dr Eddi Junaidi Harapkan Kopi Gayo Didong Runcang dapat Gairahkan Semangat Generasi Muda Berdidong 

dr Eddi Junaidi Harapkan Kopi Gayo Didong Runcang dapat Gairahkan Semangat Generasi Muda Berdidong 

Laporan Fikar W Eda | Aceh Tengah
 
TRIBUNGAYO.COM, TAKENGON - Kopi Gayo Didong Runcang Aceh Tengah dan Bener Meriah diharapkan mampu mendorong usaha pelestarian seni tradisi didong, serta menciptakan pembangunan wisata Tanah Gayo berbasis kopi, seni budaya dan alam.

Hal tersebut disampaikan Pendiri Tradita Group yang juga pengarah kegiatan Kopi Gayo Didong Runcang kepada TribunGayo.com, Jumat (10/3/2023).

Baca juga: IBI Bener Meriah Adakan Pelatihan, Ini Permintaan Pj Bupati

dr Eddi Junaidi SpOG dijadwalkan tiba di Takengon dalam rangka menghadiri Kopi Gayo Didong Runcang di Taman Inen Mayak Teri Takengon pada Sabtu (11/3)2023).

Sementara di Taman Pedestrian Rembele Bener Meriah, Minggu (12/3/2023).

"Insya Allah saya akan hadir langsung, saya tiba melalui Bandara Malikul Saleh Lhokseumawe," kabar dr Eddi.

Grup Tradita merupakan kelompok usaha yang didirikan dr Eddi bertindak menjadi pendukung utama Kopi Gayo Didong Runcang yang menyediakan total hadiah Rp 50 juta untuk Aceh Tengah dan Rp 30 juta Bener Meriah.

Baca juga: Grup Arita Kucak Binaan Aman Zul Siap Tampil di Pentas Kopi Gayo Didong Runcang Bener Meriah

"Selanjutnya kita juga akan menyelenggarakan seminar didong pada Agustus 2023 nanti, kita akan mengundang menteri terkait dalam acara itu," kata dr Eddi.

Didong telah ditetapkan sebagai warisan budaya tak benda nasional pada 2015.

Usaha yang diselenggarakan dalam bentuk Kopi Gayo Didong Runcang merupakan salah satu wujud pelestarian didong dan mewariskannya kepada generasi muda.

"Ruang untuk pertunjukan didong semakin sempit. Kalau pun ada didong itu terbatas acara pesta perkawinan.

Dengan kegiatan ini, diharapkan gairah anak muda berdidong bangkit lagi," katanya.

Baca juga: Update Harga HP Redmi Note 9 Seken di Bener Meriah, Yuk Lihat Ini Keunggulannya

Kopi Gayo Didong Runcang melibatkan 14 grup didong dari 14 kecamatan di Aceh Tengah da 10 grup didong dari 10 kecamatan di Bener Meriah.

Setiap pekannya, ditampilkan satu grup dari satu kecamatan. Penampilan mereka dinilai oleh satu tim dewan juri terdiri dari para maestro didong.

Nanti akan ditetapkan enam juara dari Aceh Tengah dan empat juara dari Bener Meriah.

Pekan keempat ini dua grup didong yakni Arita Kucak dari Kecamatan Timbang Gayo tampil di Taman Pedestrian Rembele pada Minggu (12/3/2923) pukul 16.30 -18.30 WIB.

Sementara di Aceh Tengah tampil Siner Mutiara dari Kecamatan Silih Nara di Taman Inen Mayak Teri, pukul 20.30 -22.30 WIB. (*)

Update berita lainnya di TribunGayo.com dan Google News