang Aceh diharapkan untuk menjaga martabat Aceh.
Penulis: Fikar W Eda | Editor: Rizwan
Laporan Fikar W.Eda I Jakarta
TRIBUNGAYO.COM, JAKARTA - Koordinator dan Anggota Forum Bersama (Forbes) DPR RI dan DPD RI asal Aceh, M Nasir Djamil mendesak Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memilih putera Aceh menjadi Direktur Utama Bank Aceh Syariah (BAS).
Selain untuk menjaga sirkulasi kepemimpinan perbankan di Aceh, memilih Dirut BAS yang juga orang Aceh diharapkan untuk menjaga martabat Aceh.
Hal itu disampaikan Koodinator Forbes M Nasir Djamil saat rapat koordinasi dan konsultasi Forbes dengan Pj Gubernur Aceh, di Jakarta , Senin (13/2) malam.
Selain Pj Gubernur Ahmad Marzuki, hadir juga Sekda Bustami Hamzah, Kepala Bappeda Aceh Teuku Dadek. Sedangkan dari Forbes hadir Illiza Sa’aduddin, Muslim, Fadhlullah, Nazaruddin Dek Gam, Irmawan, TA Khalid, dan Fachrul Razi.
Menurut Nasir, Forbes sangat menyayangkan lambatnya Dirut BAS yang definitif.
Baca juga: Forkopimda Aceh Tengah dan Bank Syariah Indonesia Kantor Cabang Takengon Gelar Car Free Night
Kehadiran dirut yang definitif tentu akan mampu menggerakkan BAS dalam menunjang pembiayaan di sektor riil, usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
Dan pembiayaan lainnya yang diharapkan bisa mengangkat ekonomi rakyat kelas bawah.
“Dirut BAS harus orang Aceh. Itu harga mati alias tidak ada negosiasi. Lebih baik Dirutnya orang Aceh meskipun kompetensinya belum sempurna. Nanti bisa “learning by doing” dalam perjalanannya ke depan. Jika bukan orang Aceh, Forbes akan menolak dan menyampaikannya ke OJK Pusat,” ujar Nasir
Ke depan, dengan Dirut BAS yang baru mampu menjadikan bank milik rakyat Aceh menjadi “celengan” rakyat Aceh, bukan “celengan” Gubernur Aceh.
Harapannya BAS akan mendorong dan membantu meningkatkan ekonomi Aceh sehingga bisa bersaing dengan daerah lainnya.
“Kami ingin pemilihan dan penetapan Dirut BAS jangan lama-lama. Intinya Forbes minta OJK Pusat seperti pantun yang bunyinya ikan sepat, ikan gabus. Makin cepat, makin bagus,” pungkas Nasir Djamil.(*)
Update berita lainnya di TribunGayo.com dan GoogleNews
Baca juga: Bersama Layani Rakyat, PKS Aceh Tengah Launching Rumah Aspirasi H M Nasir Djamil di Bebesen
| Haul Sastrawan di UI: Semaan Puisi Padukan Doa, Sastra, dan Refleksi Kebangsaan |
|
|---|
| Sastrawan Indonesia Terbitkan Resolusi Tentang Calon Penerima Penghargaan BRICS |
|
|---|
| DSI Buka Kelas Internasional Bidang Hukum APS Bersama UNSURYA |
|
|---|
| Psikolog Keluarga Ungkap Latar Belakang Lahirnya Tepuk Sakinah |
|
|---|
| Pertamina Patra Niaga Sumbagut Awasi Pelayanan SPBU Lewat Program Pantau Bareng |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/gayo/foto/bank/originals/Anggota-Komisi-III-DPR-RI-Nasir-Djamil29-Jan-2023.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.